Peluang Persepam kembalikan keangkeran Gelora Bangkalan

Sabtu, 15 Juni 2013 - 16:39 WIB
Peluang Persepam kembalikan keangkeran Gelora Bangkalan
Peluang Persepam kembalikan keangkeran Gelora Bangkalan
A A A
Sindonews.com - Laga kontra PSPS Pekanbaru menjadi kesempatan terbaik bagi Persepam Madura United yang tengah mengincar kemenangan di depan publik sendiri. Persepam memiliki keunggulan yang bisa dimanfaatkan untuk mengembalikan ‘keangkeran’ Gelora Bangkalan. Menyambut PSPS pada Minggu (16/6), sekaligus menjadi penentuan bagaimana perjalanan tim ini di sisa Indonesia Super League (ISL).

PSPS sendiri belum pernah menang di kandang sendiri sejak 3 Maret lalu. Hampir empat bulan Persepam tidak berhasil membuat supporternya pulang dari stadion dengan riang. Grafik yang masih sangat labil membuat Persepam tidak memiliki pilihan lain kecuali mengalahkan PSPS yang baru saja dihantam kekalahan berat 9-1 di kandang Persela Lamongan.

“Sangat aneh bahwa kami kesulitan memenangkan pertandingan justru di kandang sendiri. Saya ingin ini diakhiri ketika menjamu PSPS, karena bagaimana pun kekuatan Persepam lebih unggul walau sama-sama kalah di pertandingan sebelumnya,” papar Manajer Persepam Achsanul Qosasih, Sabtu (15/6/2013).

Tiga laga terakhir menyisakan pertanyaan besar terkait konsistensi tim. Kalah di kandang Arema hanya dengan skor 0-2, Zaenal Arif dkk kemudian menang di kandang Pelita Bandung Raya 0-1. Di luar prediksi, mereka kalah lagi 0-1 saat menjamu Persija Jakarta. Achsanul ingin pemain tidak terbebani ketika bermain di kandang atau di depan pendukung sendiri. “Ada kesan kami kurang lepas ketika bermain di depan banyak supporter sendiri. Pemain banyak yang serba salah. Semoga menghadapi PSPS itu tidak terjadi lagi,” tambahnya

Sementera Pelatih Persepam Daniel Roekito mengakui pemain kurang sabar dan fokus dalam pertandingan kandang. Saat lawan Persija misalnya, banyak peluang yang diperoleh Persepam tapi tak satu pun yang berbuah gol. Justru pada akhirnya kecolongan gol Rohit Chand. “Ada yang perlu dibenahi dari tim ini, terutama ketenangan saat bermain. Saya paham tim sangat ingin memberikan kemenangan untuk supporter. Tapi kalau tidak sabar dan tenang, maka malah bisa menjadi keuntungan lawan. Melawan PSPS saatnya untuk bangkit,” TUTUP Daniel.

Kubu PSPS tampaknya menyadari ruang gerak di Gelora Bangkalan masih sangat terbatas. Tak memiliki bekal memadai, pelatih Afrizal Tanjung menilai timnya cukup sulit mengambil angka di Madura. Target menahan tuan rumah menurutnya paling masuk akal. “PSPS harus menghindari kekalahan besar seperti di Lamongan. Saya sadar kondisi mental pemain sangat tidak bagus. Tapi kami harus secepatnya melupakan kekalahan itu dan akan memberikan perlawanan terbaik untuk Persepam. Satu poin sudah bagus,” ujar Afrizal.

Persepam Madura United (4-4-2):
Galih Firmansyah (gk), Michael Orah, Fachrudin Wahyudi, Aboubakar Sillah, Denny Rumba; Busari; Alain Nkong, Ali Khadaffi, Christopher Gomez; Zaenal Arif, E Linkers.

PSPS Pekanbaru (3-4-3):
Susanto (gk), Hadison, Dika Hanggara, Pawira Putra; Novi Hendrawan, Danil Junaidi, April Hadi, Lutfi Hidayat; Rusdianto; Ario Putra, M Isnaini.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8011 seconds (0.1#10.140)