Lima klub Elite Eropa Berebut Aubameyang
loading...
Lima klub elite Eropa memperebutkan Pierre Emerick Aubameyang/Foto/skysports.com
A
A
A
MILAN - Sedikitnya lima klub elite Eropa bersaing memperebutkan striker Gabon, Pierre Emerick Aubameyang . AC Milan menjadi klub terakhir yang turut meramaikan bursa perburuan penyerang Arsenal tersebut.
Milan membidik Aubameyang sebagai opsi untuk menggantikan peran Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud yang cedera.
Milan melihat celah peluang merekrut Aubameyang lantaran sang pemain sudah ta mendapat tempat di Arsenal. Hubungan Aubameyang dengan pelatih Arsenal, Mikel Arteta sedang retak. Usai ban kaptennya dicopot, Aubameyang tidak dimainkan dalam 10 laga terakhir Arsenal.
Kasus indisipliner menjadi penyebab mengapa Aubameyang dikucilkan Arteta. Mantan pemain Borussia Dortmund itu pun kini di ambang pintu keluar.
Meski attitudenya dinilai buruk oleh Arteta, rupanya Aubameyang tetap laku di pasaran. Juventus, Sevilla, Marseille dan Paris Saint Germain menjadi deretan klub Eropa yang berminat mendapatkan servisnya.
Tak hanya dari Eropa, Aubameyang juga menarik minat raksasa Arab Saudi, Al-Nassr. Namun, Aubameyang tentu masih ingin berkarier di Eropa dan tidak tergiur dengan tawaran gaji Al-Nassr.
Kini, sebagaimana dilansir Football Italia berdasarkan laporan Sky Sports, Selasa (25/1/2022), Milan masuk ke dalam bursa perburuan Aubameyang. Kubu Rossonerri -julukan Milan- yang dipusingkan dengan cederanya Giroud dan Ibrahimovic tengah mencari penyerang baru.
Kendati demikian, transfer Aubameyang ke San Siro dikabarkan terhambat oleh faktor gaji. Aubameyang di Arsenal menerima gaji sebesar 15 juta Euro atau sekitar Rp242 miliar per tahun, sedangkan gaji tertinggi pemain Milan hanya tujuh juta Euro atau sekitar Rp113 miliar per tahun, dimiliki oleh Ibrahimovic.
Jika transfer tersebut terlaksana, maka Aubameyang akan menjadi pemain Milan dengan gaji tertinggi. Kontrak Aubameyang di Arsenal masih tersisa hingga musim panas 2023 mendatang.
Sebagai informasi, Aubameyang pernah membela Milan U-19 pada tahun 2007. Ketika dirinya membela Dortmund, Milan pernah berusaha memulangkannya, namun kalah cepat oleh Arsenal.
Milan membidik Aubameyang sebagai opsi untuk menggantikan peran Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud yang cedera.
Milan melihat celah peluang merekrut Aubameyang lantaran sang pemain sudah ta mendapat tempat di Arsenal. Hubungan Aubameyang dengan pelatih Arsenal, Mikel Arteta sedang retak. Usai ban kaptennya dicopot, Aubameyang tidak dimainkan dalam 10 laga terakhir Arsenal.
Kasus indisipliner menjadi penyebab mengapa Aubameyang dikucilkan Arteta. Mantan pemain Borussia Dortmund itu pun kini di ambang pintu keluar.
Meski attitudenya dinilai buruk oleh Arteta, rupanya Aubameyang tetap laku di pasaran. Juventus, Sevilla, Marseille dan Paris Saint Germain menjadi deretan klub Eropa yang berminat mendapatkan servisnya.
Tak hanya dari Eropa, Aubameyang juga menarik minat raksasa Arab Saudi, Al-Nassr. Namun, Aubameyang tentu masih ingin berkarier di Eropa dan tidak tergiur dengan tawaran gaji Al-Nassr.
Kini, sebagaimana dilansir Football Italia berdasarkan laporan Sky Sports, Selasa (25/1/2022), Milan masuk ke dalam bursa perburuan Aubameyang. Kubu Rossonerri -julukan Milan- yang dipusingkan dengan cederanya Giroud dan Ibrahimovic tengah mencari penyerang baru.
Kendati demikian, transfer Aubameyang ke San Siro dikabarkan terhambat oleh faktor gaji. Aubameyang di Arsenal menerima gaji sebesar 15 juta Euro atau sekitar Rp242 miliar per tahun, sedangkan gaji tertinggi pemain Milan hanya tujuh juta Euro atau sekitar Rp113 miliar per tahun, dimiliki oleh Ibrahimovic.
Jika transfer tersebut terlaksana, maka Aubameyang akan menjadi pemain Milan dengan gaji tertinggi. Kontrak Aubameyang di Arsenal masih tersisa hingga musim panas 2023 mendatang.
Sebagai informasi, Aubameyang pernah membela Milan U-19 pada tahun 2007. Ketika dirinya membela Dortmund, Milan pernah berusaha memulangkannya, namun kalah cepat oleh Arsenal.
(sha)
Explore More