Begini Penjelasan Presiden RFEF di Terkait Pemecatan Roberto Moreno

Selasa, 19 November 2019 - 22:03 WIB
Begini Penjelasan Presiden...
Begini Penjelasan Presiden RFEF di Terkait Pemecatan Roberto Moreno
A A A
MADRID - Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) Luis Rubiales dan Direktur Olahraga Spanyol Jose Francisco Molina muncul di depan media di Madrid, Spanyol, Selasa (19/11/20190 pukul 12.30 waktu setempat. Rubiales menjelaskan alasan di balik pemecatan Robert Moreno dan mengonfirmasi kembalinya Luis Enrique sebagai pelatih kepala timnas Spanyol.

Keputusan datang menjadi kejutan bagi banyak orang, terutama mengingat betapa baiknya Moreno melaksanakan tugas sebagai pelatih sementara dan kemudian diangkat secara permanen.

Tapi timnas Spanyol selalu merasa bahwa tugas timnas hanya untuk Luis Enrique setelah dia menarik diri karena mengurusi putrinya yang sakit dan akhirnya meinggal dunia. (Baca Juga: Resmi: Luis Enrique Kembali Jadi Pelatih Spanyol Gantikan Moreno).

"Kami ingin kebenaran diketahui," kata Rubiales dilansir Marca. "Ini adalah pertama kalinya Federasi berbicara. Luis Enrique akan kembali ke pekerjaannya (sebagai pelatih kepala Spanyol)."

"Pada 19 Juni, saya menjelaskan bahwa Robert Moreno akan mengambil alih. Kami menjelaskan pada saat itu bahwa Luis Enrique akan kembali. Ada transparansi selalu."

Rubiales mengakui bahwa dia telah berbicara dengan Luis Enrique pada tiga kesempatan sejak wafatnya putri mantan pelatih Barcelona itu.

"Sejak kematian putrinya, saya telah berbicara dengannya tiga kali," Rubiales menegaskan. "Yang pertama pada 29 Agustus. Kemudian saya bertemu dengannya pada 31 Oktober dan kemarin (18 November)."

"Robert Moreno, dalam pertemuan dengan Molina dan saya, memberi tahu kami bahwa Luis Enrique ingin kembali."

"Kami memutuskan untuk berbicara dengannya terlebih dahulu untuk mengajukan beberapa pertanyaan pribadi dan memberi tahu kami (secara pribadi) bahwa dia ingin kembali."

"Molina, setelah berpikir, mengatakan kepada saya untuk berbicara setelah kami lolos (putaran final Piala Eropa 2020). Jadi, kami tetap berpegang pada itu sampai panggilan saya kemarin."

"Minggu lalu, Molina berbicara dengan Robert Moreno untuk memberitahunya apa yang terjadi."

"Dia mengatakan bahwa jika Luis Enrique ingin memimpin proyek lagi, kami akan mengevaluasi kemungkinan itu."

Yang menarik adalah bahwa Rubiales menyatakan bahwa Moreno rela mundur untuk memberi jalan Luis Enrique kembali.

"Pada hari Senin, kami menerima pesan di mana Robert memberi tahu kami bahwa dia setuju pergi agar tidak menghalangi kembalinya Luis Enrique," kata Rubiales.

"Itu menyebabkan keadaan darurat dan krisis. Molina memberitahuku bahwa masalahnya perlu diperbaiki. Moreno tidak mau melanjutkan. Tidak ada yang dinegosiasikan.

"Molina meminta saya untuk menemui dan berbicara dengan (Luis Enrique) dan melihat apakah dia ingin kembali."

"Saya menceritakan segalanya padanya dan bertanya apakah dia mau kembali. Dia bilang ya. Dia mengucapkan terima kasih karena menghormati segala ucapan saya."

Molina kemudian bertemu dengan perwakilan Moreno pada hari Selasa (19/11/2019) untuk menyelesaikan rincian posisi pelatih kepala."

"Molina menutup pertemuan dengan Moreno pada hari Selasa pukul 10.00 (waktu lokal)," tambah Rubiales. "Yang pertama tahu bahwa Luis Enrique ingin kembali adalah Moreno."

"Kami selalu bertindak teliti dan menepati janji kami. Kami tidak mengubah pesan kami dan kami loyal kepada semua orang. Luis Enrique harus meninggalkan jabatannya karena hal terburuk yang dapat terjadi (terhadap seseorang). Ini adalah proyek yang akan selesai di Qatar."
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1131 seconds (0.1#10.140)