Jokowi Serahkan Bonus Rp309 Miliar kepada Atlet Indonesia Peraih Medali ASEAN Para Games 2022
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan bonus sebesar Rp309 miliar kepada atlet Asean Para Games 2022 di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Senin (28/11/2022).
"Atas motivasi, atas kerja keras bapak ibu saudara-saudara sekalian, pemerintah memberikan apresiasi bonus sebesar Rp309 miliar," kata Jokowi.
Jokowi mengapresiasi kepada 324 atlet yang telah berlaga di Asean Para Games ke-11 di Solo. Dia mengungkapkan kontingen Merah Putih berhasil mengoleksi 425 medali pada ajang itu.
"Medali yang diraih adalah 425 medali, 175 medali emas, 144 medali perak, dan 106 medali perunggu," jelas Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
"Ini adalah sebuah angka yang, sebuah jumlah yang sangat banyak 425 medali 175 medali emas, 144 medali perak, dan 106 medali perunggu," lanjutnya.
Terkait pembagian bonus, Jokowi menyerahkan segala keputusan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
"Nanti baginya seperti apa, pak Menpora. Seinget saya yang emas Rp500 juta. Jumlah yang tidak sedikit, Rp500 juta itu bukan jumlah sedikit loh. Untuk 1 medali emas atas prestasi yang bapak ibu dan saudara-saudara berikan kepada negara," papar Jokowi.
Atas prestasi tersebut yang berhasil membawa Indonesia menjadi juara umum, Jokowi berharap dapat menginspirasi para atlet untuk tetap mempertahankan prestasinya.
"Semoga nanti di Asean Paralimpik yang ke 12 13 terus prestasi ini bisa kita pertahankan. Sekali lagi saya ucapan selamat atas prestasi yang telah bapak ibu dan saudara-saudara," pungkas Jokowi.
Dikesempatan yang sama, Amali mengingatkan bahwa Indonesia menjadi juara umum Asean Para Games ke 11 tahun 2022 itu.
"Kita menjadi juara umum dengan perolehan 175 medali emas, 144 medali perak, dan 106 medali perunggu. Sehingga total medali yang diperoleh 425 medali," ujarnya.
"Bila dibandingkan dengan atlet yang diturunkan, Indonesia menurunkan 324 atlet berarti masing-masing atlet minimal memperoleh 1 medali," kata Amali.
Lihat Juga: Deputi Kemenpora Raden Isnanta: Melalui HSP 2024, Sinergi dan Kolaborasi Harus Terwujud untuk Indonesia Raya
"Atas motivasi, atas kerja keras bapak ibu saudara-saudara sekalian, pemerintah memberikan apresiasi bonus sebesar Rp309 miliar," kata Jokowi.
Jokowi mengapresiasi kepada 324 atlet yang telah berlaga di Asean Para Games ke-11 di Solo. Dia mengungkapkan kontingen Merah Putih berhasil mengoleksi 425 medali pada ajang itu.
"Medali yang diraih adalah 425 medali, 175 medali emas, 144 medali perak, dan 106 medali perunggu," jelas Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
"Ini adalah sebuah angka yang, sebuah jumlah yang sangat banyak 425 medali 175 medali emas, 144 medali perak, dan 106 medali perunggu," lanjutnya.
Terkait pembagian bonus, Jokowi menyerahkan segala keputusan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
"Nanti baginya seperti apa, pak Menpora. Seinget saya yang emas Rp500 juta. Jumlah yang tidak sedikit, Rp500 juta itu bukan jumlah sedikit loh. Untuk 1 medali emas atas prestasi yang bapak ibu dan saudara-saudara berikan kepada negara," papar Jokowi.
Atas prestasi tersebut yang berhasil membawa Indonesia menjadi juara umum, Jokowi berharap dapat menginspirasi para atlet untuk tetap mempertahankan prestasinya.
"Semoga nanti di Asean Paralimpik yang ke 12 13 terus prestasi ini bisa kita pertahankan. Sekali lagi saya ucapan selamat atas prestasi yang telah bapak ibu dan saudara-saudara," pungkas Jokowi.
Dikesempatan yang sama, Amali mengingatkan bahwa Indonesia menjadi juara umum Asean Para Games ke 11 tahun 2022 itu.
"Kita menjadi juara umum dengan perolehan 175 medali emas, 144 medali perak, dan 106 medali perunggu. Sehingga total medali yang diperoleh 425 medali," ujarnya.
"Bila dibandingkan dengan atlet yang diturunkan, Indonesia menurunkan 324 atlet berarti masing-masing atlet minimal memperoleh 1 medali," kata Amali.
Lihat Juga: Deputi Kemenpora Raden Isnanta: Melalui HSP 2024, Sinergi dan Kolaborasi Harus Terwujud untuk Indonesia Raya
(mirz)