Jelang Persebaya vs Arema FC: Singo Edan Bertekad Putus Tren Tak Pernah Menang
loading...
A
A
A
SURABAYA - Arema FC optimistis bisa mengakhiri rekor tak pernah menang lawan Persebaya Surabaya dalam 5 pertemuan terakhir. Singo Edan kali terakhir menumbangkan Persebaya pada 15 Agustus 2019 atau lebih dari 4 tahun lalu.
Usai kemenangan tersebut, tim kebanggaan Aremania itu selalu menemui jalan buntu, dan hasil terbaik hanyalah bermain imbang 2-2 pada 6 November 2021. Bahkan, musim lalu, Arema FC selalu kalah, termasuk 2-3 di Stadion Kanjuruhan Malang, yang berujung catatan sejarah kelam di persepakbolaan Tanah Air.
Dalam 3 laga kandang terakhirnya, Persebaya pun selalu menyapu bersih kemenangan atas Arema. Kedua tim ini akan kembali menjalani Derby Jatim di laga pekan ke-13 Liga 1 2023/2024. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (23/9/2023).
Pelatih Arema FC, Fernando Valente mengatakan bahwa duel melawan Persebaya menjadi hal penting dan menarik. Selain karena kualitas kedua tim yang bagus, secara atmosfer pertandingan diprediksi akan ketat.
Hal tersebut membuat Fernando mencoba memberikan gagasan terbaik jelang melawan Persebaya. "Kita mencoba memberikan yang terbaik, tentu Persebaya juga pasti akan memberikan yang terbaik juga. Kita akan bermain dengan ide-ide kita, saya seperti yang kita ketahui belum lama ada di sini, saya mencoba merencanakan dengan beberapa ide," ungkap Fernando Valente dalam konferensi pers di Surabaya, Jumat malam, 22 September 2023.
Fernando Valente berharap ide strategi yang dia terapkan bisa berjalan ketika melawat ke kandang Persebaya. Apalagi di kubu lawan kehadiran juru taktik baru berkualitas diakuinya dapat menimbulkan masalah bagi timnya.
"Kita mencoba memberikan yang terbaik dan menyuguhkan pertandingan yang bagus. Kita sangat menginginkan pertandingan yang bagus, dan tentu saja juga pelatih Persebaya, karena kita mempunyai kedekatan, satu Spanyol satu Portugal, dan tentu saja kita mempersiapkan tim dengan cukup baik," tuturnya.
Sementara, pemain Arema FC, Charles Raphael mengatakan bahwa dirinya ingin menikmati pertandingan derby pertamanya di Indonesia. Baginya, sebelum laga berlangsung, timnya telah melakukan serangkaian persiapan yang bagus.
"Kita membuat persiapan yang sangat bagus, kita bekerja bukan hanya untuk pertandingan melawan Persebaya. Tugas kita untuk membangun tim ke depannya," ujar Charles Raphael.
Dia dan rekan-rekannya ingin bekerja keras memberikan yang terbaik di lapangan. Apalagi dia sadar laga Derby Jatim kali ini akan dimainkan di kandang lawan dengan tekanan suporter lawan yang tinggi.
"Sebagai pemain, saya sangat menyukai pertandingan model seperti ini. Dan tentu saja kita sebisa mungkin memberikan yang terbaik untuk pertandingan besok, dan memberikan pertandingan yang bagus," harapnya.
Usai kemenangan tersebut, tim kebanggaan Aremania itu selalu menemui jalan buntu, dan hasil terbaik hanyalah bermain imbang 2-2 pada 6 November 2021. Bahkan, musim lalu, Arema FC selalu kalah, termasuk 2-3 di Stadion Kanjuruhan Malang, yang berujung catatan sejarah kelam di persepakbolaan Tanah Air.
Dalam 3 laga kandang terakhirnya, Persebaya pun selalu menyapu bersih kemenangan atas Arema. Kedua tim ini akan kembali menjalani Derby Jatim di laga pekan ke-13 Liga 1 2023/2024. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (23/9/2023).
Pelatih Arema FC, Fernando Valente mengatakan bahwa duel melawan Persebaya menjadi hal penting dan menarik. Selain karena kualitas kedua tim yang bagus, secara atmosfer pertandingan diprediksi akan ketat.
Hal tersebut membuat Fernando mencoba memberikan gagasan terbaik jelang melawan Persebaya. "Kita mencoba memberikan yang terbaik, tentu Persebaya juga pasti akan memberikan yang terbaik juga. Kita akan bermain dengan ide-ide kita, saya seperti yang kita ketahui belum lama ada di sini, saya mencoba merencanakan dengan beberapa ide," ungkap Fernando Valente dalam konferensi pers di Surabaya, Jumat malam, 22 September 2023.
Fernando Valente berharap ide strategi yang dia terapkan bisa berjalan ketika melawat ke kandang Persebaya. Apalagi di kubu lawan kehadiran juru taktik baru berkualitas diakuinya dapat menimbulkan masalah bagi timnya.
"Kita mencoba memberikan yang terbaik dan menyuguhkan pertandingan yang bagus. Kita sangat menginginkan pertandingan yang bagus, dan tentu saja juga pelatih Persebaya, karena kita mempunyai kedekatan, satu Spanyol satu Portugal, dan tentu saja kita mempersiapkan tim dengan cukup baik," tuturnya.
Sementara, pemain Arema FC, Charles Raphael mengatakan bahwa dirinya ingin menikmati pertandingan derby pertamanya di Indonesia. Baginya, sebelum laga berlangsung, timnya telah melakukan serangkaian persiapan yang bagus.
"Kita membuat persiapan yang sangat bagus, kita bekerja bukan hanya untuk pertandingan melawan Persebaya. Tugas kita untuk membangun tim ke depannya," ujar Charles Raphael.
Dia dan rekan-rekannya ingin bekerja keras memberikan yang terbaik di lapangan. Apalagi dia sadar laga Derby Jatim kali ini akan dimainkan di kandang lawan dengan tekanan suporter lawan yang tinggi.
"Sebagai pemain, saya sangat menyukai pertandingan model seperti ini. Dan tentu saja kita sebisa mungkin memberikan yang terbaik untuk pertandingan besok, dan memberikan pertandingan yang bagus," harapnya.
(nug)