Ini Alasan Yunus Nusi Mundur dari Waketum PSSI dan Beri Jalan Menpora Zainudin Amali

Kamis, 16 Februari 2023 - 23:59 WIB
loading...
Ini Alasan Yunus Nusi...
Yunus Nusi buka suara setelah memutuskan mundur dari Wakil Ketua Umum PSSI terpilih di Kongres Luar Biasa (KLB), Kamis (16/2/2023)/Foto/MPI/Andika R
A A A
Yunus Nusi buka suara setelah memutuskan mundur dari Wakil Ketua Umum PSSI terpilih di Kongres Luar Biasa (KLB), Kamis (16/2/2023). Mundurnya Yunus Nusi memberi jalan Menpora RI Zainudin Amali menduduki jabatan tersebut.

Yunus Nusi mengungkap alasan mengapa dia mundur setelah terpilih dalam KLB.
Pria kelahiran Gorontalo, Sulawesi Utara, 30 Januari 1970, itu menyebut dirinya sangat tidak pantas mendapat jabatan itu jika dibandingkan dengan Menpora RI, Zainudin Amali.

Pemilihan wakil ketua umum (Waketum) PSSI periode 2023-2027 diwarnai drama. Pemilihan harus diulang karena ada dugaan kecurangan dalam pemilihan yang pertama.

Pada pemilihan pertama Menpora Amali meraih suara terbanyak sebanyak 66 suara. Urutan kedua, Yunus Nusi dengan 63 suara. Sedangkan Ratu Tisha di posisi ketiga meraup 41 suara.

Namun, pada pemilihan diulang, perolehan suara berubah drastis. Ratu Tisha meraih suara terbanyak 54 suara, kemudian Yunus Nusi di urutan kedua sebanyak 53 suara, dan Menpora Amali menjadi yang ketiga dengan mengumpulkan 44 suara.

Drama tak berhenti di situ. Setelah pemilihan kedua usai dilaksanakan, tiba-tiba Yunus Nusi memutuskan mundur sebagai Waketum terpilih. Waketum terpilih adalan dua pemilik suara terbanyak, dalam hal ini Ratu Tisha dan Yunus Nusi.

Maka dengan begitu, Menpora Amali pun resmi menggantikan Yunus Nusi yang mundur. Diketahui, Menpora Amali menjadi Waketum pertama, sementara Ratu Tisha Waketum kedua.

Kini, Yunus Nusi membeberkan alasan mengapa mengambil keputusan mundur. Lewat konferensi pers setelah KLB berakhir, pria yang sebelumnya menjabat Sekjen PSSI itu mengawalinya dengan mengucapkan selamat kepada para Ketum dan Waketum terpilih.

"Selamat dan sukses atas terpilihnya Erick Thohir sebagai Ketum dan Zainudin Amali serta Ratu Tisha sebagai Waketum. Saya yakin sepak bola di tangan mereka lebih baik," kata Yunus Nusi dalam konferensi pers usai KLB, Kamis (16/2/2023).

Yunus Nusi menyebut dirinya tidak pantas menerima jabatan itu. Menurutnya, yang pantas adalah Menpora Amali karena track record-nya di dunia olahraga. Menurutnya, keputusan ini dibuat demi masa depan sepak bola Indonesia yang lebih baik.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1231 seconds (0.1#10.140)