Mancini menyesal acuhkan Van Persie

Rabu, 02 Januari 2013 - 09:34 WIB
Mancini menyesal acuhkan Van Persie
Mancini menyesal acuhkan Van Persie
A A A
Sindonews.com - Klub kaya Manchester City (Man City) tengah mempertimbangkan merekrut salah satu dari Radamel Falcao atau Edinson Cavani pada bursa transfer Januari mendatang.

Falcao dan Cavani diharapkan membantu klub kembali ke persaingan gelar. Namun, di tengah rumor soal megatransfer tersebut, Manajer Man City Roberto Mancini malah mencoba menengok ke belakang terkait soal transfer. Mancini mengaku menyesali keputusan klubnya tak membeli Robin van Persie pada bursa transfer musim panas lalu. Keputusan yang menurutnya salah.

Pada bursa musim transfer panas lalu, Mancini sebenarnya menyodorkan nama Van Persie untuk direkrut. Tapi, manajemen tidak memberikan lampu hijau yang membuat nama mantan pemain Arsenal itu pindah ke klub tetangga, Manchester United (MU). Rasa sesal Mancini bertambah menyusul kesuksesan MU sejauh ini. Menurut pelatih asal Italia tersebut, Van Persie adalah aktor di balik kejayaan MU musim ini.

Sejauh ini Van Persie telah mencetak 14 gol yang membuatnya menjadi top skor sementara. Total, gol Van Persie tersebut dianggap sangat produktif untuk ukuran seorang pemain. Perbandingannya, kuartet penyerang Man City saja hanya mampu mencetak 23 gol sejauh ini. “Van Persie adalah pemain penting untuk mereka (MU),” katanya, dikutip Daily Mail. “Kami menginginkannya musim panas lalu karena kami tahu dia seorang pemain penting. Dia amat berbeda dari penyerangpenyerang kami miliki,” kata Mancini.

Dengan fakta yang ada sekarang, Mancini pun mengaku meratapi kesalahannya, terlebih persaingan mempertahankan titel dalam paruh musim kedua bakal sangat ketat. Perjuangan Man City bertambah berat karena beberapa alasan yang ada. Salah satunya kepergian Toure bersaudara ke Piala Afrika. Lalu, soal kasus Mario Balotelli yang terus saja berulah. Padahal, si pemain diharapkan memberikan kontribusi maksimal di lapangan.

Samir Nasri juga dihukum tiga pertandingan oleh FA. Pada bursa transfer Januari ini, Mancini sebenarnya ingin klub membeli salah satu dari Falcao atau Cavani. Tapi, semua tergantung situasi keuangan
Sepak bola Spanyol terancam anjlok

Sindonews.com - Krisis ekonomi yang melanda Eropa,termasuk Spanyol,turut memengaruhi situasi keuangan sepak bola di Negeri Matador.Krisis ini merembet ke tim nasional hingga klub-klub.

Sebagai bukti dari pengaruh krisis ini adalah kabar yang menyebutkan tak akan disiarkannya laga persahabatan Spanyol kontra Belarus pada Oktober. Fakta ini tentu mengejutkan,karena Spanyol adalah tim paling favorit saat ini seusai merebut Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012. Di level klub situasinya makin parah. Pemotongan anggaran terjadi di manamana. Gelandang Real Madrid Xabi Alonso mengaku prihatin melihat kondisi yang terjadi di sekitar mereka.

“Banyak klub yang dipaksa memperketat pengeluaran mereka dan harus menjadi lebih pintar tentang bagaimana cara menginvestasikan uang,”ucap Alonso, dilansir football-espana. Selain itu,harga tiket yang tidak terjangkau dan penjadwalan yang buruk telah membuat Primera Liga jatuh secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Dalam hal harga,tiket di Spanyol berada di kisaran 25 dan 30 pounds yang lebih mahal jika dibandingkan dengan rata-rata tiket laga Liga Primer.

Menurut subeditor surat kabar Spanyol Marca,Francisco Justicia,perubahan perlu dibuat untuk memperbaiki keadaan. “Di satu sisi sepak bola Spanyol telah terpengaruh krisis ekonomi,tapi ada juga masalah lain dalam bentuk penjadwalan yang berantakan dan harga tiket yang berlebihan,”kata Justica.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9756 seconds (0.1#10.140)
pixels