Jajal Sirkuit Mandalika, Rifat Sungkar Beberkan Karakter Semua Tikungan

Kamis, 11 November 2021 - 21:03 WIB
loading...
Jajal Sirkuit Mandalika,...
Pembalap nasional, Rifat Sungkat mendapat kesempatan menjajal Sirkuit Mandalika yang akan menjadi venue World Superbike (WSBK) Indonesia 2021. Foto: twitter
A A A
LOMBOK - Pembalap nasional, Rifat Sungkat mendapat kesempatan menjajal Sirkuit Mandalika yang akan menjadi venue World Superbike (WSBK) Indonesia 2021. Momen itu dibagikan dalam kanal Youtubenya.



Menariknya, Rifat tak menjajalnya dengan motor balap. Namun, menggunakan motor matic kelas 150cc. Sebab, dia tidak mengejar catatan waktu melainkan hanya ingin menganalisa jenis-jenis tikungan di Mandalika dari sudut pandangnya sebagai pembalap.

Namun, Dia memberi penjesalan terlebih dahulu bahwa analisanya belum tentu sepenuhnya akurat. Tentunya, hal itu karena dia tak menggunakan motor berspesifikasi MotoGP atau motor kelas balap lainnya.

"Saya senang bisa bacain semua tikungan yang ada di Mandalika sesuai dengan keahlian saya sebagai pembalap. Pastinya belum tentu akurat karena motor yang dipakai bukan motor GP," kata Rifat.

Pada percobaannya, Rifat menjajal langsung dari titik start. Menurutnya, dari titik start terdapat trek lurus (straight) pertama sekitar 800 meter, dan diikuti tikungan pertama.

Usai tikungan pertama, dia menemukan trek lurus sekitar 200 meter menuju tikungan ganda yang sedikit mirip dengan lintasan Sirkuit Sentul.

"Lurusan pertama sekitar 800 meter, diikuti tikungan pertama yang gak sampai 90 derajat. Tikungan 2 dan 3 ini kalau di sentul mirip antara s gede dan s kecil," ujar Rifat.

Kemudian Rifat menyebut tikungan keempat memiliki karakter cepat. Setelah itu, pembalap akan langsung menemukan tikungan kelima jenis medium corner.

"Tikungan 5 ini medium corner, run off area lebar dan luas jadi nggak perlu angkat gas, karena masuk ke sektor high speed," tuturnya.

Lalu, setelah tikungan berjenis medium corner, pembalap akan meneumakan tikungan keenam, ketujuh dan kedelapan. Tikungan tersebut membuat Rifat menarik lantaran sedikit sulit dan tricky.

"Tikungan ini (7) pasti gak diangkat gasnya, karena menuju ketingungan delapan ada run off area yang besar. Dan tikungan ini penuh tricky karena ada 3 tikungan s selanjutnya yang gak keliatan," paparnya.



Pada tikungan kesembilan, Rifat menyebut pembalap bisa memacu kecepatan kuda besinya. Kendati begitu, sektor ini menjadi salah satu tikungan menantang saat menuju tikungan 10 karena ada speed trap.

"Menuju tikungan 10 paling menantang karena ada speed trap-nya. Belokan U Turn cukup patah tapi ada run off besar di kiri buat pembalap percaya diri untuk tancap gas, dan pembalap bakal sering melakukan late braking," ujarnya.

Berlanjut ketikungan selanjutnya, yakni 11 dan 12 memiliki karakter patah dan sempit. Hal itu karena perspektif mata padahal lebarnya sama. Kemudian pada tikungan 13, dan 14 ia menyebut sangat menarik karena blind corner dan memiliki sedikit tantangan.

"Tikungan 13 dan 14 ini blind corner, kita tidak bisa lihat tikungannya dan tikungannya late corner dan spot yang paling menarik untuk ditonton," ungkapnya.

Menuju ke tikungan 15 dan 16, Rifat menyebut tikungan tersebut diyakini akan membuat sulit pembalap. Tapi, hal tersebut juga diyakini akan menjadi favorit para pembalap.

"15 itu sangat long corner dan super tricky. Pasti banyak drama. 16 super tight corner dan harus peluk dalem tikungannya,"

Terakhir, yakni tikungan 17 juga disebut tak kalah menarik dari tikungan sebelumnya. Menurutnya, tikungan terakhir ini mirip di Laguna Seca yang berkarakter patah sebelum mendapatkan trek lurus hingga finish.

"Tikungan 17 ini mirip di Laguna Seca (video gim), tikungan terakhir patah. Dan kita menuju straight awal lagi," tutupnya.



Dari hasil percobaannya, Rifat menyebut sangat senang dengan trek yang disuguhkan Mandalika. Pasalnya, jika itu adalah sirkuit balapan mobil, dia akan sering mengunjungi Mandalika untuk berlatih.

(mirz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0973 seconds (0.1#10.140)