Pukulan Maut Deontay Wilder Robohkan King Kong di Ronde 7
A
A
A
LAS VEGAS - Deontay Wilder menghabisi Luis Ortiz di ronde 7 dengan pukulan tangan kanan mengerikan untuk mempertahankan sabuk juara tinju Kelas Berat WBC, Minggu (24/11) siang WIB. Kemenangan KO atas King Kong untuk kedua kalinya ini menjadi pesan menakutkan bagi petinju Kelas Berat lainnya yang mencoba merampas sabuk juaranya.
Duel ulang di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, mirip dengan pertarungan pertama pada 3 Maret 2018. Ketika itu King Kong membuat frustrasi Wilder sebelum menang KO di ronde 10.
Dalam duel kedua, Wilder kembali kesulitan mengalahkan King Kong dengan cepat. Dia banyak kehilangan angka di setiap ronde. Entah dari mana di ronde ketujuh, sebuah pukulan tangan kanan Wilder yang mematikan menjadi palu godam yang merobohkan Ortiz untuk mempertahankan sabuk WBC-nya.
Wilder, 34 tahun, yang sekarang tidak terkalahkan dalam 43 duel 42 KO dan 1 draw dalam 10 kali mempertahankan gelar, selanjutnya berencana untuk bertarung melawan Tyson Fury pada Februari 2020.Bagi Ortiz, kekalahan itu yang kedua dari 33 naik ring (26 KO).
Ortiz, yang sudah berusia 40, menunjukkan jati dirinya sebagai petinju yang paling ditakuti di Kelas Berat. Dia mengancam dengan secara perlahan mengumpulkan banyak angka di setiap ronde.
Wilder tidak dapat menemukan ritme dalam beberapa ronde awal. Dia terlalu berfokus pada tangan kiri Ortiz yang merupakan senjata rahasia kekuatannya. Bahkan di ronde pertama, sebuah hook kiri Ortiz menerpa wajah Wilder. Darah mengucur dari dahi kanan Ortiz karena benturan dengan Wilder.
Hingga ronde keempat, Wilder seperti kehilangan taringnya. Wilder sempat terdesak di ronde keempat ketika pukulan kombinasi kiri dan kanan Ortiz menerpa tubuhnya. Wilder akhirnya menemukan momen untuk menjungkalkan Ortiz ke kanvas. King Kong tidak bisa melanjutkan pertarungan hingga wasit Kenny Bayless mengakhiri hitungan 10.
Duel ulang di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, mirip dengan pertarungan pertama pada 3 Maret 2018. Ketika itu King Kong membuat frustrasi Wilder sebelum menang KO di ronde 10.
Dalam duel kedua, Wilder kembali kesulitan mengalahkan King Kong dengan cepat. Dia banyak kehilangan angka di setiap ronde. Entah dari mana di ronde ketujuh, sebuah pukulan tangan kanan Wilder yang mematikan menjadi palu godam yang merobohkan Ortiz untuk mempertahankan sabuk WBC-nya.
Wilder, 34 tahun, yang sekarang tidak terkalahkan dalam 43 duel 42 KO dan 1 draw dalam 10 kali mempertahankan gelar, selanjutnya berencana untuk bertarung melawan Tyson Fury pada Februari 2020.Bagi Ortiz, kekalahan itu yang kedua dari 33 naik ring (26 KO).
Ortiz, yang sudah berusia 40, menunjukkan jati dirinya sebagai petinju yang paling ditakuti di Kelas Berat. Dia mengancam dengan secara perlahan mengumpulkan banyak angka di setiap ronde.
Wilder tidak dapat menemukan ritme dalam beberapa ronde awal. Dia terlalu berfokus pada tangan kiri Ortiz yang merupakan senjata rahasia kekuatannya. Bahkan di ronde pertama, sebuah hook kiri Ortiz menerpa wajah Wilder. Darah mengucur dari dahi kanan Ortiz karena benturan dengan Wilder.
Hingga ronde keempat, Wilder seperti kehilangan taringnya. Wilder sempat terdesak di ronde keempat ketika pukulan kombinasi kiri dan kanan Ortiz menerpa tubuhnya. Wilder akhirnya menemukan momen untuk menjungkalkan Ortiz ke kanvas. King Kong tidak bisa melanjutkan pertarungan hingga wasit Kenny Bayless mengakhiri hitungan 10.
(aww)