Lepas Banyak Pilar dan Pemain Asing, Ini Penjelasan Persik Kediri
loading...
A
A
A
KEDIRI - Persik Kediri melepas cukup banyak pemain pilar seusai Liga 1 2021/2022. Direktur Utama Persik Kediri, Rawindra Ditya lalu menjelaskan aktivitas Macan Putih di bursa transfer.
Persik telah melepas beberapa pemain asingnya. Penyerang asal Spanyol, Youssef Ezzejjari yang tampil apik pada musim lalu termasuk ke dalam 11 pemain yang tidak memperkuat Persik musim depan.
Lalu, ada Marwin Angeles dan Doinatan Machado yang juga harus pergi. Padahal mereka kerap tampil pada musim lalu. Lebih lanjut, Persik juga melepas Andri Ibo, Eka Adi Sama, Dian Agus Prasetyo, Ibrahim Sanjaya dan Ahmad Agung.
Rawindra angkat suara mengenai aktivitas mengejutkan Persik di bursa transfer. Dia mengatakan keputusan Persik untuk merombak skuad sudah dipikirkan matang-matang manajemen klub.
“Ada pertimbangan dari manajemen untuk melepas kelimanya, yang pertama, karena memang kontrak mereka sudah habis, selain itu, kurangnya waktu bermain di tim,” kata Rawindra dilansir laman resmi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).
“Saya rasa kurangnya menit bermain akan membuat mereka tidak dapat memaksimalkan potensinya, maka dari itu manajemen memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak mereka,” tambahnya.
Pernyataan Rawindra tentu mengundang tanda tanya. Sebab, tidak semua pemain Persik yang dilepas jarang diturunkan. Ibrahim Sanjaya contohnya. Bek kanan tampil 24 kali pada musim lalu.
Begitu juga Andri Ibo, yang musim lalu tampil sebanyak 15 kali. Statistik itu bertolak belakang dengan apa yang disampaikan Rawindra.
Rawindra juga mengatakan Persik masih berusaha mendatangkan pemain anyar. Dia lalu meminta kepada suporter agar tidak mengkhawatirkan kekuatan tim pada musim depan.
“Kami sampaikan kepada suporter untuk tidak khawatir, dan tetap mengawal proses perekrutan pemain, sebab yang kami lakukan ini demi kebaikan dan kejayaan Persik,” tutupnya.
Lihat Juga: Rafael Struick Gabung Brisbane Roar FC, Shin Tae-yong: Semoga Bertambah Menit Bermainnya
Persik telah melepas beberapa pemain asingnya. Penyerang asal Spanyol, Youssef Ezzejjari yang tampil apik pada musim lalu termasuk ke dalam 11 pemain yang tidak memperkuat Persik musim depan.
Lalu, ada Marwin Angeles dan Doinatan Machado yang juga harus pergi. Padahal mereka kerap tampil pada musim lalu. Lebih lanjut, Persik juga melepas Andri Ibo, Eka Adi Sama, Dian Agus Prasetyo, Ibrahim Sanjaya dan Ahmad Agung.
Rawindra angkat suara mengenai aktivitas mengejutkan Persik di bursa transfer. Dia mengatakan keputusan Persik untuk merombak skuad sudah dipikirkan matang-matang manajemen klub.
“Ada pertimbangan dari manajemen untuk melepas kelimanya, yang pertama, karena memang kontrak mereka sudah habis, selain itu, kurangnya waktu bermain di tim,” kata Rawindra dilansir laman resmi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).
“Saya rasa kurangnya menit bermain akan membuat mereka tidak dapat memaksimalkan potensinya, maka dari itu manajemen memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak mereka,” tambahnya.
Pernyataan Rawindra tentu mengundang tanda tanya. Sebab, tidak semua pemain Persik yang dilepas jarang diturunkan. Ibrahim Sanjaya contohnya. Bek kanan tampil 24 kali pada musim lalu.
Begitu juga Andri Ibo, yang musim lalu tampil sebanyak 15 kali. Statistik itu bertolak belakang dengan apa yang disampaikan Rawindra.
Rawindra juga mengatakan Persik masih berusaha mendatangkan pemain anyar. Dia lalu meminta kepada suporter agar tidak mengkhawatirkan kekuatan tim pada musim depan.
“Kami sampaikan kepada suporter untuk tidak khawatir, dan tetap mengawal proses perekrutan pemain, sebab yang kami lakukan ini demi kebaikan dan kejayaan Persik,” tutupnya.
Lihat Juga: Rafael Struick Gabung Brisbane Roar FC, Shin Tae-yong: Semoga Bertambah Menit Bermainnya
(mirz)