Kolaborasi Marquez-Lorenzo Bikin Rossi Sulit Raih Gelar Ke-10

TAVULLIA - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, tidak terlalu memusingkan usia Valentino Rossi yang hari ini, 16 Februari 2019, genap berusia ke-40. Menurutnya, tak ada yang perlu dikhawatirkan tentang gairah The Doctor dalam mengendarai M1 di kelas elite MotoGP.

Sehingga penggemar sudah tidak perlu lagi membicarakan mengenai pensiun Rossi dari dunia balap motor. Karena, dia selalu mengatakan kepada pihak Yamaha, termasuk Jarvis bahwa selagi ia tampil kompetitif juara dunia tujuh kali di MotoGP bakal menunda untuk pensiun.

"Saya yakin dia (Valentino) masih percaya akan hal itu. Dia selalu mengatakan ia akan berjalan selagi ia merasa kompetitif," kata Jarvis dikutip dari Dueruote. (Baca juga: Doa Salucci untuk Rossi di Hari Ultah Ke-40: Jangan Menikah Sebelum Pensiun )

Pada musim ini, Rossi kembali membidik kemenangan demi meraih gelar kesepuluh sepanjang kariernya. Bukan persoalan yang mudah buat pemilik nomor 46 bisa merealisasikan impiannya tersebut mengingat ada beberapa rintangan yang harus dilaluinya, termasuk mengalahkan duo pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.

"Apa yang membuatnya sulit untuk memenangkan gelar juara dunia musim ini adalah paket Honda (Marquez-Lorenzo). Ketika kombinasi itu dibuat menjadi sangat sulit untuk mengalahkannya. Itu sama seperti yang pernah dialami Rossi di Yamaha, sepuluh tahun lalu. Tetapi pada awal setiap musim, saya yakin bahwa tujuan Valentino selalu sama, yakni menang," pungkas Jarvis.