Tim Thomas Indonesia Akhiri Puasa Gelar 19 Tahun, Rionny Mainaky: Kalau Tuhan Berkehendak Tak Ada yang Tak Mungkin
Senin, 18 Oktober 2021 - 03:44 WIB
AARHUS - Tim bulu tangkis Indonesia sukses membuka puasa gelar di Piala Thomas 2020 yang terakhir didapat 19 tahun lalu. Anthony Ginting dan kolega membantai China 3-0 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu (17/10/2021) malam WIB.
Jonatan Christie dkk berhasil menggenggam Piala Thomas 2020 yang telah lama diimpikan selama 19 tahun setelah mengalahkan China dengan skor 3-0 di Ceres Arena, Minggu (17/10/2021) malam WIB.
"Kita sudah berusaha keras dan bertanding penuh semangat. Selain itu kemenangan ini juga karena kuasa Tuhan. Kalau Tuhan sudah berkehendak, tidak ada yang tidak mungkin," kata Rionny dikutip dari rilis resmi PBSI, Senin (18/10/2021).
BACA JUGA: Bendera PBSI Gantikan Merah Putih di Piala Thomas, Netizen: Nyesek Banget!
Sementara itu, kapten tim Thomas Indonesia, Hendra Setiawan mengucapkan terima kasihnya kepada para pemain yang sudah berjuang mati-matian untuk bisa meraih gelar tersebut. Selain itu, dia juga berterimakasih pada para pelatih dan tim pendukung lainnya yang juga berkontribusi besar.
"Terima kasih kepada pemain yang telah berjuang. Terima kasih kepada pelatih dan tim pendukung yang telah bekerja kompak hingga kita juara," tutur Hendra.
BACA JUGA: Jokowi Tegang Tonton Final Piala Thomas 2020, Presiden: Ketegangan Berubah Jadi Kegembiraan
Hal senada juga keluar dari Manajer Tim Indonesia, Eddy Prayitno. Dia mewakili segenap petinggi PBSI merasa bersyukur atas segala usaha yang telah diberikan para pemain sejak awal turnamen.
"Mewakili Ketua Umum PBSI, Pak Agung Firman Sampurna dan Ketua Harian (PBSI) Pak Alex Tirta, kami mengucapkan terima kasih atas perjuangan pemain hingga kita juara dan merebut kembali Piala Thomas,” pungkas Eddy.
Dengan gelar Piala Thomas 2020 , Indonesia semakin mengokohkan diri sebagai peraih trofi terbanyak. Mereka telah mengoleksi 14 piala di ajang turnamen beregu putra tersebut dan diikuti oleh China dengan torehan 10 gelar.
Lihat Juga: Memahami Gaya Tos Cuek Pramudya/Yeremia, Rionny Mainaky: Tipe Mereka Begitu, Enggak Masalah!
Jonatan Christie dkk berhasil menggenggam Piala Thomas 2020 yang telah lama diimpikan selama 19 tahun setelah mengalahkan China dengan skor 3-0 di Ceres Arena, Minggu (17/10/2021) malam WIB.
"Kita sudah berusaha keras dan bertanding penuh semangat. Selain itu kemenangan ini juga karena kuasa Tuhan. Kalau Tuhan sudah berkehendak, tidak ada yang tidak mungkin," kata Rionny dikutip dari rilis resmi PBSI, Senin (18/10/2021).
BACA JUGA: Bendera PBSI Gantikan Merah Putih di Piala Thomas, Netizen: Nyesek Banget!
Sementara itu, kapten tim Thomas Indonesia, Hendra Setiawan mengucapkan terima kasihnya kepada para pemain yang sudah berjuang mati-matian untuk bisa meraih gelar tersebut. Selain itu, dia juga berterimakasih pada para pelatih dan tim pendukung lainnya yang juga berkontribusi besar.
"Terima kasih kepada pemain yang telah berjuang. Terima kasih kepada pelatih dan tim pendukung yang telah bekerja kompak hingga kita juara," tutur Hendra.
BACA JUGA: Jokowi Tegang Tonton Final Piala Thomas 2020, Presiden: Ketegangan Berubah Jadi Kegembiraan
Hal senada juga keluar dari Manajer Tim Indonesia, Eddy Prayitno. Dia mewakili segenap petinggi PBSI merasa bersyukur atas segala usaha yang telah diberikan para pemain sejak awal turnamen.
"Mewakili Ketua Umum PBSI, Pak Agung Firman Sampurna dan Ketua Harian (PBSI) Pak Alex Tirta, kami mengucapkan terima kasih atas perjuangan pemain hingga kita juara dan merebut kembali Piala Thomas,” pungkas Eddy.
Dengan gelar Piala Thomas 2020 , Indonesia semakin mengokohkan diri sebagai peraih trofi terbanyak. Mereka telah mengoleksi 14 piala di ajang turnamen beregu putra tersebut dan diikuti oleh China dengan torehan 10 gelar.
Lihat Juga: Memahami Gaya Tos Cuek Pramudya/Yeremia, Rionny Mainaky: Tipe Mereka Begitu, Enggak Masalah!
(yov)
tulis komentar anda