Jelang Piala AFF 2020: Thailand Waspada, Indonesia Disebut Tim Berbahaya
loading...
A
A
A
BANGKOK - Tim nasional (timnas) Indonesia masih ditakuti di level Asia Tenggara. Bahkan, Thailand mewaspadai Pasukan Merah Putih jelang tampil di Piala AFF 2020 di Singapura, 5 Desember 2021-1 Januari 2021 mendatang.
Meski tidak satu grup dengan Indonesia di penyisihan, namun Thailand menyebut Indonesia kerap menyulitkan jika bertemu. Thailand tergabung di Grup A Piala AFF 2020, sedangkan Indonesia di Grup B.
Namun, asisten pelatih Thailand Jadet Meelarp menyoroti tim asuhan Shin Tae-yong tersebut yang kerap membuat Thailand harus kerja keras untuk meladeni Merah Putih.
Dalam grup A, Thailand tergabung bersama tuan rumah Singapura, Filipina, dan Timor Leste. Namun perhatian Jadet lebih condong kepada tim-tim yang menghuni di Grup B yakni Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, dan favorit juara Vietnam.
Baca juga: Lupakan Ten Hag, Mauricio Pochettino Kandidat Kuat Pelatih Manchester United
Melihat peta kekuatan tersebut, Jadet memprediksi tim yang menjadi favorit juara tahun ini masih dipegang Vietnam. Menurutnya, tim asuhan Park Hang-seo tersebut bermain luar biasa sejak kualifikasi Piala Dunia 2022 lalu.
"Vietnam adalah kandidat nomor satu untuk kejuaraan di Piala AFF 2021,” ucap Jadet dikutip media Vietnam Soha pada Senin (22/11/2021).
“Saya sering menyaksikan mereka bertanding di babak kualifikasi final Piala Dunia 2022. Secara khusus, pertandingan yang paling berkesan bagi saya adalah kekalahan 0-1 Vietnam dari Jepang. Guru dan siswa pelatih Park Hang-seo bermain sangat disiplin dan terkadang memberikan tekanan pada lawan,” lanjutnya.
Kemudian Jadet turut mengomentari persaingan yang ada di Grup B. Menurutnya, tim-tim di sana termasuk Indonesia patut diwaspadai karena Thailand selama ini kerap disulitkan.
“Di Grup B, Malaysia atau Indonesia juga tim yang berbahaya. Setiap kali kami mengalami kesulitan, kesulitan akan terjadi. Artinya, Thailand harus tidak subjektif di hadapan lawan mana pun,” lanjutnya.
Jadet pun melihat persiapan tim-tim Asia Tenggara untuk ajang ini jauh lebih matang dibandingkan timnya. Pasalnya, Timnas Thailand baru akan mengumpulkan seluruh pemainnya pada 28 November 2021 karena liga domestik di sana baru saja berakhir.
Alhasil, tim Gajah Putih dimungkinkan tidak memiliki waktu untuk menjalani pertandingan uji coba jelang laga. Sebaliknya bagi Indonesia yang sejauh ini tengah menjalani pemusatan latihan di Turki dengan serangkaian jadwal uji coba.
Meski tidak satu grup dengan Indonesia di penyisihan, namun Thailand menyebut Indonesia kerap menyulitkan jika bertemu. Thailand tergabung di Grup A Piala AFF 2020, sedangkan Indonesia di Grup B.
Namun, asisten pelatih Thailand Jadet Meelarp menyoroti tim asuhan Shin Tae-yong tersebut yang kerap membuat Thailand harus kerja keras untuk meladeni Merah Putih.
Dalam grup A, Thailand tergabung bersama tuan rumah Singapura, Filipina, dan Timor Leste. Namun perhatian Jadet lebih condong kepada tim-tim yang menghuni di Grup B yakni Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, dan favorit juara Vietnam.
Baca juga: Lupakan Ten Hag, Mauricio Pochettino Kandidat Kuat Pelatih Manchester United
Melihat peta kekuatan tersebut, Jadet memprediksi tim yang menjadi favorit juara tahun ini masih dipegang Vietnam. Menurutnya, tim asuhan Park Hang-seo tersebut bermain luar biasa sejak kualifikasi Piala Dunia 2022 lalu.
"Vietnam adalah kandidat nomor satu untuk kejuaraan di Piala AFF 2021,” ucap Jadet dikutip media Vietnam Soha pada Senin (22/11/2021).
“Saya sering menyaksikan mereka bertanding di babak kualifikasi final Piala Dunia 2022. Secara khusus, pertandingan yang paling berkesan bagi saya adalah kekalahan 0-1 Vietnam dari Jepang. Guru dan siswa pelatih Park Hang-seo bermain sangat disiplin dan terkadang memberikan tekanan pada lawan,” lanjutnya.
Kemudian Jadet turut mengomentari persaingan yang ada di Grup B. Menurutnya, tim-tim di sana termasuk Indonesia patut diwaspadai karena Thailand selama ini kerap disulitkan.
“Di Grup B, Malaysia atau Indonesia juga tim yang berbahaya. Setiap kali kami mengalami kesulitan, kesulitan akan terjadi. Artinya, Thailand harus tidak subjektif di hadapan lawan mana pun,” lanjutnya.
Jadet pun melihat persiapan tim-tim Asia Tenggara untuk ajang ini jauh lebih matang dibandingkan timnya. Pasalnya, Timnas Thailand baru akan mengumpulkan seluruh pemainnya pada 28 November 2021 karena liga domestik di sana baru saja berakhir.
Alhasil, tim Gajah Putih dimungkinkan tidak memiliki waktu untuk menjalani pertandingan uji coba jelang laga. Sebaliknya bagi Indonesia yang sejauh ini tengah menjalani pemusatan latihan di Turki dengan serangkaian jadwal uji coba.
(sha)