Ilkay Gundogan Ungkap 3 Penyebab Kegagalan Jerman di Piala Dunia 2022
loading...
A
A
A
AL KHOR - Ilkay Gundogan mengungkapkan tiga penyebab kegagalan Jerman di Piala Dunia 2022. Menurutnya Die Mannschaft mudah kehilangan bola, tak dapat memaksimalkan peluang mencetak gol dan ditambah pertahanan yang buruk.
Jerman sejatinya menang 4-2 atas Kosta Rika pada laga terakhir Grup E Piala Dunia 2022. Namun, hasil di Al Bayt Stadium, Jumat (2/12/2022) dini hari itu tidak cukup untuk menyelamatkan mereka.
Meski meraih poin penuh, Jerman gagal lolos ke babak 16 besar. Mereka hanya menempati posisi ketiga dengan empat poin sama seperti Spanyol. Ini lantaran hanya kalah produktivitas gol.
La Furia Roja berhak melaju ke babak berikutnya unggul selisih gol, yakni +6 banding +1. Alhasil, mereka jadi runner-up menemani Jepang selaku juara Grup E ke babak 16 besar.
Gundogan mengatakan tiga penyebab Jerman harus pulang dari Qatar lebih cepat. Ini karena pertahan yang buruk, kehilangan bola dengan mudah dan tak bisa memaksimalkan peluang.
“Kami kebobolan gol terlalu mudah, kami kehilangan bola terlalu mudah dan di depan kami kehilangan peluang mencetak gol terlalu mudah," kata Gundogan dilansir dari Goal International.
Gundogan pun menjelaskan setiap masyarakat Jerman memiliki cita-cita dan tujuan berbeda, tetapi sebagai sebuah tim atau individu mereka tak berhasil memberikan penampilan terbaik untuk negaranya.
Gelandang Manchester City itu ingin setiap pemain Jerman harus mengevaluasi diri sendiri untuk mencari tahu penyebab tampil buruk di Piala Dunia 2022.
"Tentu saja, sebagai orang Jerman, kita harus memiliki cita-cita yang berbeda. Jadi kita harus melihat diri kita sendiri dengan baik. Kamitidak berhasil melakukan yang terbaik sebagai grup, atau mungkin secara individu," jelasnya.
"Kami harus mempertanyakan apa alasannya dan setiap orang harus bercermin dan mengatakan pada diri sendiri bahwa itu tidak cukup,” pungkas Gundogan.
Disisi lain Jerman mencatatkan rekor buruk di Piala Dunia. Sebab, mereka gagal lolos ke babak 16 besar untuk kedua kalinya secara beruntun, sebelumnya terjadi di Piala 2018 di Rusia.
Jerman sejatinya menang 4-2 atas Kosta Rika pada laga terakhir Grup E Piala Dunia 2022. Namun, hasil di Al Bayt Stadium, Jumat (2/12/2022) dini hari itu tidak cukup untuk menyelamatkan mereka.
Meski meraih poin penuh, Jerman gagal lolos ke babak 16 besar. Mereka hanya menempati posisi ketiga dengan empat poin sama seperti Spanyol. Ini lantaran hanya kalah produktivitas gol.
La Furia Roja berhak melaju ke babak berikutnya unggul selisih gol, yakni +6 banding +1. Alhasil, mereka jadi runner-up menemani Jepang selaku juara Grup E ke babak 16 besar.
Gundogan mengatakan tiga penyebab Jerman harus pulang dari Qatar lebih cepat. Ini karena pertahan yang buruk, kehilangan bola dengan mudah dan tak bisa memaksimalkan peluang.
“Kami kebobolan gol terlalu mudah, kami kehilangan bola terlalu mudah dan di depan kami kehilangan peluang mencetak gol terlalu mudah," kata Gundogan dilansir dari Goal International.
Gundogan pun menjelaskan setiap masyarakat Jerman memiliki cita-cita dan tujuan berbeda, tetapi sebagai sebuah tim atau individu mereka tak berhasil memberikan penampilan terbaik untuk negaranya.
Gelandang Manchester City itu ingin setiap pemain Jerman harus mengevaluasi diri sendiri untuk mencari tahu penyebab tampil buruk di Piala Dunia 2022.
"Tentu saja, sebagai orang Jerman, kita harus memiliki cita-cita yang berbeda. Jadi kita harus melihat diri kita sendiri dengan baik. Kamitidak berhasil melakukan yang terbaik sebagai grup, atau mungkin secara individu," jelasnya.
"Kami harus mempertanyakan apa alasannya dan setiap orang harus bercermin dan mengatakan pada diri sendiri bahwa itu tidak cukup,” pungkas Gundogan.
Disisi lain Jerman mencatatkan rekor buruk di Piala Dunia. Sebab, mereka gagal lolos ke babak 16 besar untuk kedua kalinya secara beruntun, sebelumnya terjadi di Piala 2018 di Rusia.
(mirz)