Hasil Liga 1 2021/2022: Pesta Gol, Bhayangkara Lumat Persikabo
loading...
A
A
A
DENPASAR - Bhayangkara FC meraup tiga angka usai melumat Persikabo 1973 dalam lanjutan Liga 1 2021/2022 di Stadion Kompyang Sujana, Minggu (20/2/2022). Pasukan Paul Munster menang meyakinkan 4-0.
Bhayangkara tampil dominan sejak awal babak pertama. Agresivitas mereka terlihat begitu laga dimulai, dan memimpin saat laga baru berjalan dua menit lewat sepakan terarah Hansamu Yama.
Serangan Bhayangkara ke area pertahanan Persikabo belum usai. Pada menit ke-15 Adam Alis melepaskan tendangan. Hanya saja, upayanya itu hanya melintas di atas mistar gawang Persikabo.
Persikabo juga memberikan perlawanan dan menciptakan peluang. Aleksandar Rakic mendapat peluang dari tendangan bola mati tak jauh dari kotak penalti di menit ke-25. Namun upayanya masih sedikit terlalu tinggi dari sasaran.
Pada menit ke-38, Persikabo mendapat peluang. Munadi menerima umpan dari Dimas Drajad. Meski begitu, tendangan kerasnya hanya dapat membentur mistar gawang.
Setelah beberapa peluang gagal, Bhayangkara akhirnya berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-45. Ezechiel N'Douassel mencetak gol usai memanfaatkan umpan terobosan Adam Alis. Hal itu membuat Bhayangkara mengakhiri babak pertama dengan skor 2-0.
Memasuki babak kedua, Bhayangkara langsung melanjutkan agresinya pada paruh kedua. Mereka langsung membuat lini belakang Persikabo kerepotan. Namun, belum ada gol tambahan yang tercipta.
Memasuki menit ke-55, Bhayangkara sukses menambah keunggulannya. Ezechiel N'Douassel sekali lagi mencetak gol melalui tendangannya yang tak bisa dihalau kiper Persikabo, Syahrul Tisna.
Tertinggal, Persikabo bekerja keras untuk mengejar defisit angka. Mereka nyaris melakukannya pada menit ke-62. Sayang, tendangan Munadi masih belum menemui sasaran.
Keunggulan Bhayangkara semakin besar pada menit ke-76. Dendy Sulistyawan berhasil menjebol gawang lawan melalui tendangan mendatarnya, dan membuat pemain Persikabo tak berdaya.
Petaka bagi Persikabo, mereka harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-78. Manahati Lestusen melakukan tekel keras dan mendapat kartu kuning keduanya, sehingga diusir keluar lapangan.
Unggul jumlah pemain, Bhayangkara mencoba untuk terus menyerang. Mereka hampir menambah gol pada menit ke-84. Namun, upaya mereka tak membuahkan hasil dan skor bertahan 4-0 hingga akhir laga.
Susunan pemain
Bhayangkara FC (4-3-3): Awan Setho (Wahyu Tri Nugroho 74); Anderson Salles, I Putu Gede Juni Antara, Adam Alis, Evan Dimas, Hansamu Yama (Abdul Abanda Rahman 74), Sani Rizki (Ichwan Tuharea 81), TM Ichsan, Andik Vermansyah (Muhammad Rochman 80), Ezechiel Ndouasel, Wahyu Subo Seto (Dendy Sulistyawan 66).
Pelatih: Paul Munster
Persikabo (4-3-3): Syahrul Tisna; Didik Wahyu, Firza Andika, Pushniakov Siarhei (Hanis Sagara Putra 66), Shumeiko Veniamin (Andy Setyo 46), Ciro Alves, Manahati Lestusen, Munadi (Roni Sugeng 66), Birrul Walidain (Gilang Ginarsa 46), Aleksandar Rakic (Guntur Triaji 85), Dimas Drajad.
Pelatih: Liestiadi
Bhayangkara tampil dominan sejak awal babak pertama. Agresivitas mereka terlihat begitu laga dimulai, dan memimpin saat laga baru berjalan dua menit lewat sepakan terarah Hansamu Yama.
Serangan Bhayangkara ke area pertahanan Persikabo belum usai. Pada menit ke-15 Adam Alis melepaskan tendangan. Hanya saja, upayanya itu hanya melintas di atas mistar gawang Persikabo.
Persikabo juga memberikan perlawanan dan menciptakan peluang. Aleksandar Rakic mendapat peluang dari tendangan bola mati tak jauh dari kotak penalti di menit ke-25. Namun upayanya masih sedikit terlalu tinggi dari sasaran.
Pada menit ke-38, Persikabo mendapat peluang. Munadi menerima umpan dari Dimas Drajad. Meski begitu, tendangan kerasnya hanya dapat membentur mistar gawang.
Setelah beberapa peluang gagal, Bhayangkara akhirnya berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-45. Ezechiel N'Douassel mencetak gol usai memanfaatkan umpan terobosan Adam Alis. Hal itu membuat Bhayangkara mengakhiri babak pertama dengan skor 2-0.
Memasuki babak kedua, Bhayangkara langsung melanjutkan agresinya pada paruh kedua. Mereka langsung membuat lini belakang Persikabo kerepotan. Namun, belum ada gol tambahan yang tercipta.
Memasuki menit ke-55, Bhayangkara sukses menambah keunggulannya. Ezechiel N'Douassel sekali lagi mencetak gol melalui tendangannya yang tak bisa dihalau kiper Persikabo, Syahrul Tisna.
Tertinggal, Persikabo bekerja keras untuk mengejar defisit angka. Mereka nyaris melakukannya pada menit ke-62. Sayang, tendangan Munadi masih belum menemui sasaran.
Keunggulan Bhayangkara semakin besar pada menit ke-76. Dendy Sulistyawan berhasil menjebol gawang lawan melalui tendangan mendatarnya, dan membuat pemain Persikabo tak berdaya.
Petaka bagi Persikabo, mereka harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-78. Manahati Lestusen melakukan tekel keras dan mendapat kartu kuning keduanya, sehingga diusir keluar lapangan.
Unggul jumlah pemain, Bhayangkara mencoba untuk terus menyerang. Mereka hampir menambah gol pada menit ke-84. Namun, upaya mereka tak membuahkan hasil dan skor bertahan 4-0 hingga akhir laga.
Susunan pemain
Bhayangkara FC (4-3-3): Awan Setho (Wahyu Tri Nugroho 74); Anderson Salles, I Putu Gede Juni Antara, Adam Alis, Evan Dimas, Hansamu Yama (Abdul Abanda Rahman 74), Sani Rizki (Ichwan Tuharea 81), TM Ichsan, Andik Vermansyah (Muhammad Rochman 80), Ezechiel Ndouasel, Wahyu Subo Seto (Dendy Sulistyawan 66).
Pelatih: Paul Munster
Persikabo (4-3-3): Syahrul Tisna; Didik Wahyu, Firza Andika, Pushniakov Siarhei (Hanis Sagara Putra 66), Shumeiko Veniamin (Andy Setyo 46), Ciro Alves, Manahati Lestusen, Munadi (Roni Sugeng 66), Birrul Walidain (Gilang Ginarsa 46), Aleksandar Rakic (Guntur Triaji 85), Dimas Drajad.
Pelatih: Liestiadi
(sha)