Cuaca Ekstrem Sasar Gelaran Wimbledon 2015

Rabu, 01 Juli 2015 - 16:15 WIB
Cuaca Ekstrem Sasar Gelaran Wimbledon 2015
Cuaca Ekstrem Sasar Gelaran Wimbledon 2015
A A A
LONDON - Pihak penyelenggara Wimbledon 2015 dilaporkan tengah menyusun 'rencana darurat' untuk mereduksi gelombang panas yang diperkirakan bakal lebih ganas menyerang kota London dalam empat hari kedepan. Diperkirakan, udara akan mencapai 36 derajat celcius saat gelaran Wimbledon.

Udara panas menjadi isu yang ramai di perbincangkan para pengamat tenis dunia. Pasalnya, fenomena udara panas telah berdampak langsung pada gelaran Wimbledon tahun ini.

The Guardian melaporkan, sebanyak 79 pengunjung lapangan All England Lawn Tennis and Croquet Club, tempat Wimbledon digelar, dinyatakan butuh perawatan medis akibat dehidrasi. Dua petenis, Andy Murray dan Rafael Nadal juga mengeluhkan panasnya udara tempat mereka bertanding yang berkisar 30 C.

Menurut surat kabar yang sama, suhu terpanas yang pernah menjamah grand slam Wimbledon adalah 34.6C, yakni terjadi pada tanggal 26 Juni tahun 1976. "Pekan ini, London berpotensi menjadi lokasi puncak terpanas di Inggris, dengan suhu bisa lebih dari 36 C," kata seorang juru bicara panitia Wimbledon, dikutip Rabu (1/7/2015).

Saat ini panita Wimbledon sedang sibuk menghindari terulangnya insiden serangan panas di Australia Terbuka tahun lalu. Ketika udara panas menyengat kota Melbourne dan menyebabkan kritik tajam dari tim medis dan para petenis. (Baca juga : Murray Keluhkan Cuaca Panas di London)

Cuaca Ekstrem Sasar Gelaran Wimbledon 2015


Cuaca Ekstrem Sasar Gelaran Wimbledon 2015
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6083 seconds (0.1#10.140)