Baru Kantongi 1 Kemenangan, Quartararo Pede Pertahankan Gelar Juara MotoGP
loading...
A
A
A
PORTIMAORI - Fabio Quartararo akhirnya berdiri gagah di podium tertinggi MotoGP usai mengamankan kemenangan pada balapan di Grand Prix Portugal, Minggu (24/4/2022) malam WIB. Ini merupakan pertama kalinya pembalap Monster Energy Yamaha itu merebut posisi pertama musim ini.
Pasca balapan, Quartararo menjelaskan bahwa dirinya sudah lama merasakan kemenangan di MotoGP. Tapi entah kenapa pembalap berambut pirang ini merasa sulit menerima hasil ketika ia menyelesaikan MotoGP Amerika di urutan ketujuh.
"Sudah lama sekali saya meraih kemenangan. Sulit untuk menerima hasil seperti posisi ke-7 di Austin, melihat tim memuji penampilan saya untuk tempat itu," kata Quartararo dilansir dari Motosan, Senin (25/4/2022).
BACA JUGA: Tercepat di MotoGP 2022, Fabio Quartararo: Sudah Lama Tak Menang
Pembalap berusia 23 tahun itu menjelaskan di Qatar dan Amerika mengalami kesulitan, tatapi masih bisa mengemudi dengan baik. Quartararo mengatakan di Portugal tidak melakukan perubahan gaya mengemudi karena Algarve adalah sirkuit yang disukainya dan bisa mengeluarkan kecepatan.
"Di Qatar sulit, di Austin juga, tapi saya selalu mengemudi dengan sangat baik. Di sini, di Portimao tidak ada yang berubah, kecuali itu adalah trek yang saya sukai dan juga banyak grip, lihat saja bagaimana saya keluar dari tikungan terakhir, saya sangat cepat," tutur Quartararo.
Lebih lanjut, Quartararo mengaku membalap seperti biasa dan tidak melakukan hal aneh untuk meraih kemenangan. Ia pun masih terkesan dengan kecepatan YZR-M1 di Portugal.
BACA JUGA: Hasil Lengkap MotoGP Portugal 2022: Rins dan Bagnaia, Luar Biasa!
"Tapi saya mengemudi seperti biasa, saya tidak melakukan sesuatu yang baru atau aneh. Tapi saya masih terkesan dengan kecepatannya," imbuh Quartararo.
Dengan kemenangan ini, Quartararo berhasil memuncaki klasemen sementara dengan 69 poin dari satu kemenangan dan dua podium. Namun posisinya masih tidak aman, karena Alex Rins (Suzuki Ecastar) yang berada di posisi kedua juga memiliki poin yang sama dengannya.
Pasca balapan, Quartararo menjelaskan bahwa dirinya sudah lama merasakan kemenangan di MotoGP. Tapi entah kenapa pembalap berambut pirang ini merasa sulit menerima hasil ketika ia menyelesaikan MotoGP Amerika di urutan ketujuh.
"Sudah lama sekali saya meraih kemenangan. Sulit untuk menerima hasil seperti posisi ke-7 di Austin, melihat tim memuji penampilan saya untuk tempat itu," kata Quartararo dilansir dari Motosan, Senin (25/4/2022).
BACA JUGA: Tercepat di MotoGP 2022, Fabio Quartararo: Sudah Lama Tak Menang
Pembalap berusia 23 tahun itu menjelaskan di Qatar dan Amerika mengalami kesulitan, tatapi masih bisa mengemudi dengan baik. Quartararo mengatakan di Portugal tidak melakukan perubahan gaya mengemudi karena Algarve adalah sirkuit yang disukainya dan bisa mengeluarkan kecepatan.
"Di Qatar sulit, di Austin juga, tapi saya selalu mengemudi dengan sangat baik. Di sini, di Portimao tidak ada yang berubah, kecuali itu adalah trek yang saya sukai dan juga banyak grip, lihat saja bagaimana saya keluar dari tikungan terakhir, saya sangat cepat," tutur Quartararo.
Lebih lanjut, Quartararo mengaku membalap seperti biasa dan tidak melakukan hal aneh untuk meraih kemenangan. Ia pun masih terkesan dengan kecepatan YZR-M1 di Portugal.
BACA JUGA: Hasil Lengkap MotoGP Portugal 2022: Rins dan Bagnaia, Luar Biasa!
"Tapi saya mengemudi seperti biasa, saya tidak melakukan sesuatu yang baru atau aneh. Tapi saya masih terkesan dengan kecepatannya," imbuh Quartararo.
Dengan kemenangan ini, Quartararo berhasil memuncaki klasemen sementara dengan 69 poin dari satu kemenangan dan dua podium. Namun posisinya masih tidak aman, karena Alex Rins (Suzuki Ecastar) yang berada di posisi kedua juga memiliki poin yang sama dengannya.
(yov)