Hampir Pasti Jadi Narapidana, Ronaldinho Rayakan Milad dalam Penjara
A
A
A
ASUNCION - Harapan Ronaldinho untuk menghirup udara segar kemungkinan besar tidak akan terpenuhi. Mantan gelandang Barcelona itu harus bersiap mendekam di dalam penjara selama enam bulan lantaran ketahuan mengunjungi Paraguay menggunakan paspor palsu.
Keinginan Ronaldinho mendapat kebebasan harus hancur pada pesidangan yang digelar di pengadilan Paraguay, Jumat (20/3) waktu setempat. Upaya pembelaannya menemui kendala lantaran seorang pengusaha wanita yang mengatur perjalanannya ke negara Amerika Latin tidak datang sebagai saksi.
Ini tentunya kian menambah penderitaan Ronalndinho. Sebab, pada pekan lalu permintaannya kepada hakim agar mengganti kurungan penjara menjadi tahanan rumah juga tidak dipenuhi. Artinya, besar kemungkinan salah satu legenda Brasil itu akan menerima kurungan selama enam bulan.
Dengan demikian, Ronaldinho terpaksa merayakan pesta ulang tahun ke-40 yang jatuh pada hari ini atau 21 Maret, di balik jeruji besi. Ini jauh berbeda dari perayaan- perayaan sebelumnya yang selalu digelar dengan pesta meriah.
Misalnya saja saat merayakan ulang tahun yang ke-32. Saat itu, Ronaldinho menggelar pesta selama lima hari di hotel mewah di Rio de Janeiro, Brasil, yang memakan biaya puluhan ribu euro. Bahkan tidak jarang sejumlah legenda lapangan hijau atau orang terkenal yang ikut memeriahkannya.
Kini Ronaldinho hanya bisa merayakan ulang tahunnya di ruangan sempit bersama para narapidana, yang tentunya jauh dari kemewahan dan tanpa kehadiran orang-orang terkenal. Sejauh ini, yang baru membesuknya adalah mantan pemain Timnas footvoley Paraguay, Fernando Lugo.
“Dia terlihat agak sedih, tapi selalu tersenyum. Saya rasa dia cukup marah. Dia berkata, ‘apa yang akan mereka lakukan kepada saya di negara Anda? Saya tidak akan pernah kembali lagi ke Paraguay,” ucap luga, mengulang perkataan Ronaldinho, dilansir thesun.
Meski demikian, ada hal menarik yang dilakukan Ronaldinho selama menjalani masa tahanan. Disebutkan dia sempat mengikuti turnamen futsal dalam penjara. Dia membantu timnya menang 11-2 dengan menyumbang lima gol dan enam assist.
Keinginan Ronaldinho mendapat kebebasan harus hancur pada pesidangan yang digelar di pengadilan Paraguay, Jumat (20/3) waktu setempat. Upaya pembelaannya menemui kendala lantaran seorang pengusaha wanita yang mengatur perjalanannya ke negara Amerika Latin tidak datang sebagai saksi.
Ini tentunya kian menambah penderitaan Ronalndinho. Sebab, pada pekan lalu permintaannya kepada hakim agar mengganti kurungan penjara menjadi tahanan rumah juga tidak dipenuhi. Artinya, besar kemungkinan salah satu legenda Brasil itu akan menerima kurungan selama enam bulan.
Dengan demikian, Ronaldinho terpaksa merayakan pesta ulang tahun ke-40 yang jatuh pada hari ini atau 21 Maret, di balik jeruji besi. Ini jauh berbeda dari perayaan- perayaan sebelumnya yang selalu digelar dengan pesta meriah.
Misalnya saja saat merayakan ulang tahun yang ke-32. Saat itu, Ronaldinho menggelar pesta selama lima hari di hotel mewah di Rio de Janeiro, Brasil, yang memakan biaya puluhan ribu euro. Bahkan tidak jarang sejumlah legenda lapangan hijau atau orang terkenal yang ikut memeriahkannya.
Kini Ronaldinho hanya bisa merayakan ulang tahunnya di ruangan sempit bersama para narapidana, yang tentunya jauh dari kemewahan dan tanpa kehadiran orang-orang terkenal. Sejauh ini, yang baru membesuknya adalah mantan pemain Timnas footvoley Paraguay, Fernando Lugo.
“Dia terlihat agak sedih, tapi selalu tersenyum. Saya rasa dia cukup marah. Dia berkata, ‘apa yang akan mereka lakukan kepada saya di negara Anda? Saya tidak akan pernah kembali lagi ke Paraguay,” ucap luga, mengulang perkataan Ronaldinho, dilansir thesun.
Meski demikian, ada hal menarik yang dilakukan Ronaldinho selama menjalani masa tahanan. Disebutkan dia sempat mengikuti turnamen futsal dalam penjara. Dia membantu timnya menang 11-2 dengan menyumbang lima gol dan enam assist.
(mir)