Waspadai Red Bull di Sirkuit Spa-Francorchamps

Sabtu, 29 Agustus 2020 - 15:35 WIB
“Kami benar-benar melihat pola pikir tim kami menjadi nyata di Spanyol. Setelah berjuang di Silverstone, kami menganalisis masalah dan mencoba mengambil kesimpulan yang tepat hanya dalam beberapa hari. Ini adalah trek ikonik dan salah satu favorit para penggemar, tapi menemukan set-up yang tepat bisa jadi sulit karena berbagai karakteristik,” paparnya.

Sementara itu, Leclerc, juara GP Belgia musim lalu, justru merasa pesimistis mengulang kejayaannya pada musim lalu. Selain mobil Ferrari SF1000 yang belum andal, dia masih mengingat kenangan pahit di mana sahabatnya, Anthoine Hubert, harus tutup usia pada tahun lalu. Ketika itu, Hubert mengalami kecelakaan tragis saat balapan di Formula 2.

Insiden itu turut membuat Leclerc merasa sedih. Meski kejadian pahit itu sudah setahun berlalu, Leclerc belum bisa melupakan sepenuhnya. Apalagi, dia sekarang kembali harus membalap lagi di Sirkuit Spa yang menjadi saksi bisu atas kematian sang sahabat. (Lihat videonya: Dua Kali Ditangkap Warga, Macan Tutul Jawa Dilepas Liarkan ke Habitatnya)

“Lintasan Spa memiliki tempat istimewa di hati saya. Di sini, saya meraih kemenangan pertama di F1. Tapi, setahun yang lalu, saya kehilangan teman, Hubert di F2. Untuk alasan ini, kembali ke sirkuit ini, setidaknya di awal akan sulit dan sosoknya akan bersama saya sepanjang akhir pekan,” ungkapnya.

Untuk memberi hadiah manis kepada mendiang Hubert, Leclerc berjanji akan memberikan performa terbaik di hari balapan nanti. Namun, pembalap asal Monako ini menyadari balapan akan berlangsung sulit dan Ferrari tidak diunggulkan untuk meraih kemenangan. Namun, dia yakin ketika sudah berada di atas lintasan, cerita bisa saja menjadi berbeda. (Raikhul Amar)
(ysw)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More