Wisata Gunung Boga, Negeri Atas Awan yang Jadi Spotify Paralayang Pertama di Kaltim
Jum'at, 12 Maret 2021 - 22:02 WIB
Namun, ia menambahkan bahwa nantinya terdapat 2 titik take off paralayang yang akan dikembangkan menjadi wahana wisata alam yakni Gunung Boga dan Gunung Sampi yang letaknya di depan Gunung Boga.
“Namun harapannya itu bisa sebagai pemacu bahwa di Desa Luan ada spot paralayang yang bisa di kembangkan karena ada wilayahnya yang tinggi bisa memenuhi standarisasi paralayang yakni nantinya di Gunung Sampi yang juga disiapkan untuk event paralayang,” katanya.
Yusuf menambahkan pihaknya telah melakukan persiapan untuk menyambut Festival Paralayang Gunung Boga dengan membenahi akses jalan menuju puncak untuk memudahkan para atlet saat festival berlangsung.
“Kita sudah ada area 10 hektar untuk landing, take off nya di Gunung Boga. Tapi kita harus bersihkan dahulu di tempat take off paling tidak 20x30 meter untuk atlet yang akan terbang, sudah kami ukur keperluannya,” tambahnya.
Ia berharap dengan adanya Festival Paralayang 2021 ini mampu membawa Kabupaten Paser di kancah nasional ataupun dunia melalui olahraga paralayang.
“Mudah-mudahan bisa berkembang olahraga paralayang khususnya di Kabupaten Paser, dan bisa membuka peluang bagi para atlet dari Paser untuk ikut serta dalam kejurda atau kejurnas, apalagi kita baru punya satu atlet muda yang sekolahnya di Malang,” tutupnya.
“Namun harapannya itu bisa sebagai pemacu bahwa di Desa Luan ada spot paralayang yang bisa di kembangkan karena ada wilayahnya yang tinggi bisa memenuhi standarisasi paralayang yakni nantinya di Gunung Sampi yang juga disiapkan untuk event paralayang,” katanya.
Yusuf menambahkan pihaknya telah melakukan persiapan untuk menyambut Festival Paralayang Gunung Boga dengan membenahi akses jalan menuju puncak untuk memudahkan para atlet saat festival berlangsung.
“Kita sudah ada area 10 hektar untuk landing, take off nya di Gunung Boga. Tapi kita harus bersihkan dahulu di tempat take off paling tidak 20x30 meter untuk atlet yang akan terbang, sudah kami ukur keperluannya,” tambahnya.
Ia berharap dengan adanya Festival Paralayang 2021 ini mampu membawa Kabupaten Paser di kancah nasional ataupun dunia melalui olahraga paralayang.
“Mudah-mudahan bisa berkembang olahraga paralayang khususnya di Kabupaten Paser, dan bisa membuka peluang bagi para atlet dari Paser untuk ikut serta dalam kejurda atau kejurnas, apalagi kita baru punya satu atlet muda yang sekolahnya di Malang,” tutupnya.
(mirz)
tulis komentar anda