Jose Mourinho Prediksi Inggris Bakal Juarai Piala Eropa 2020

Minggu, 06 Juni 2021 - 23:40 WIB
loading...
Jose Mourinho Prediksi...
Pelatih anyar AS Roma Jose Mourinho. Foto: Istimewa
A A A
ROMA - Pelatih anyar AS Roma Jose Mourinho ikut membahas Piala Eropa 2020 yang akan bergulir pada 11 Juni 2021 nanti, pelatih berdarah Portugal ini memprediksi Timnas Inggris akan keluar sebagai juara.

Mourinho bukan menjagokan Portugal yang notabene tanah kelahirannya. Padahal, tim asuhan Fernando Santos itu punya Cristiano Ronaldo dan berstatus jawara Piala Eropa 2016 yang digelar di Prancis.



Pelatih anyar AS Roma itu justru menyebut Inggris yang mungkin saja menjuarai turnamen empat tahunan itu. Artinya, The Three Lions bisa menjadi raja Benua Biru untuk pertama kalinya, dan sekaligus menyudahi penantian semenjak menjuarai Piala Dunia 1966.

Mourinho menilai kedalaman skuad yang dimiliki Inggris dapat menyuguhkan penampilan konsisten di kompetisi ini. Itu berkat eratnya hubungan antar pemain sehingga menciptakan iklim bersahabat di dalam tim.

“Saya yakin Inggris bisa memenangkannya. Saya merasa kondisi tim ini bersahabat. Mereka akan menerima-menerima saja saat menjadi pilihan pertama atau pilihan kedua,” jelas Mourinho, dilansir The Times

Mantan juru taktik Tottenham Hotspur ini memberikan dukungan kepada negara yang telah membesarkan namanya ini. Meski demikian, dia tetap mendukung negara kelahirannya dan berharap dapat bertemu Inggris di final .

“Ketika Anda berada di tim nasional, jika Anda ditugaskan membawa botol air minum, bawalah botol air (tersebut) dengan senang hati. Mereka (Inggris) memiliki grup yang bagus,” lanjut juru taktik berusia 58 tahun itu.

Alasan mengapa Mourinho lebih menjagokan Inggris ketimbang Portugal, bisa dipahami. Bila melihat peta persaingan, pasukan Tiga Singa setidaknya sangat mungkin melaju ke babak gugur. Sebab, mereka mendapat lawan relatif mudah di Grup D, yakni Kroasia, Republik Ceko dan Skotlandia.



Sedangkan Portugal ada di Grup F yang bisa dianggap neraka. Sebab, disini terdapat pula Prancis yang merupakan juara Piala Dunia 2018 dan Jerman yang selama tiga Piala Eropa terakhirnya selalu menembus semifinal. Sedangkan Hungaria bisa jadi kuda hitam.

“Saya pikir yang mereka butuhkan adalah kita. Ketika saya katakan kita, saya menempatkan diri sebagai media dan opini publik. Ini adalah klub semua orang, itulah yang saya sebut tim nasional. Jadi mari dukung mereka dan lihat apakah Inggris dan Portugal bisa datang ke Wembley,” ucapnya.

Tak hanya menjagokan Inggris, Mourinho juga melontarkan pujian kepada salah seorang pemainnya, yakni Mason Mount. Bintang yang membawa Chelsea memenangkan Liga Champions 2020/2021 ini menjadi pilar penting bagi negaranya.

Mourinho melihat pemain berusia 22 tahun ini telah mengalami perkembangan yang pesat semenjak diorbitkan Frank Lampard di Chelsea. Mount dianggap dapat menyesuaikan segala jenis pola permainan yang dibentuk oleh siapapun arsiteknya.



“Dia harus berterima kasih kepada Frank karena meski dengan hasil yang tidak bagus dia selalu menjaga kepercayaan pada anak itu. Dia memberinya kondisi luar biasa untuk berkembang. Mount adalah pemain yang berpikiran menyerang, pemain yang kreatif, tetapi dia memiliki disiplin taktis. Mount adalah pemain tim,” jelas Mourinho.

Terakhir, Mourinho melihat bahayanya lini serang Inggris bila Mount dan Phil Foden diduetkan. Kedua pemain muda ini diyakini akan menyaingi lawan-lawannya meski tertinggal dari segi usia dan pengalaman.

“Anda lihat apa yang dilakukan Mount dan Foden. Ketika Anda siap untuk memainkan final Liga Champions, Anda siap untuk memainkan pertandingan apa pun di planet ini. Kualitas tidak ada hubungannya dengan usia dan pengalaman. Usia bisa menjadi kontradiksi,” tutup Mourinho.
(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2938 seconds (0.1#10.140)