Gagalkan Penalti Akanji, Catatan Unik Pickford di Botol Minum Jadi Sorotan

Selasa, 09 Juli 2024 - 14:00 WIB
loading...
Gagalkan Penalti Akanji,...
Pickford dielu-elukan oleh para penggemar setelah berhasil menggagalkan penalti Akanji. Foto/The Sun
A A A
JERMAN - Kesuksesan kiper Inggris Jordan Pickford dalam laga perempat final Euro 2024 melawan Swiss menuai banyak pujian. Dia berhasil menghalau tendangan Manuel Akanji dalam babak adu penalti hingga mengantarkan Inggris memasuki semi final.

The Three Lions mencetak lima gol dari lima tendangan selama adu penalti untuk memastikan tempat di semifinal. Setelah kemenangan itu, terlihat Pickford memiliki catatan contekan di botol minumnya.

Catatan itu berisi daftar semua pemain Swiss dan ke mana mereka kemungkinan besar akan menembak. Nama Akanji ada tulisan "menyelam ke kiri" di sebelahnya, yang berujung pada penyelamatan heroik Pickford.

Gagalkan Penalti Akanji, Catatan Unik Pickford di Botol Minum Jadi Sorotan


Fakta ini menuai sorotan dari legenda sepak bola Inggris Gary Lineker. Dia menyarankan Pickford tak lagi melakukan hal yang sama dan mengubah taktiknya, jika Inggris ingin menjadi juara Euro 2024.



Lineker meyakini pemain lawan di pertandingan selanjutnya mungkin mencoba mengintip lembar contekan penjaga gawang Everton itu sehingga mereka dapat mengubah taktik penalti . "Satu pemain akan melihat botol itu. Jika Anda mendengarkan, lakukan secara berbeda, lakukan di kertas lain atau lakukan di tiang gawang," katanya di podcast Rest is Football.

Pickford dielu-elukan oleh para penggemar setelah mereka melihat usahanya untuk menurunkan mental Akanji. Dia terlihat menatap bintang Manchester City itu dengan mata dan mulut lebar. Dia juga mengklaim bahwa tidak dapat melakukan "proses biasa" karena dilarang oleh wasit Daniele Orsato.

Gagalkan Penalti Akanji, Catatan Unik Pickford di Botol Minum Jadi Sorotan


"Pertama, wasit tidak mengizinkan saya melakukan proses biasa saya jadi saya harus beradaptasi malam ini, saya suka memberi bola kepada para pemain untuk sedikit ketenangan dan fokus.



"Saya hanya bisa melakukannya pada yang pertama dan untungnya saya menyelamatkannya. Saya percaya pada proses saya dan apa yang saya lakukan dan saya akan menyelamatkan satu tetapi rasa hormat yang besar kepada para pemain mereka melangkah untuk mencetak kelima gol dengan cara yang mereka lakukan - pujian yang luar biasa."



Meski Pickford dan rekan-rekannya tampil luar biasa dalam drama adu penalti, namun kemampuan pelatih Gareth Southgate dalam hal detail adalah salah satu alasan di balik kesuksesan Inggris. Dia dan timnya berusaha keras untuk mengatasi apa yang telah menjadi momok Inggris di turnamen besar.

Enam tahun lalu, tim proyek penalti lima orang didirikan, termasuk Chris Markham - yang saat itu memimpin wawasan permainan untuk The FA. Dia menghubungi Geir Jordet - psikolog olahraga Norwegia yang merupakan pakar terkemuka dalam tendangan penalti, dijuluki Profesor Penalti. Markham dan timnya telah membaca buku lengkap Jordet, Pressure: Lessons from the psychology of the penalty shootout, dan mendapatkan wawasannya.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1048 seconds (0.1#10.140)