14 Pesepak Bola Brasil Kabur dari Ukraina, Sembunyi di Bungker Saat Hujan Bom
Rabu, 02 Maret 2022 - 05:57 WIB
BUCHAREST - Sebanyak 14 pesepak bola asal Brasil berhasil keluar dari wilayah Ukraina di tengah invasi Rusia . Kisah pelarian mereka diwarnai aksi sembunyi di bungker bawah tanah demi menghindari hujan bom.
Sekitar 50 orang yang terdiri dari 14 pemain dan keluarga pemain berhasil keluar dari wilayah Ukraina untuk menuju Bucharest, Rumania. Mereka merupakan pemain dari klub Dynamo Kyiv dan Shakhtar Donetsk di Liga Ukraina .
Menurut laporan Sportsmail, para pemain asal Brasil itu membawa keluarga mereka bersembunyi di ruang bawah tanah sebuah hotel di Kiev atas saran dari klub masing-masing. Namun, setelahnya tidak ada perhatian dari klub sehingga nasib mereka terkatung-katung.
Selama sekitar empat hari bersembunyi di bunker untuk menghindari serangan tentara Rusia, para pemain sepakat bahwa mereka tidak bisa lebih lama menunggu. Para pemain kemudian mengatur pelarian dengan konvoi mobil dengan pengawalan dari federasi sepak bola Ukraina.
Selama pelarian, masing-masing mobil mengibarkan bendera negara Brasil dengan harapan mereka akan diidentifikasi sebagai pihak yang netral di tengah perang yang berkecamuk.
Maria Souza, istri Marlon Santos dari Shakhtar Donetsk, sempat mengunggah video ke Instagram tentang perjalanan yang melelahkan keluar dari bunker hotel. Sambil melelehkan air mata, Maria Souza mengatakan rombongannya tengah mengejar tiga kereta yang menuju ke barat setelah menempuh perjalanan selama sekitar 16 jam.
Dari sana, tepatnya di Chernivtsi yang berada di sebelah barat daya Ukraina, rombongan pemain Brasil menumpang bus ke Moldova- tempat beberapa orang kenalan tinggal. Selanjutnya, mereka dijemput bus tim nasional Rumania untuk perjalanan tujuh jam ke Bucharest.
Gelandang Shakhtar Donetsk berusia 23 tahun, Pedrinho, tak kuasa menahan tangis begitu sampai di Rumania. Kepada wartawan di Bucharest, Pedrinho mengaku langsung mencari tiket penerbangan untuk kembali ke negaranya demi memastikan keluarganya aman.
Rute yang lebih sulit ditempuh Lucas Rangel, pesepak bola Brasil yang bermain untuk Vorskla Poltava. Lucas Rangel harus menempuh perjalanan sejauh 200 mil ke arah timur Kiev dan membutuhkan waktu selama empat hari perjalanan untuk sampai ke perbatasan Polandia.
Diketahui, para pemain Brasil dari klub Shakhtar Donetsk yang berhasil kabur dari wilayah Ukraina adalah Marlon, Vinicius Tobias, Vitao, Dodo, Ismaily, Maycon, Tete, Marcos Antonio, Pedrinho, Fernando, Junior Moraes dan David Neres. Sementara dari Dynamo Kiev adalah Emerson Santana dan Vitinho.
Sekitar 50 orang yang terdiri dari 14 pemain dan keluarga pemain berhasil keluar dari wilayah Ukraina untuk menuju Bucharest, Rumania. Mereka merupakan pemain dari klub Dynamo Kyiv dan Shakhtar Donetsk di Liga Ukraina .
Menurut laporan Sportsmail, para pemain asal Brasil itu membawa keluarga mereka bersembunyi di ruang bawah tanah sebuah hotel di Kiev atas saran dari klub masing-masing. Namun, setelahnya tidak ada perhatian dari klub sehingga nasib mereka terkatung-katung.
Selama sekitar empat hari bersembunyi di bunker untuk menghindari serangan tentara Rusia, para pemain sepakat bahwa mereka tidak bisa lebih lama menunggu. Para pemain kemudian mengatur pelarian dengan konvoi mobil dengan pengawalan dari federasi sepak bola Ukraina.
Selama pelarian, masing-masing mobil mengibarkan bendera negara Brasil dengan harapan mereka akan diidentifikasi sebagai pihak yang netral di tengah perang yang berkecamuk.
Maria Souza, istri Marlon Santos dari Shakhtar Donetsk, sempat mengunggah video ke Instagram tentang perjalanan yang melelahkan keluar dari bunker hotel. Sambil melelehkan air mata, Maria Souza mengatakan rombongannya tengah mengejar tiga kereta yang menuju ke barat setelah menempuh perjalanan selama sekitar 16 jam.
Dari sana, tepatnya di Chernivtsi yang berada di sebelah barat daya Ukraina, rombongan pemain Brasil menumpang bus ke Moldova- tempat beberapa orang kenalan tinggal. Selanjutnya, mereka dijemput bus tim nasional Rumania untuk perjalanan tujuh jam ke Bucharest.
Gelandang Shakhtar Donetsk berusia 23 tahun, Pedrinho, tak kuasa menahan tangis begitu sampai di Rumania. Kepada wartawan di Bucharest, Pedrinho mengaku langsung mencari tiket penerbangan untuk kembali ke negaranya demi memastikan keluarganya aman.
Rute yang lebih sulit ditempuh Lucas Rangel, pesepak bola Brasil yang bermain untuk Vorskla Poltava. Lucas Rangel harus menempuh perjalanan sejauh 200 mil ke arah timur Kiev dan membutuhkan waktu selama empat hari perjalanan untuk sampai ke perbatasan Polandia.
Diketahui, para pemain Brasil dari klub Shakhtar Donetsk yang berhasil kabur dari wilayah Ukraina adalah Marlon, Vinicius Tobias, Vitao, Dodo, Ismaily, Maycon, Tete, Marcos Antonio, Pedrinho, Fernando, Junior Moraes dan David Neres. Sementara dari Dynamo Kiev adalah Emerson Santana dan Vitinho.
(sto)
tulis komentar anda