Lupakan AS Terbuka, Sabalenka Tatap Turnamen Berikutnya
A
A
A
NEW YORK - Aryna Sabalenka gagal untuk melangkah lebih jauh lagi di grand slam AS Terbuka 2018. Perjalanan juara Connecticut Terbuka itu dihentikan oleh bintang tenis muda Jepang, Naomi Osaka di babak keempat, Selasa (4/9) WIB.
Petenis berkebangsaan Belarusia itu sempat membuka asa menuju perempat final ketika mampu mengambil set kedua 6-2, setelah tertinggal 3-6 di set pembuka. Sayangnya, pada set penentuan, Sabalenka harus mengakui ketangguhan Osaka 4-6.
Menelan kekalahan memang mengecewakan, namun Sabalenka tetap akan mengambil sisi positif dari terobosannya selama musim panas ini. Dia merasakan keyakinan yang lebih kuat meskipun akhirnya harus menderita kekalahan, baik di sektor tunggal maupun ganda.
Di sektor ganda, bermitra dengan Hsieh Su-Wei, kiprah Sabalenka dijegal pasangan Elise Mertens/Demi Schuurs di babak ketiga. "Kadang-kadang Anda mengalami hari yang buruk, kadang-kadang itu hari yang baik," tukas Sabalenka seperti dilansir WTA Tennis.
"Hari ini bukan hari terbaik bagi saya, bahkan di ganda. Saya tidak menunjukkan tenis yang hebat, dan saya sangat marah tentang itu. Saya harus berpikir lebih banyak tentang ini," sambung wanita berusia 20 tahun itu.
Kini, Sabalenka berharap bisa menorehkan lebih banyak keberhasilan dalam penampilannya selanjutnya, seperti di Quebec, Kadana dan Guangzhou, China. "Saya akan fokus pada hal-hal positif. Saya tidak ingin tertahan di masa lalu yang negatif, hari ini atau besok," ujarnya.
"Saya ingin belajar bahwa saya akan selalu memiliki peluang untuk bertarung dan kembali di setiap pertandingan," tegas Sabalenka.
Petenis berkebangsaan Belarusia itu sempat membuka asa menuju perempat final ketika mampu mengambil set kedua 6-2, setelah tertinggal 3-6 di set pembuka. Sayangnya, pada set penentuan, Sabalenka harus mengakui ketangguhan Osaka 4-6.
Menelan kekalahan memang mengecewakan, namun Sabalenka tetap akan mengambil sisi positif dari terobosannya selama musim panas ini. Dia merasakan keyakinan yang lebih kuat meskipun akhirnya harus menderita kekalahan, baik di sektor tunggal maupun ganda.
Di sektor ganda, bermitra dengan Hsieh Su-Wei, kiprah Sabalenka dijegal pasangan Elise Mertens/Demi Schuurs di babak ketiga. "Kadang-kadang Anda mengalami hari yang buruk, kadang-kadang itu hari yang baik," tukas Sabalenka seperti dilansir WTA Tennis.
"Hari ini bukan hari terbaik bagi saya, bahkan di ganda. Saya tidak menunjukkan tenis yang hebat, dan saya sangat marah tentang itu. Saya harus berpikir lebih banyak tentang ini," sambung wanita berusia 20 tahun itu.
Kini, Sabalenka berharap bisa menorehkan lebih banyak keberhasilan dalam penampilannya selanjutnya, seperti di Quebec, Kadana dan Guangzhou, China. "Saya akan fokus pada hal-hal positif. Saya tidak ingin tertahan di masa lalu yang negatif, hari ini atau besok," ujarnya.
"Saya ingin belajar bahwa saya akan selalu memiliki peluang untuk bertarung dan kembali di setiap pertandingan," tegas Sabalenka.
(nug)