Persebaya Tergoda Melabuhkan Samsul Arif

MALANG - Persebaya Surabaya tergoda melabuhkan striker Arema Cronus Samsul Arif Munip di musim depan. Nama Samsul akan menambah daftar eks pemain Singo Edan yang berlabuh di Persebaya dalam dua musim terakhir.
Pada awal musim 2014, Persebaya memboyong Greg Nwokolo, Hasim Kipuw, Dedi Kusnandar, serta pelatih Rahmad Darmawan dari Malang. Persebaya menganggap top scorer Arema dengan 16 gol itu cocok didatangkan di tengah rencana hengkangnya striker Emmanuel ''Pacho'' Kenmogne.

Direktur Olahraga Persebaya Surabaya Dhimam Abror Djuraid menunjuk Samsul Arif adalah salah satu pemain yang diidamkan. Karakter berapi-api, mobilitas tinggi, serta tajam di depan gawang, adalah kriteria yang belum dimiliki Bajul Ijo selama ini.

Namun Abror menyadari kans memboyong Samsul Arif tidak mudah karena Arema berhasrat memperpanjang kontraknya."Persebaya butuh pemain seperti Samsul Arif. Seorang pemain bertipe pekerja keras di lapangan,"kata Dhimam Abror.

"Saya tahu untuk mendatangkan Samsul juga tidak gampang. Dia menjadi salah satu pemain yang dipertahankan Arema. Saya belum tahu kontrak Samsul sampai kapan di Arema, tapi tidak ada yang mustahil (merekrut Samsul),"lanjut Abror.

Dhimam Abror terinspirasi dari transfer Greg Nwokolo dkk di awal musim 2014 silam. Walau saat itu Arema Cronus berstatus runner up ISL dan Persebaya Surabaya tim promosi, nyatanya mereka tetap bersedia gabung ke Gelora Bung Tomo.

Samsul Arif merupakan salah satu pemain yang sudah berjodoh dengan Arema. Kepindahannya ke Malang memberinya momen terbaik dengan menciptakan gol terbanyak dalam semusim sepanjang karirnya di kompetisi profesional.

Manajemen Arema juga telah menegaskan bahwa semua pemain yang berada di tim nasional, menjadi prioritas dipertahankan, salah satunya Samsul Arif. Apalagi Samsul adalah salah satu pemain lokal dengan performa terbaik selama 2014.