Arema FC vs Persebaya Surabaya: Perbandingan 2 Klub Raksasa Jawa Timur
loading...
A
A
A
Terlebih persaingan di lapangan kian terasa dengan kehadiran dua tim sultan RANS Nusantara FC dan Persis Solo, yang cukup getol belanja pemain.
Ambisi Persebaya kembali masuk lima besar seperti musim lalu agaknya tak sesuai realita. Sebab, manajemen tak mempertahankan setengah lebih skuad bintang mudanya yang hampir matang.
Di sisi lain faktor inkosistensi Persebaya musim ini juga didukung belum nyetelnya perpaduan pemain asing tak pemain lokal.
Sejauh ini dari statistik hanya Silvio Junior dan Sho Yamamoto yang menonjol dengan tiga golnya di musim ini hingga pekan 10 lalu.
Dua pemain lain yang berhasil mencatatkan gol yakni Rizky Ridho dan Marselino Ferdinan, yang sama-sama menjadi pilar utama Persebaya musim lalu.
Belum lagi beberapa pemain pilar utama Persebaya Surabaya yang mengalami cedera. Misalnya Leo Lelis yang sempat absen di tiga laga awal musim melawan Persikabo, Persita, dan Bhayangkara FC.
Bahkan pemain asal Brasil ini juga kembali menderita cedera saat bermain melawan PSM Makassar. Ditariknya Lelis saat melawan PSM dan absen kontra RANS membuat pertahanan Persebaya kendur
Alhasil Green Force, julukan Persebaya kalah telak 0-3 di kandang PSM, dan 1-2 dari RANS di depan publik sendiri. Rizky Ridho yang bermain gemilang seolah tak punya partner kuat di benteng pertahanan.
Pengalaman pemain pengganti memang berbicara banyak. Absennya pilar seperti Leo Lelis, Higor Vidal, Rizky Ridho, dan Marselino Ferdinan, cukup berpengaruh dengan performa Persebaya secara keseluruhan di dua laga terakhir.
Para pemain muda seperti Ahmad Nufiandani, Saiful, Riswan Lauhim, hingga Risky Dwiyan, belum mampu memberikan kontribusi maksimal untuk tim kebanggaan masyarakat Surabaya ini.
Ambisi Persebaya kembali masuk lima besar seperti musim lalu agaknya tak sesuai realita. Sebab, manajemen tak mempertahankan setengah lebih skuad bintang mudanya yang hampir matang.
Di sisi lain faktor inkosistensi Persebaya musim ini juga didukung belum nyetelnya perpaduan pemain asing tak pemain lokal.
Sejauh ini dari statistik hanya Silvio Junior dan Sho Yamamoto yang menonjol dengan tiga golnya di musim ini hingga pekan 10 lalu.
Dua pemain lain yang berhasil mencatatkan gol yakni Rizky Ridho dan Marselino Ferdinan, yang sama-sama menjadi pilar utama Persebaya musim lalu.
Belum lagi beberapa pemain pilar utama Persebaya Surabaya yang mengalami cedera. Misalnya Leo Lelis yang sempat absen di tiga laga awal musim melawan Persikabo, Persita, dan Bhayangkara FC.
Bahkan pemain asal Brasil ini juga kembali menderita cedera saat bermain melawan PSM Makassar. Ditariknya Lelis saat melawan PSM dan absen kontra RANS membuat pertahanan Persebaya kendur
Alhasil Green Force, julukan Persebaya kalah telak 0-3 di kandang PSM, dan 1-2 dari RANS di depan publik sendiri. Rizky Ridho yang bermain gemilang seolah tak punya partner kuat di benteng pertahanan.
Pengalaman pemain pengganti memang berbicara banyak. Absennya pilar seperti Leo Lelis, Higor Vidal, Rizky Ridho, dan Marselino Ferdinan, cukup berpengaruh dengan performa Persebaya secara keseluruhan di dua laga terakhir.
Para pemain muda seperti Ahmad Nufiandani, Saiful, Riswan Lauhim, hingga Risky Dwiyan, belum mampu memberikan kontribusi maksimal untuk tim kebanggaan masyarakat Surabaya ini.