Kekejaman dan Kontroversi VAR di Piala Dunia 2022

Selasa, 29 November 2022 - 12:01 WIB
loading...
A A A
Pengadil lapangan hijau itu lantas berlari untuk memeriksa tayangan ulang melalui monitor yang terpajang di pinggir lapangan. Hasilnya wasit Brasil itu memutuskan bahwa itu bukan penalti. Selang sehari kemudian, kontroversi VAR terjadi saat Argentina menghadapi Arab Saudi.

Saat itu wasit Slavko Vincic dari Slovenia memberikan hadiah penalti kepada Argentina setelah Leandro Paredes dilanggar di kotak penalti. Slavko Vincic membuat keputusan itu setelah berkomunikasi dengan asisten wasit yang bertugas mengontrol VAR.

Lionel Messi yang ditunjuk sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna. Namun Arab Saudi mampu membalikkan keadaan menjadi 2-1 melalui gol yang dicetak Al-Shehri (48') dan S. Al-Dawsari (53').

Itu adalah sepenggal cerita yang terjadi selama di Piala Dunia 2022. Masih ada beberapa data tentang kekejaman dan kontroversi VAR.



Berikut Data Kekejaman dan Kontroversi VAR di Piala Dunia 2022:

1. Polandia vs Arab Saudi
Wasit Wilton Sampaio awalnya menepis protes pemain Arab Saudi ketika Saleh Al-Shehri dijatuhkan Krystian Bielik di area terlarang. Namun, VAR mengintervensi dan tim Asia mendapatkan hadiah tendangan penalti.

2. Belgia vs Maroko
Maroko mengira mereka akan memimpin lebih dulu saat Hakim Ziyech mencetak gol melalui tendangan bebas di akhir babak pertama. Namun setelah wasit meninjau ulang melalui VAR, gol tersebut dianulir lantaran kapten Maroko Romain Saiss lebih dulu terjebak offside saat mengganggu Thibaut Courtois.

3. Spanyol vs Jerman
Kejadian menyesakkan juga terjadi ketika sundulan Antonio Rudiger dianulir pada menit 40. VAR melihat dia dalam posisi offside saat Joshua Kimmich mengirimkan umpan silangnya dari tendangan bebas.
(yov)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1160 seconds (0.1#10.140)