Penundaan Olimpiade 2020 Picu Beragam Respon

Selasa, 24 Maret 2020 - 22:35 WIB
Penundaan Olimpiade 2020 Picu Beragam Respon
Penundaan Olimpiade 2020 Picu Beragam Respon
A A A
LONDON - Hampir semua even olahraga besar yang harusnya berlangsung tahun ini ditunda atau dibatalkan akibat pandemi virus Corona. Setelah Piala Eropa 2020 dan Copa America 2020 diundur setahun, sekarang giliran Olimpiade 2020 melakukan langkah serupa.

(Baca juga: Breaking News: Olimpiade Tokyo Resmi Ditunda hingga Tahun Depan )

Setelah beberapa pekan belakangan terus menjadi bahan spekulasi dan sasaran kritik, Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe dan Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach sepakat untuk menangguhkan Olimpiade 2020 hingga musim panas 2021.

Terkendalanya Olimpiade ini merupakan yang keempat kalinya atau pertama dalam 76 tahun. Sebelumnya, edisi 1916 dibatalkan akibat Perang Dunia I. Sedangkan perhelatan 1940 dan 1944 juga ditiadakan lantaran terjadi Perang Dunia II.

(Baca Juga: Olimpiade Tokyo Resmi Ditunda, Perasaan seperti Campur Aduk )

Pastinya, penundaan ini memberi dampak negatif. Pasalnya, lebih dari 10.000 atlet dari seluruh dunia harus melakukan persiapan ulang mengingat penangguhannya cukup lama. Karena itu, tidak mengherankan jika hal ini memicu berbagai respon.

Andy Andson (Ketua Eksekutif Asosiasi Olimpiade Inggris – BOA)
“Dengan kesedihan yang sangat mendalam, kami menerima penundaan ini. Kami hanya bisa memberi dukungan. Terlebih dengan dampak virus Corona yang sangat merusak kepada negara kami, komunitas kami dan keluarga kami,”

Alejandro Blanco (Presiden Komite Olimpiade Spanyol – SOC)
“IOC telah memberi kami kabar gembira dengan mengumumkan bahwa Olimpiade 2020 telah ditunda. Ini bisa memberi kesempatan kepada semua atlet untuk berkompetisi dengan kondisi yang setara, dengan kesehatan yang lebih terjaga. Ini sesuai harapan kami ketika krisis ini dimulai,”

Alfons Hormann (Presiden Konfederasi Olimpiade Olahraga Jerman – DOSB)
“Tindakan cepat dan keputusan yang jelas untuk menunda Olimpiade dan Paralimpik (2020) merupakan hal tepat dan langkah sangat penting bagi olahraga internasional, dan seluruh komunitas dunia,”

Rajeev Mehta (Sekretaris Jendral Asosiasi Olimpiade India – AOI)
“Keputusan ini telah menghapus kekhawatiran atlet kami jika terus berlatih selama pandemik ini dan harus mengerahkan yang terbaik dalam tempo empat bulan dari sekarang. Kesehatan dan keselamatan atlet, fans dan semua orang yang terlibat merupakan prioritas kami,”
(mir)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6210 seconds (0.1#10.140)