PON XX Papua 2021: Varadisa Septi, Pegulat Putri Jatim Robohkan Lawan dalam 30 Detik
loading...
A
A
A
MERAUKE - Pegulat putri asal Jawa Timur, Varadisa Septi, berhasil meraih medali emas pada PON XX Papua 2021 . Berlaga di kelaas 76 Kg, Septi mampu menjadi juara meski baru pertama kali berlaga di turnamen olahraga terbesar di Indonesia tersebut.
Pertandingan tersebut berlangsung di GOR Head Sai Merauke, Minggu (10/10/2021). Sementara itu, wakil dari Jambi, Indri Sumangningsih, yang merebut medali perak, dan wakil Kalimantan Selatan, Natrusnicu Roxana, yang menyabet medali perunggu.
Uniknya, Septi cuma butuh waktu sekitar 30 detik untuk merobohkan sang lawan. Dia mengaku sudah berlatih dengan keras untuk dapat menyumbangakan medali emas kepada Jatim pada gelaran PON XX Papua. Atas kerja kerasnya tersebut, pegulat asal Malang itu sudah optimistis bisa meraih hasil yang terbaik.
“Dari awal memang saya selalu optimis raih emas. Karena saya lalui latihan yang keras. Ini PON pertama dan emas pertama saya di usia 19 tahun,” ujar Septi dilansir dari situs resmi PON, Minggu (10/10/2021).
Sebelumnya, KONI Jatim menargetkan enam medali emas untuk direbut pada PON XX Papua. Sayangnya, Jatim hingga kini baru mampu memperoleh tiga medali emas yang diperoleh.
Meski belum mencapai terget yang diberikan oleh KONI Jatim, pelatih gulat Jatim, Fathur Rahman, tetap memuji penampilan yang disuguhkan oleh anak asuhnya. Kini Dirinya pun menargetkan untuk dapat kembali medulang medali emas pada kelas putra.
“Kalau untuk fisik maupun teknis dari ketiga atlet kita sangat bagus dan layak untuk bisa medali emas. Kami masih menanti hasil pertarungan kelas putra besok,” imbuh Fathur.
Tentu besar harappan bagi Jatim untuk kembali medapatkan hasil yang terbaik pada nomor gulat putra dan menambah pundi-pundi emas. Laga tersebut akan berlangsung Senin, (11/10/2021).
Pertandingan tersebut berlangsung di GOR Head Sai Merauke, Minggu (10/10/2021). Sementara itu, wakil dari Jambi, Indri Sumangningsih, yang merebut medali perak, dan wakil Kalimantan Selatan, Natrusnicu Roxana, yang menyabet medali perunggu.
Baca Juga
Uniknya, Septi cuma butuh waktu sekitar 30 detik untuk merobohkan sang lawan. Dia mengaku sudah berlatih dengan keras untuk dapat menyumbangakan medali emas kepada Jatim pada gelaran PON XX Papua. Atas kerja kerasnya tersebut, pegulat asal Malang itu sudah optimistis bisa meraih hasil yang terbaik.
“Dari awal memang saya selalu optimis raih emas. Karena saya lalui latihan yang keras. Ini PON pertama dan emas pertama saya di usia 19 tahun,” ujar Septi dilansir dari situs resmi PON, Minggu (10/10/2021).
Sebelumnya, KONI Jatim menargetkan enam medali emas untuk direbut pada PON XX Papua. Sayangnya, Jatim hingga kini baru mampu memperoleh tiga medali emas yang diperoleh.
Meski belum mencapai terget yang diberikan oleh KONI Jatim, pelatih gulat Jatim, Fathur Rahman, tetap memuji penampilan yang disuguhkan oleh anak asuhnya. Kini Dirinya pun menargetkan untuk dapat kembali medulang medali emas pada kelas putra.
“Kalau untuk fisik maupun teknis dari ketiga atlet kita sangat bagus dan layak untuk bisa medali emas. Kami masih menanti hasil pertarungan kelas putra besok,” imbuh Fathur.
Tentu besar harappan bagi Jatim untuk kembali medapatkan hasil yang terbaik pada nomor gulat putra dan menambah pundi-pundi emas. Laga tersebut akan berlangsung Senin, (11/10/2021).
(sto)