Sejarah Piala Dunia, Sempat Terhenti Akibat Perang Dunia II
loading...
A
A
A
DOHA - Piala Dunia sejak inagurasi hingga saat ini masih menjadi turnamen sepak bola paling bergengsi di kolong langit. Itu menjadi tontonan yang paling ditunggu publik.
Terjadi sejumlah hal bersejarah selama kompetisi sepak bola empat tahunan ini diselenggarakan. Mulai dari raihan trofi, hingga keikutsertaan negara.
Dikutip dari footballhistory.org, mulainya Piala Dunia tak lepas dari keputusan FIFA yang diumumkan secara resmi sejak tanggal 26 Mei 1928.
Piala Dunia pertama lalu mulai diselenggarakan dua tahun kemudian pada 1930 di Uruguay yang diikuti oleh 13 negara. Sejak saat itu diputuskan ajang ini akan dihelat setiap empat tahun sekali.
Pada Piala Dunia pertama, Uruguay sebagai tuan rumah berhasil mengangkat trofi pertama. Itu setelah menuntaskan perlawanan Argentina dengan skor 4-2 di final.
Piala Dunia pertama ini juga hanya diikuti negara negara dari benua Amerika dan Eropa tanpa adanya partisipan dari wakil Asia, Afrika maupun Australia.
Barulah pada Piala Dunia 1934 yang diselenggarakan di Italia muncul wakil Afrika pertama yakni Mesir. Kemudian pada edisi 1938 hadir perwakilan Asia pertama, yaitu Hindia Belanda atau Indonesia.
Setelah itu Piala Dunia sempat tidak bergulir atau vakum pada 1942 dan 1946. Ini disebabkan akan dipilihnya Jerman sebagai tuan rumah yang membuat beberapa negara di Benua Amerika merajuk.
Soalnya, dua Piala Dunia sebelumnya diselenggarakan di Eropa, yakni di Italia (1934) dan Prancis (1938). Selain itu turnamen berikutnya juga sempat ada wacana akan diadakan di Amerika Selatan pada 1942. Namun, nyatanya tak sesuai rencana.
Sebelum FIFA membuat keputusan terkait tuan rumah munculah konflik di Eropa pada September 1939, setelah pasukan Jerman menyerbu Polandia. Sehingga memunculkan Perang Dunia II kala itu.
Sebab inilah yang membuat dua gelaran Piala Dunia itu gagal untuk diselenggarakan. Kemudian ajang ini baru mulai kembali pada 1950 di Uruguay setelah konflik mereda.
Setelah sebelumnya hanya negara Eropa dan Amerika yang menggelar Piala Dunia, barulah pada 2002 negara Asia mulai mencicipi rasanya jadi tuan rumah yang diselenggarakan di Jepang dan Korea.
Kemudian pada tahun 2010, Afrika mendapat giliran untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia. Tepatnya di Afrika Selatan. Setelah sebanyak 21 kali digelar, terdapat beberapa nama negara yang telah menjadi langganan juara piala berlapis emas ini.
Brasil menduduki posisi teratas dengan 5 gelarnya. Disusul Italia dan Jerman dengan 4 gelar. Kemudian ada Argentina, Uruguay, dan Prancis dengan 2 gelar. Sedangkan Inggris dan Spanyol masing masing mendapat satu gelar.
Terjadi sejumlah hal bersejarah selama kompetisi sepak bola empat tahunan ini diselenggarakan. Mulai dari raihan trofi, hingga keikutsertaan negara.
Dikutip dari footballhistory.org, mulainya Piala Dunia tak lepas dari keputusan FIFA yang diumumkan secara resmi sejak tanggal 26 Mei 1928.
Piala Dunia pertama lalu mulai diselenggarakan dua tahun kemudian pada 1930 di Uruguay yang diikuti oleh 13 negara. Sejak saat itu diputuskan ajang ini akan dihelat setiap empat tahun sekali.
Pada Piala Dunia pertama, Uruguay sebagai tuan rumah berhasil mengangkat trofi pertama. Itu setelah menuntaskan perlawanan Argentina dengan skor 4-2 di final.
Piala Dunia pertama ini juga hanya diikuti negara negara dari benua Amerika dan Eropa tanpa adanya partisipan dari wakil Asia, Afrika maupun Australia.
Barulah pada Piala Dunia 1934 yang diselenggarakan di Italia muncul wakil Afrika pertama yakni Mesir. Kemudian pada edisi 1938 hadir perwakilan Asia pertama, yaitu Hindia Belanda atau Indonesia.
Setelah itu Piala Dunia sempat tidak bergulir atau vakum pada 1942 dan 1946. Ini disebabkan akan dipilihnya Jerman sebagai tuan rumah yang membuat beberapa negara di Benua Amerika merajuk.
Soalnya, dua Piala Dunia sebelumnya diselenggarakan di Eropa, yakni di Italia (1934) dan Prancis (1938). Selain itu turnamen berikutnya juga sempat ada wacana akan diadakan di Amerika Selatan pada 1942. Namun, nyatanya tak sesuai rencana.
Sebelum FIFA membuat keputusan terkait tuan rumah munculah konflik di Eropa pada September 1939, setelah pasukan Jerman menyerbu Polandia. Sehingga memunculkan Perang Dunia II kala itu.
Sebab inilah yang membuat dua gelaran Piala Dunia itu gagal untuk diselenggarakan. Kemudian ajang ini baru mulai kembali pada 1950 di Uruguay setelah konflik mereda.
Setelah sebelumnya hanya negara Eropa dan Amerika yang menggelar Piala Dunia, barulah pada 2002 negara Asia mulai mencicipi rasanya jadi tuan rumah yang diselenggarakan di Jepang dan Korea.
Kemudian pada tahun 2010, Afrika mendapat giliran untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia. Tepatnya di Afrika Selatan. Setelah sebanyak 21 kali digelar, terdapat beberapa nama negara yang telah menjadi langganan juara piala berlapis emas ini.
Baca Juga
Brasil menduduki posisi teratas dengan 5 gelarnya. Disusul Italia dan Jerman dengan 4 gelar. Kemudian ada Argentina, Uruguay, dan Prancis dengan 2 gelar. Sedangkan Inggris dan Spanyol masing masing mendapat satu gelar.
(mirz)