Pertina Sulsel Target Meraih 3 Medali di Ajang PON Papua
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Sulawesi Selatan (Sulsel), telah mempersiapkan atletnya untuk tampil di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, bahkan mereka menargetkan tiga medali diajang olahraga multievent tersebut.
Ketua Pertina Sulsel, Adi Rasyid Ali mengatakan, sebenarnya pihaknya menargetkan bisa meraih dua medali emas pada PON kali ini."Cuma untuk target realistisnya ya minimal 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu,” kata Ketua Pertina Sulsel, Adi Rasyid Ali, Senin, (30/8/2021).
Manajer Tim Tinju Sulsel, Muh Tawing mengatakan, untuk kelas 52 Kg putra jadi target emas. Petinju Yosua Holy Masihor menjadi atlet andalan Sulsel di kelas ini.
Bukan tanpa alasan ARA dan Tawing menargetkan medali emas di kelas 52 kg. Sebab Holy merupakan peraih medali emas sekaligus dinobatkan sebagai petinju terbaik nasional pada Pra PON pertama yang berlangsung di Ternate, Maluku Utara, September 2019 lalu.
‘’Kami optimis Holy bisa menjadi petinju terbaik di kelas 52 kg di PON Papua nanti,” kata M Tawing.
Cabor Tinju Sulsel meloloskan 5 atlet menuju pesta olahraga multievent nasional empat tahunan tersebut. Enpat petinju putera dan satu petinju putri. Selain Holy, empat petinju lainnya yakni Hindirawati Haer kelas 54 kg putri Daud Fairyo kelas 64 kg putra, Jhon Yambe kelas 75 kg dan Haris Mongga kelas 91 kg putra.
Para petinju ini sudah menjalani latihan rutin cukup lama, yakni dua tahun. Latihan diperpanjang akibat tertundanya PON akibat pandemi Covid-19. Jelang keberangkatan ke PON Papua , 29 Septemnber medatang, seluruh atlet kini tengah menjalani pemusatan latihan atau TC kampus di Grand Sayang di Jl. Maccini Sombala.
PON XX Papua 2021 akan berlangsung pada 2 Oktober hingga 15 Oktober 2021. Stadion Lukas Enembe menjadi lokasi utama penyelenggaraan edisi ini, baik upacara pembukaan maupun penutupan.
Ajang ini semula akan diadakan pada tahun 2020, namun diundur tahun 2021 sehubungan dengan Pandemi COVID-19.
Ketua Pertina Sulsel, Adi Rasyid Ali mengatakan, sebenarnya pihaknya menargetkan bisa meraih dua medali emas pada PON kali ini."Cuma untuk target realistisnya ya minimal 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu,” kata Ketua Pertina Sulsel, Adi Rasyid Ali, Senin, (30/8/2021).
Manajer Tim Tinju Sulsel, Muh Tawing mengatakan, untuk kelas 52 Kg putra jadi target emas. Petinju Yosua Holy Masihor menjadi atlet andalan Sulsel di kelas ini.
Bukan tanpa alasan ARA dan Tawing menargetkan medali emas di kelas 52 kg. Sebab Holy merupakan peraih medali emas sekaligus dinobatkan sebagai petinju terbaik nasional pada Pra PON pertama yang berlangsung di Ternate, Maluku Utara, September 2019 lalu.
‘’Kami optimis Holy bisa menjadi petinju terbaik di kelas 52 kg di PON Papua nanti,” kata M Tawing.
Cabor Tinju Sulsel meloloskan 5 atlet menuju pesta olahraga multievent nasional empat tahunan tersebut. Enpat petinju putera dan satu petinju putri. Selain Holy, empat petinju lainnya yakni Hindirawati Haer kelas 54 kg putri Daud Fairyo kelas 64 kg putra, Jhon Yambe kelas 75 kg dan Haris Mongga kelas 91 kg putra.
Para petinju ini sudah menjalani latihan rutin cukup lama, yakni dua tahun. Latihan diperpanjang akibat tertundanya PON akibat pandemi Covid-19. Jelang keberangkatan ke PON Papua , 29 Septemnber medatang, seluruh atlet kini tengah menjalani pemusatan latihan atau TC kampus di Grand Sayang di Jl. Maccini Sombala.
PON XX Papua 2021 akan berlangsung pada 2 Oktober hingga 15 Oktober 2021. Stadion Lukas Enembe menjadi lokasi utama penyelenggaraan edisi ini, baik upacara pembukaan maupun penutupan.
Ajang ini semula akan diadakan pada tahun 2020, namun diundur tahun 2021 sehubungan dengan Pandemi COVID-19.
(agn)