'Djokovic Tak Akan Sapu Bersih Grand Slam'

ZURICH - Novak Djokovic yang sedang mendominasi dunia tenis putra disebut tidak akan menyapu empat gelar grand slam pada tahun ini. Hal itu diutarakan petenis Swiss, Stan Wawrinka.

Djokovic bolak-balik menjuarai Australia Terbuka, Wimbledon dan AS Terbuka, tapi petenis berjuluk Joker itu belum pernah berhasil memenangkan gelar grand slam di lapangan tanah liat, Prancis Terbuka.

Pada tahun 2011 dan 2015, petenis asal Serbia gagal menjuarai Roland Garros untuk menyapu bersih gelar Grand Slam dalam satu tahun kalender. Tahun 2016, Djokovic kembali diragukan menang di Prancis.

"Grand Slam? Mungkin saja, tapi kalau saya harus memberikan prediksi, saya akan bilang tidak (untuk sapu bersih gelar)," ucap Wawrinka, dikutip Today Post. "Saya pikir akan ada pemain lain yang menang di salah satunya," lanjut petenis yang mengalahkan Djokovic di final Prancis Terbuka tahun lalu itu.

Di era Terbuka, hanya Rod Laver yang pernah merengkuh seluruh titel grand slam dalam satu tahun kalender di tenis putra. Sebelum era Terbuka, ada nama Don Budge.

Tanpa melakukannya di tahun yang sama ada lima petenis putra lain yang mampu mengoleksi titel Australia Terbuka, Prancis Terbuka, Wimbledon, dan AS Terbuka, yakni Fred Perry, Roy Emerson, Andre Agassi, Roger Federer, dan Rafael Nadal.