Di Tengah Pandemi Virus Corona, Piala Dunia U-20 On Track

Kamis, 14 Mei 2020 - 09:33 WIB
loading...
Di Tengah Pandemi Virus...
Stadion Gelora Bung Karno (GBK) yang menjadi salah satu stadion untuk Piala Dunia U 20. Foto: dok/SINDOnews/Djuli Pamungkas
A A A
JAKARTA - Pandemi virus corona yang tidak kunjung terkendali dipastikan tidak mengganggu jadwal Piala Dunia U-20 tahun depan. Meski Indonesia selaku tuan rumah menjadi salah satu negara terdampak, PSSI memastikan jika persiapan masih sesuai jadwal yang ditetapkan FIFA.

Kejuaraan kelompok remaja tersebut memang menjadi tanda tanya menyusul wabah virus corona yang melanda hampir seluruh negara. Akibatnya, aktivitas sepak bola, baik kompetisi maupun latihan, dihentikan untuk mencegah penyebaran virus yang menyerang saluran pernapasan tersebut.

Dampak lainnya adalah sejumlah negara menerapkan pembatasan perjalanan terutama dari negara-negara yang terdampak parah. Kebijakan ini pula yang menyulitkan kompetisi olahraga kembali bergulir terutama sepak bola yang melibatkan banyak pemain. (Baca: Akhir Maret FIFA Berencana Kunjungi Indoesia)

Perwakilan FIFA terdampak kebijakan pembatasan perjalanan ini. Seharusnya, perwakilan federasi sepak bola dunia itu berkunjung ke Indonesia untuk meninjau 10 stadion yang diusulkan untuk menjadi venue Piala Dunia U-20 pada Maret lalu. Namun, agenda tersebut batal lantaran virus corona lebih dulu mewabah.

Meski demikian, PSSI menjamin jika hal tersebut tidak mengganggu persiapan kejuaraan dunia. Pelaksana Tugas Sekjen PSSI Yunus Nusi menyatakan jika federasi terus berkoordinasi dengan FIFA terutama terkait administrasi penyelenggaraan Piala Dunia U-20.

“Dari hasil rapat dengan Exco ditegaskan jika jadwal pelaksanaan Piala Dunia U-20 masih on schedule dan meminta PSSI terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan FIFA, terutama terkait administrasi penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada 2021,” kata Yunus, dilansir laman federasi.

FIFA sebelumnya sudah menyetujui akan menggunakan enam stadion untuk menggelar Piala Dunia kelompok usia 20 tahun. Jumlah ini jauh berkurang dibandingkan yang diusulkan PSSI, yakni 10 stadion.

Venue yang diusulkan adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Patriot Candrabhaga (Bekasi), Pakansari (Bogor), Wibawa Mukti (Bekasi), Jalak Harupat (Bandung), Gelora Sriwijaya (Palembang), Mandala Krida (Yogyakarta), Manahan (Solo), I Wayan Dipta (Bali), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Utama Riau (Pekanbaru).

Beberapa venue tersebut yang seharusnya ditinjau perwakilan FIFA pada Maret lalu. Masalah lainnya yakni pembenahan stadion agar sesuai standar FIFA belum bisa dilakukan karena situasi pandemi korona memaksa pembatasan aktivitas, termasuk pada sektor infrastruktur. Padahal, sesuai timeline, pembangunan seharusnya sudah dimulai April.

Selain masalah Piala Dunia, PSSI juga membahas terkait kelanjutan kompetisi yang ditangguhkan akibat pandemi virus corona. Yunus menyatakan hingga saat ini PSSI masih berpegang pada surat keputusan tertanggal 27 Maret 2020 di mana situasi liga dalam keadaan kahar/force majeure sesuai status tanggap darurat BNPB. (Baca juga: Gairah Baru Persepakbolaan Menuju Piala Dunia U-20 2021)

“Surat keputusan Ketua Umum PSSI itu masih berlaku sehingga kami masih menunggu hingga 29 Mei sesuai keputusan pemerintah. Baru setelah itu kita bicara alternatif dan opsi-opsi mengenai kelanjutan Kompetisi Liga 2020,” ujar Yunus.

Di sisi lain, FIFA telah mengonfirmasi jadwal baru untuk Piala Dunia Futsal yang akan digelar di Lithuania pada 12 September hingga 3 Oktober 2021. Sedianya, sebanyak 24 tim futsal terbaik di dunia akan berebut trofi pada 12 September hingga 4 Oktober 2020.

Jadwal baru ini berdampak pada Kejuaraan Futsal AFC yang akan digulirkan pada 5-16 Agustus 2020 di Ashgabat, Turkmenistan. Indonesia menjadi salah satu tim yang akan ikut ambil bagian dalam kejuaraan ini bersama Thailand dan Vietnam. (Abriandi)
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1971 seconds (0.1#10.140)