Hearn Dituding Takut Pertemukan Joshua dengan Wilder
A
A
A
TUSCALOOSA - Deontay Wilder, juara tinju dunia kelas berat versi WBC, berseloroh bahwa Eddie Hearn sangat ketakutan. Petinju berjuluk The Bronze Bomber itu menuding Hearn tidak mempunyai nyali untuk mempertemukan Anthony Joshua dengan dirinya.
Hearn merupakan bos dari Matchroom Boxing, perusahaan promosi tinju dari Inggris yang menaungi juara kelas berat IBF/WBA Super/IBO, Joshua.
"Eddie Hearn ketakutan. Saya melihatnya dalam sikapnya setiap kali saya menantangnya. Saya sudah menantangnya selama bertahun-tahun, mereka tidak menginginkannya," ucap Wilder sebagaimana mengutip dari Daily Star.
"Saya suka membuktikan kalau orang salah dan saya akan melakukannya berkali-kali. Kami orang Amerika memilih jalan kami sendiri, saya melakukan apa yang ingin saya lakukan," sambung petinju dengan rekor tanding 40-0, 39KO.
Wilder menegaskan bahwa dirinya terlalu atletis, terlalu berbahaya dan memiliki pukulan yang sangat keras ketimbang Joshua. Sehingga, petinju 32 tahun ini merasa tidak ada petinju kelas berat lainnya yang memiliki kelincahan seperti dimilikinya. "Saya bergerak seperti petinju kelas menengah," imbuhnya.
"Saya sangat yakin dengan apa yang saya lakukan di atas ring. Tidak ada petinju yang berdiri di depan saya yang saya tidak bisa merobohkannya," sesumbarnya.
"Sayalah yang mengakhiri semua rencananya. Saya terlalu berbahaya untuk mereka. Dia perlu melangkah dan membuat pertarungan ini terjadi," tutup Wilder.
Hearn merupakan bos dari Matchroom Boxing, perusahaan promosi tinju dari Inggris yang menaungi juara kelas berat IBF/WBA Super/IBO, Joshua.
"Eddie Hearn ketakutan. Saya melihatnya dalam sikapnya setiap kali saya menantangnya. Saya sudah menantangnya selama bertahun-tahun, mereka tidak menginginkannya," ucap Wilder sebagaimana mengutip dari Daily Star.
"Saya suka membuktikan kalau orang salah dan saya akan melakukannya berkali-kali. Kami orang Amerika memilih jalan kami sendiri, saya melakukan apa yang ingin saya lakukan," sambung petinju dengan rekor tanding 40-0, 39KO.
Wilder menegaskan bahwa dirinya terlalu atletis, terlalu berbahaya dan memiliki pukulan yang sangat keras ketimbang Joshua. Sehingga, petinju 32 tahun ini merasa tidak ada petinju kelas berat lainnya yang memiliki kelincahan seperti dimilikinya. "Saya bergerak seperti petinju kelas menengah," imbuhnya.
"Saya sangat yakin dengan apa yang saya lakukan di atas ring. Tidak ada petinju yang berdiri di depan saya yang saya tidak bisa merobohkannya," sesumbarnya.
"Sayalah yang mengakhiri semua rencananya. Saya terlalu berbahaya untuk mereka. Dia perlu melangkah dan membuat pertarungan ini terjadi," tutup Wilder.
(nug)