Liga 1 Dapat Sinyal Positif, Menpora: Presiden Minta buat Kajian
Rabu, 14 April 2021 - 23:58 WIB
JAKARTA - Menpora Zainudin Amali bakal melakukan kajian mendalam bersama PSSI, PT LIB, dan kepolisian terkait wacana pembatasan jumlah penonton jelang bergulirnya Liga 1 dan Liga 2. Itu disampaikannya saat memberikan keterangan pers secara virtual, Rabu (14/4/2021).
"Kita diminta oleh Bapak Presiden membuat kajian. Jadi beliau menyampaikan kepada saya untuk dikaji dan kita akan lihat juga terkait percepatan dari vaksinasi ini. Kita akan hitung betul," kata Menpora Amali dikutip dari laman resmi Kemenpora.
Menanggapi arahan Presiden itu, Menpora akan berkomunikasi dengan beberapa pihak penyelenggara liga seperti pihak pihak kepolisan, PSSI, dan PT LIB. Dikatakannya, ini bukan pekerjaan ringan.
BACA JUGA: Andai Liga 1 dan Liga 2 Bergulir Tanpa Penonton, Menpora: Harus Diterima
"Ini bukan pekerjaan ringan ya mengizinkan siapa yang boleh dan tidak boleh nonton langsung. Tetapi, beliau (Presiden) telah membuka peluang itu untuk mengkaji lebih dulu. Mengkaji ya bukan mengizinkan," jelasnya.
Sikap Menpora tegas terkait wacana adanya penonton terbatas dalam putaran Liga 1 mendatang. Meski demikian, ia tidak tinggal diam terhadap wacana adanya penonton terbatas di dalam stadion. "Kemarin pernyataan saya, kita tidak gegabah, tetapi kita tidak mendiamkan. Kita tetap akan lakukan pengkajian supaya benar-benar hasil dari kajian kita itu menjadi dasar untuk mengeluarkan izin dari pihak kepolisian," urainya.
BACA JUGA: Jelang Kualifikasi Piala Dunia, Timnas Indonesia Gelar TC Bulan Depan
Lebih jauh, Menpora menambahkan Presiden juga memantau langsung jalannya Piala Menpora, hingga menampung aspirasi masyarakat pecinta sepak bola Indonesia. Hingga muncul arahan kepada Menpora untuk lakukan kajian jumlah penonton terbatas dalam jalannya liga.
Selain itu, arahan Presiden ini bermakna untuk mendidik supaya para penonton dan suporter menjadi tertib. "Saya akan kaji betul-betul, ini bukan keputusan tapi baru kajian. Dan jika hasil kajiannya ternyata tidak visible untuk penonton ya saya akan sampaikan seperti itu. Kajian ini juga berlaku untuk semua kegiatan olahraga. Sehingga kita akan menetapkan SOP yang standar sesuai karakteristik dari cabor itu," jelas Menpora Amali.
Sejauh ini, turnamen pramusim Piala Menpora yang telah sampai pada babak semifinal dinilai berjalan dengan baik dengan tanpa kehadiran suporter di stadion. Namun, penerapan protokol kesehatan ketat tetap dilaksanakan di kawasan stadion tempat laga digelar.
Lihat Juga: Menpora Dito Berikan Apresiasi, Puncak Peringatan HSP ke-96 Dihadiri 25 Menteri dan Wakil Menteri
"Kita diminta oleh Bapak Presiden membuat kajian. Jadi beliau menyampaikan kepada saya untuk dikaji dan kita akan lihat juga terkait percepatan dari vaksinasi ini. Kita akan hitung betul," kata Menpora Amali dikutip dari laman resmi Kemenpora.
Menanggapi arahan Presiden itu, Menpora akan berkomunikasi dengan beberapa pihak penyelenggara liga seperti pihak pihak kepolisan, PSSI, dan PT LIB. Dikatakannya, ini bukan pekerjaan ringan.
BACA JUGA: Andai Liga 1 dan Liga 2 Bergulir Tanpa Penonton, Menpora: Harus Diterima
"Ini bukan pekerjaan ringan ya mengizinkan siapa yang boleh dan tidak boleh nonton langsung. Tetapi, beliau (Presiden) telah membuka peluang itu untuk mengkaji lebih dulu. Mengkaji ya bukan mengizinkan," jelasnya.
Sikap Menpora tegas terkait wacana adanya penonton terbatas dalam putaran Liga 1 mendatang. Meski demikian, ia tidak tinggal diam terhadap wacana adanya penonton terbatas di dalam stadion. "Kemarin pernyataan saya, kita tidak gegabah, tetapi kita tidak mendiamkan. Kita tetap akan lakukan pengkajian supaya benar-benar hasil dari kajian kita itu menjadi dasar untuk mengeluarkan izin dari pihak kepolisian," urainya.
BACA JUGA: Jelang Kualifikasi Piala Dunia, Timnas Indonesia Gelar TC Bulan Depan
Lebih jauh, Menpora menambahkan Presiden juga memantau langsung jalannya Piala Menpora, hingga menampung aspirasi masyarakat pecinta sepak bola Indonesia. Hingga muncul arahan kepada Menpora untuk lakukan kajian jumlah penonton terbatas dalam jalannya liga.
Selain itu, arahan Presiden ini bermakna untuk mendidik supaya para penonton dan suporter menjadi tertib. "Saya akan kaji betul-betul, ini bukan keputusan tapi baru kajian. Dan jika hasil kajiannya ternyata tidak visible untuk penonton ya saya akan sampaikan seperti itu. Kajian ini juga berlaku untuk semua kegiatan olahraga. Sehingga kita akan menetapkan SOP yang standar sesuai karakteristik dari cabor itu," jelas Menpora Amali.
Sejauh ini, turnamen pramusim Piala Menpora yang telah sampai pada babak semifinal dinilai berjalan dengan baik dengan tanpa kehadiran suporter di stadion. Namun, penerapan protokol kesehatan ketat tetap dilaksanakan di kawasan stadion tempat laga digelar.
Lihat Juga: Menpora Dito Berikan Apresiasi, Puncak Peringatan HSP ke-96 Dihadiri 25 Menteri dan Wakil Menteri
(mirz)
tulis komentar anda