Final Liga Europa Sevilla vs AS Roma: Imbang 1-1, Lanjut Perpanjangan Waktu
loading...
A
A
A
BUDAPEST - Duel Sevilla vs AS Roma tersaji pada final Liga Europa 2022/2023 di Puskas Arena, Kamis (1/6/2023). Skor 1-1 selama 90 menit yang memaksa perpanjangan waktu.
Roma sejatinya sempat unggul melalui Paulo Dybala (35). Namun, Sevilla bisa menyamakan kedudukan berkat gol bunuh diri Gianluca Mancini (55)
Sevilla dan Roma sama-sama menerapkan permainan terbuka selama 10 menit pertama. Mereka silih berganti melancarkan serangan. Namun, belum berbuah gol.
Roma sempat mendapat peluang untuk menjebol gawang Sevilla pada menit ke-12. Leonardo Spinazzola menerima operan akurat di kotak penalti dan melepaskan tembakan dengan cepat.
Bola mengarah ke tengah gawang. Namun, Bono menunjukkan keahliannya dan melakukan penyelamatan briliant untuk menggagalkan tembakan itu. Alhasil, skor tetap 0-0.
Sevilla meresponnya dengan melakukan tekanan ke pertahanan wakil Liga Italia itu. Salah satunya di menit ke-24 melalui Ivan Rakitic.
Rakitic menembakan bola dari luar kotak penalti. Namun, usahanya berhasil di blok pemain belakang lawan.
Hingga menit ke-30 alur permainan bisa dikatakan cukup berimbang. Sevilla hanya sedikit unggul penguasaan bola, yakni 58 persen.
Rapatnya pertahanan Roma membuat jagoan Liga Spanyol itu kesulitan mencetak gol. Banyak umpan-umpan yang di kirim ke kotak penalti dapat dihalau lini belakanag I Lupi.
Pada menit ke-32, Tammy Abraham dijatuhkan di pemain Sevila di kotak penalti. Namun, setelah melihat VAR, wasit memutuskan tidak menunjuk titik putih.
Skor akhirnya berubah menjadi 1-0 di menit ke-35. Roma berhasil memecah kebuntuan lewat Paulo Dybala.
Gol itu diawali operan Gianluca Mancini kepada Dybala. Penyerang asal Argentina itu lalu melesat ke kotak penalti dan melepaskan tembakan ke sudut kanan bawah gawang.
Sevilla lalu berusaha mencari gol balasan. Fernando sempat mendapat peluang menyamakan kedudukan di menit ke-44.
Dia menyambut crossing di kotak penalti. Namun, sundulannya kurang akurat dan bola melenceng tipis di atas mistar gawang.
Rakitic lalu menerima umpan akurat sebelum babak pertama usai dan melepaskan tembakan dari luar kotak pinalti. Namun, bola membentur tiang kanan gawang Roma. Skor 1-0 bertahan hingga rehat.
Sevilla bermain lebih agresif di babak kedua. Serangan demi serangan dilancarkan agar bisa mencetak gol balasan.
Jesus Navas dan Alex Telles silih berganti menyerang. Upaya Sevilla baru membuahkan hasil di menit ke-55 berkat gol bunuh diri Mancini.
Dia awalnya berusaha mengintersepsi operan berbahaya. Tapi, dia malah memasukkan bola ke gawangnya sendiri dan mengubah skor menjadi 1-1.
Roma kembali meningkatkan serangan setelah kebobolan. Peluang sempat hadir di menit ke-62 lewat Chris Smalling.
Smalling menyambut umpan silang lambung di kotak penalti. Dia mengontrol bola dan melepaskan tembakan bagus ke tengah gawang. Namun, bola dihalau Bono.
Wasit lalu menunjuk titik putih untuk Sevilla pada menit ke-76 setelah Roger Ibanez dianggap melakukan pelanggaran. Tapi, menganulirnya setelah melihat VAR.
Hal ini membuat pertandingan semakin sengit dan keras. Nyatanya, lahir tujuh kartu kuning hingga menit ke-80, lima untuk Roma dan sisanya Sevilla.
Tidak ada tambahan gol lagi hingga peluit panjang berbunyi. Skor tetap 1-1 yang memaksa dilanjutkan perpanjangann waktu.
Susunan Pemain Sevilla vs AS Roma
Sevilla (4-2-3-1): Yassine Bounou; Jesus Navas, Loic Bade, Nemanja Gudelj, Alex Telles; Ivan Rakitic, Fernando; Lucas Ocampos, Oliver Torres, Bryan Gil; Youssef En-Nesyri.
Cadangan:Marko Dmitrovic, Alberto Flores, Gonzalo Montiel, Karim Rekik, Suso, Joan Jordan, Rafa Mir, Tanguy Nianzou, Erik Lamela, Marcao, Papu Gomez, Manu Bueno
Pelatih: Jose Luis Mendilibar
AS Roma (3-4-2-1): Rui Patricio; Chris Smalling, Gianluca Mancini, Roger Ibanez; Zeki Celik, Bryan Cristante, Nemanja Matic, Leonardo Spinazzola; Paulo Dybala, Lorenzo Pellegrini; Tammy Abraham.
Cadangan: Pietro Boer, Mile Svilar, Rick Karsdorp, Andrea Belotti, Diego Llorente, Mady Camara, Georginio Wijnaldum, Edoardo Bove, Nicola Zalewski, Cristian Volpato, Benjamin Tahirovic, Stephan El Shaarawy.
Pelatih: Jose Mourinho
Roma sejatinya sempat unggul melalui Paulo Dybala (35). Namun, Sevilla bisa menyamakan kedudukan berkat gol bunuh diri Gianluca Mancini (55)
Sevilla dan Roma sama-sama menerapkan permainan terbuka selama 10 menit pertama. Mereka silih berganti melancarkan serangan. Namun, belum berbuah gol.
Roma sempat mendapat peluang untuk menjebol gawang Sevilla pada menit ke-12. Leonardo Spinazzola menerima operan akurat di kotak penalti dan melepaskan tembakan dengan cepat.
Bola mengarah ke tengah gawang. Namun, Bono menunjukkan keahliannya dan melakukan penyelamatan briliant untuk menggagalkan tembakan itu. Alhasil, skor tetap 0-0.
Sevilla meresponnya dengan melakukan tekanan ke pertahanan wakil Liga Italia itu. Salah satunya di menit ke-24 melalui Ivan Rakitic.
Rakitic menembakan bola dari luar kotak penalti. Namun, usahanya berhasil di blok pemain belakang lawan.
Hingga menit ke-30 alur permainan bisa dikatakan cukup berimbang. Sevilla hanya sedikit unggul penguasaan bola, yakni 58 persen.
Rapatnya pertahanan Roma membuat jagoan Liga Spanyol itu kesulitan mencetak gol. Banyak umpan-umpan yang di kirim ke kotak penalti dapat dihalau lini belakanag I Lupi.
Pada menit ke-32, Tammy Abraham dijatuhkan di pemain Sevila di kotak penalti. Namun, setelah melihat VAR, wasit memutuskan tidak menunjuk titik putih.
Skor akhirnya berubah menjadi 1-0 di menit ke-35. Roma berhasil memecah kebuntuan lewat Paulo Dybala.
Gol itu diawali operan Gianluca Mancini kepada Dybala. Penyerang asal Argentina itu lalu melesat ke kotak penalti dan melepaskan tembakan ke sudut kanan bawah gawang.
Sevilla lalu berusaha mencari gol balasan. Fernando sempat mendapat peluang menyamakan kedudukan di menit ke-44.
Dia menyambut crossing di kotak penalti. Namun, sundulannya kurang akurat dan bola melenceng tipis di atas mistar gawang.
Rakitic lalu menerima umpan akurat sebelum babak pertama usai dan melepaskan tembakan dari luar kotak pinalti. Namun, bola membentur tiang kanan gawang Roma. Skor 1-0 bertahan hingga rehat.
Sevilla bermain lebih agresif di babak kedua. Serangan demi serangan dilancarkan agar bisa mencetak gol balasan.
Jesus Navas dan Alex Telles silih berganti menyerang. Upaya Sevilla baru membuahkan hasil di menit ke-55 berkat gol bunuh diri Mancini.
Dia awalnya berusaha mengintersepsi operan berbahaya. Tapi, dia malah memasukkan bola ke gawangnya sendiri dan mengubah skor menjadi 1-1.
Roma kembali meningkatkan serangan setelah kebobolan. Peluang sempat hadir di menit ke-62 lewat Chris Smalling.
Smalling menyambut umpan silang lambung di kotak penalti. Dia mengontrol bola dan melepaskan tembakan bagus ke tengah gawang. Namun, bola dihalau Bono.
Wasit lalu menunjuk titik putih untuk Sevilla pada menit ke-76 setelah Roger Ibanez dianggap melakukan pelanggaran. Tapi, menganulirnya setelah melihat VAR.
Hal ini membuat pertandingan semakin sengit dan keras. Nyatanya, lahir tujuh kartu kuning hingga menit ke-80, lima untuk Roma dan sisanya Sevilla.
Tidak ada tambahan gol lagi hingga peluit panjang berbunyi. Skor tetap 1-1 yang memaksa dilanjutkan perpanjangann waktu.
Susunan Pemain Sevilla vs AS Roma
Sevilla (4-2-3-1): Yassine Bounou; Jesus Navas, Loic Bade, Nemanja Gudelj, Alex Telles; Ivan Rakitic, Fernando; Lucas Ocampos, Oliver Torres, Bryan Gil; Youssef En-Nesyri.
Cadangan:Marko Dmitrovic, Alberto Flores, Gonzalo Montiel, Karim Rekik, Suso, Joan Jordan, Rafa Mir, Tanguy Nianzou, Erik Lamela, Marcao, Papu Gomez, Manu Bueno
Pelatih: Jose Luis Mendilibar
AS Roma (3-4-2-1): Rui Patricio; Chris Smalling, Gianluca Mancini, Roger Ibanez; Zeki Celik, Bryan Cristante, Nemanja Matic, Leonardo Spinazzola; Paulo Dybala, Lorenzo Pellegrini; Tammy Abraham.
Cadangan: Pietro Boer, Mile Svilar, Rick Karsdorp, Andrea Belotti, Diego Llorente, Mady Camara, Georginio Wijnaldum, Edoardo Bove, Nicola Zalewski, Cristian Volpato, Benjamin Tahirovic, Stephan El Shaarawy.
Pelatih: Jose Mourinho
(mirz)