Kembali Berlaga Pascapandemi, Djokovic Telan Kekalahan Pertamanya

BELGRADE - Efek penangguhan tur tenis dunia akibat pandemi virus corona benar-benar memengaruhi permainan Novak Djokovic . Bermain di turnamen Adria Tour, petenis nomor satu dunia itu terpaksa menelan kekalahan pertamanya tahun ini.

Sebelum tur tenis ditangguhkan Maret lalu, Djokovic berhasil mencatatkan 18-0, termasuk merebut gelar juara Australia Terbuka. Namun, dia harus istirahat tiga bulan karena organisasi tenis profesional (ATP) menangguhkan seluruh turnamen akibat virus yang juga biasa disebut Covid-19 tersebut.

Setelah menunggu cukup lama, Djokovic akhirnya bisa kembali ke lapangan setelah mengadakan turnamen Adria Tour, turnamen amal yang dikelolanya. Ajang tersebut diikuti oleh petenis terbaik Serbia, dan beberapa petenis berperingkat 10 besar dunia, termasuk Dominic Thiem dan Alexander Zverev.

Pada laga itu, Djokovic menjalani dua pertandingan. Setelah mengalahkan Victor Troicki, dia secara mengejutkan malah menelan kekalahan pahit dari rekan senegaranya, Filip Krajinovic 2-4, 4-2, 4-1. Hasil tersebut menjadi kekalahan pertama Djokovic musim ini, setelah di ATP Cup, Australia Terbuka, dan Dubai, dia sama sekali tidak terhentikan. (Baca: Harapan Menggelar Turnamen AS Terbuka Meredup)

Tidak hanya itu, perasaan sedih Djokovic semakin memburuk ketika dirinya mengetahui bahwa salah satu dari empat leg Adria Tour telah dibatalkan akibat kekhawatiran penyebaran virus corona. Kabar itu diterima tak lama setelah mengalahkan Troicki, yang juga membuat permainan sedikit menurun di laga kedua yang menyebabkannya mengalami kekalahan. Di depan 4.000 penonton yang menyaksikan turnamen, dia mengaku sangat kecewa ketika mengetahui leg ketiga yang akan digelar di Montenegro pada 27–28 Juni telah dibatalkan.

“Saya begitu sedih dengan leg di Montenegro. Kami mencari beberapa opsi dan lokasi alternatif yang tidak ingin saya ungkapkan saat ini. Kami telah mencoba segalanya, tetapi perbatasan masih belum dibuka dan kami tidak memiliki waktu untuk mengorganisasi semuanya," kata Djokovic kepada Sport Klub, dilansir Reuters. (Lihat videonya: Toko Sepeda di Solo Dibanjiri Pembeli Setelah Menjadi Trend Baru di Tengah Pandemi)

Dengan 12.251 kasus dan 253 kematian akibat virus corona, Serbia termasuk negara yang penduduknya tidak diizinkan untuk melakukan perjalanan ke negara tetangga bagian selatan, termasuk Montenegro. Meski begitu, Djokovic masih memiliki kesempatan untuk kembali bermain di leg kedua Adria Tour akan digelar di Zadar, Kroasia pada 20–21 Juni dan leg terakhir akan digelar di Banja Luka, Bosnia pada 3–4 Juli.

Juru bicara penyelenggara menambahkan, kunjungan ke negara tetangga Montenegro dibatalkan ketika Serbia jelas tidak cocok dengan pedoman kesehatan yang ketat. "Fakta bahwa warga Serbia tidak ada dalam daftar lembaga kesehatan masyarakat Montenegro, dan tidak dapat melakukan perjalanan ke Montenegro, merupakan hambatan yang tidak dapat diatasi," kata penyelenggara dalam sebuah pernyataan. (Baca juga: Insinyur China Curi Rahasia Teknologi AS di Taiwan)

Sementara itu, Thiem yang di laga sebelumnya memetik kemenangan setelah lawannya, Damir Dzumhur mundur karena cedera, harus bekerja keras untuk menundukkan petenis tuan rumah, Dusan Lajovic dengan 1-4, 4-1, 4-3. Di pertandingan sebelumnya, Lajovic juga kalah dari petenis berkebangsaan Bulgaria, Grigor Dimitrov dengan tiga set. Tetapi secara mengejutkan, Dimitrov kalah dari petenis tuan rumah yang menggantikan Dzumhur, Nikola Milojevic dengan 4-1, 4-3. (Raikhul Amar)