Terungkap! TGIPF Buka Keterangan LIB: Laga Arema vs Persebaya Atas Permintaan Indosiar
Rabu, 12 Oktober 2022 - 07:46 WIB
JAKARTA - Fakta baru terungkap dalam sengkarut jam tayang Arema FC versus Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022). Partai yang kemudian berujung insiden mematikan itu tetap digelar malam hari konon karena permintaan broacaster.
Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) terus menyelidiki insiden yang kini telah menewaskan 132 orang itu, dimana sebagian besar di antaranya suporter. Mereka telah menemui sejumlah pihak yang terkait, seperti PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Indosiar selaku broadcaster.
Salah satu yang jadi perhatian TGIPF adalah mengapa laga lanjutan Liga 1 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan itu tetap digelar pada malam hari yakni pukul 20.00 WIB.
TGIPF lalu menemukan bukti, berdasarkan keterangan LIB, laga tetap digelar malam hari rupanyaatas permintaan Indosiar.
TGIPF menyebut Indosiar yang punya hak siar menayangkan seluruh pertandingan Liga 1 meminta agar Arema FC vs Persebaya tetap main malam hari.
Jadwal pertandingan antara Arema vs Persebaya memang menjadi polemik. Sebab, polisi sempat meminta jadwal yang semula pukul 20.00 WIB agar dipindah ke pukul 15.30 WIB.
Namun, saran polisi itu tidak dipatuhi LIB. Setelah berkoordinasi dengan PSSI dan broadcaster resmi, laga tetap berlangsung pada malam hari.
Pertandingan tensi tinggi itu berakhir dengan kemenangan Persebaya 3-2 atas Arema FC. Kekalahan itu dinilai menjadi pemicu kerusuhan mengerikan yang menewaskan ratusan orang.
Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) terus menyelidiki insiden yang kini telah menewaskan 132 orang itu, dimana sebagian besar di antaranya suporter. Mereka telah menemui sejumlah pihak yang terkait, seperti PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Indosiar selaku broadcaster.
Salah satu yang jadi perhatian TGIPF adalah mengapa laga lanjutan Liga 1 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan itu tetap digelar pada malam hari yakni pukul 20.00 WIB.
TGIPF lalu menemukan bukti, berdasarkan keterangan LIB, laga tetap digelar malam hari rupanyaatas permintaan Indosiar.
TGIPF menyebut Indosiar yang punya hak siar menayangkan seluruh pertandingan Liga 1 meminta agar Arema FC vs Persebaya tetap main malam hari.
Jadwal pertandingan antara Arema vs Persebaya memang menjadi polemik. Sebab, polisi sempat meminta jadwal yang semula pukul 20.00 WIB agar dipindah ke pukul 15.30 WIB.
Namun, saran polisi itu tidak dipatuhi LIB. Setelah berkoordinasi dengan PSSI dan broadcaster resmi, laga tetap berlangsung pada malam hari.
Pertandingan tensi tinggi itu berakhir dengan kemenangan Persebaya 3-2 atas Arema FC. Kekalahan itu dinilai menjadi pemicu kerusuhan mengerikan yang menewaskan ratusan orang.
tulis komentar anda