Profil Ohod Club, Klub Kota Madinah yang Terancam Degradasi dari Divisi 1 Liga Arab Saudi

Minggu, 22 Januari 2023 - 06:00 WIB
loading...
Profil Ohod Club, Klub...
Ohod Club merupakan klub sepak bola asal Madinah, Arab Saudi. Mereka terancam turun kasta karena saat ini hanya berada satu peringkat di atas zona degradasi. Foto: peakpx.com
A A A
MADINAH - Ohod Club merupakan klub sepak bola asal Madinah, Arab Saudi. Mereka terancam turun kasta karena saat ini hanya berada satu peringkat di atas zona degradasi.



Ohod Club berpartisipasi di Divisi Pertama Liga Arab Saudi 2022/2023. Ini bisa dibilang kasta kedua, karena di atasnya ada kompetisi lebih tinggi lagi yang bernama Liga Profesional Arab Saudi

Bisa tampil di Liga Profesional Arab Saudi merupakan pencapaian bagus. Sebab, kompetisi ini diramaikan sejumlah klub papan atas, seperti Al-Nassr yang kini diperkuat Cristiano Ronaldo.

Tapi, bagi Ohod Club, itu mungkin hanya sebatas impian. Jangankan mendapat promosi, mereka justru berpotensi turun ke Divisi Kedua

Ohod Club saat ini terdampar di urutan 15 klasemen sementara. Mereka baru mengumpulkan 16 poin dari 16 laga, hasil 2 menang, 10 imbang dan 4 kalah. Mereka cuma terpaut 2 point dari peringkat 16.

Dalam lima pertandingan terakhir saja mereka gagal untuk meraih kemenangan dan hanya mencatatkan 4 hasil imbang dan 1 kekalahan.

Ini tentu memperburuk keadaan klub yang didirikan pada 1936 itu. Sebab, jika tidak ada perbaikan, mereka akan masuk zona merah.

Bila dilihat dari kiprah dan prestasinya, Ohod Club memang bukanlah tim yang memiliki raihan fantastis. Mereka bahkan belum pernah memenangkan satu gelar pun.

Pada laga berikutnya Ohod akan menghadapi peringkat 14, Al-Qadisiyah di kandang. Bila mampu menang, mereka paling tidak dapat naik satu peringkat.

Musim 2022/2023 bisa dibilang jadi periode terburuk klub yang bermarkas di Prince Mohammed bin Abdul Aziz Stadium itu. Karena pada musim-musim sebelumnya mereka selalu berada di papan tengah.

Bahkan pada musim 2017/2018 mereka berhasil promosi ke Liga Profesional. Mereka dapat bertahan selama dua musim sebelum akhirnya kembali di Divisi Pertama.

Buruknya permainan Ohod Club ditunjukkan pada setiap pertandingan tandang. dalam 8 laga, klub besutan Emmanuel Egbo ini belum pernah menang. Hanya menorehkan 4 kali kekalahan dan 4 kali hasil imbang.

Hingga saat ini Ohod hanya mampu memasukkan 9 gol dan menjadikannya klub paling tidak produktif jelang paruh musim.



Meski begitu, perjalanan musim 2022-2023 masih setengah jalan lagi. Sehingga masih besar kemungkinan untuk Ohod dapat bangkit di musim ke duanya.
(mirz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1894 seconds (0.1#10.140)