Memburu Rekor Fangio, Vettel Siap Tempur dengan Hamilton

MELBOURNE - Sebastian Vettel mengatakan dia mencari 'kepuasan tertinggi' dengan memenangi gelar juara dunia Formula 1 (F1) kelimanya untuk Ferrari. Sebagai langkah awal, pembalap asal Jerman itu membidik podium utama di Grand Prix Australia 2018, Minggu (25/3/2018).

Musim ini, Vettel, 30 tahun, akan berduel dengan juara bertahan Lewis Hamilton dari tim Mecedes. Kedua pembalap tersebut memburu rekor legenda Argentina, Juan Manuel Fangio yang aktif di era 1950-an, yang telah mengoleksi lima gelar dunia. Fangio berada di urutan kedua daftar juara sepanjang masa setelah Michael Schumacher yang meraih tujuh gelar.

Vettel menjadi runner-up di belakang Hamilton pada musim lomba 2017. Musim ini dia lebih percaya diri karena memiliki mobil mumpuni untuk mengalahkan pembalap asal Inggris tersebut. Vettel meraih empat gelar juara dunia (2010, 2011, 2012, dan 2013) dengan Red Bull sebelum beralih ke Ferrari pada tahun 2015. Tiga musim bersama Ferrari, Vettel hanya finis diurutan 3, 4, dan 2.

"Menjadi sedikit istimewa untuk menang melawan yang terbaik. Sekarang saya mencari kepuasan tertinggi untuk menang bersama Ferrari, yang merupakan tim terbesar dalam sejarah," kata Vettel pada konferensi, Kamis (22/3/2018).

Hamilton dan Vettel telah mendominasi F1 selama dekade terakhir dengan empat gelar juara dunia masing-masing dan diharapkan untuk kembali bertarung di kejuaraan musim ini, bersama pesaing lainnya dari tim Red Bulls Daniel Ricciardo dan Max Verstappen.

"Itu target utama saya sekarang. Menang untuk Ferrari dan menang melawan yang terbaik, yang boleh dibilang Lewis (Hamilton) adalah salah satunya."

Vettel, yang mengalahkan Hamilton di Sirkuit Albert Park, Melbourne, musim lalu, telah memenangkan 47 dari 199 lomba, sejak debut bersama Toro Rosso pada 2007. "Berdasarkan pengujian musim dingin saya akan mengatakan kami dalam kondisi yang baik dan bisa dalam kondisi yang lebih baik."

Vettel mengatakan terlalu dini untuk bicara tentang menyamai lima gelar dunia seperti Fangio. "Tentu saja, jika itu terjadi maka Anda akan mulai menyadari. Tapi, saat ini saya tidak berpikir 'bagaimana jika?'

"Saya pikir zaman sekarang berbeda. Sangat berbeda dengan apa yang diraih Fangio. Setiap era memiliki tantangannya sendiri, tentu saja mereka berbeda saat itu."

Senada dikatakan Hamilton. Dia mengaku belum berpikir meraih gelar kelima. "Saya belum benar-benar memikirkannya, jujur," kata Hamilton. "Saya sangat berterima kasih atas empat gelar yang saya miliki. Saya akan bekerja keras untuk melihat apakah saya bisa unggul dan mengemudi lebih baik dari sebelumnya. Tetapi saya belum memikirkan gelar kelima atau apa artinya itu."