Vettel Frustasi Bersama Red Bull
A
A
A
MARANELLO - Bos tim Red Bull, Christian Horner kembali buka suara mengomentari kepindahan Sebastian Vettel ke Ferrari. Setelah beberapa waktu lalu bilang aneh, kini Horner menyebut jika pembalap Jerman itu frustasi bersama timnya.
Terbilang aneh memang jika menyebut Vettel frustasi bersama tim berlogo banteng itu. Pasalnya, kedua pihak tersebut punya kenangan manis sewaktu memenangi kejuaraan dunia Formula 1 empat musim berturut-turut sejak 2009 hingga 2013.
Namun musim 2014 punya cerita beda untuk Vettel setelah prestasi terbaiknya cuma jadi runner up dari seluruh balapan. Horner selaku kepala tim pun menilai jika Vettel frustasi dengan kondisi timnya.
"Dia sangat frustrasi setelah grand prix Italia (sebelum Singapura). Sebastian yang biasanya saya tahu baik-baik saja, terlihat sangat terganggu dan itu (pindah ke Ferrari) adalah sesuatu yang berada di balik semuanya," beber pria berusia 41 tahun dilansir foxsport, Senin (21/12/2014).
"Pada saat grand prix Singapura, Anda bisa lihat dia jadi sosok yang beda. Jadi kepindahannya di akhir musim bukanlah kejutan besar,'' tutup Horner.
Terbilang aneh memang jika menyebut Vettel frustasi bersama tim berlogo banteng itu. Pasalnya, kedua pihak tersebut punya kenangan manis sewaktu memenangi kejuaraan dunia Formula 1 empat musim berturut-turut sejak 2009 hingga 2013.
Namun musim 2014 punya cerita beda untuk Vettel setelah prestasi terbaiknya cuma jadi runner up dari seluruh balapan. Horner selaku kepala tim pun menilai jika Vettel frustasi dengan kondisi timnya.
"Dia sangat frustrasi setelah grand prix Italia (sebelum Singapura). Sebastian yang biasanya saya tahu baik-baik saja, terlihat sangat terganggu dan itu (pindah ke Ferrari) adalah sesuatu yang berada di balik semuanya," beber pria berusia 41 tahun dilansir foxsport, Senin (21/12/2014).
"Pada saat grand prix Singapura, Anda bisa lihat dia jadi sosok yang beda. Jadi kepindahannya di akhir musim bukanlah kejutan besar,'' tutup Horner.
(bbk)