Pirelli santai tanggapi ledakan ban Perez
A
A
A
Sindonews.com - Direktur Motorsport Pirelli, Paul Hembery menanggapi masalah ledakan ban yang terjadi pada jet darat Sergio Perez (McLaren) dengan santai. Menurutnya, masalah degradasi ban akan selalu menjadi bagian dari balapan F1.
Perez, yang berkebangsaan Meksiko tersebut terpaksa menghentikan balapan di Grand Prix Korea, Minggu (6/10) kemarin. Pasalnya ban kanan depan pada jet daratnya mengalami degradasi yang besar, sehingga menyebabkan ledakan yang membuat puing-puing ban tersebut berserakan di Sikruit Korea Internasional.
Mark Webber yang berada tepat di belakang kendaraan Perez, tak mampu menghindari kejadian tersebut. Pembalap Red Bull itu harus menerima tusukan puing yang berserakan di lintasan, sehingga ia membutuhkan pit stop akibat ban yang digunakannya mengalami kerusakan parah.
Melihat semua insiden yang terjadi di Korea, Hembery selaku bos yang memasok ban F1 tahun ini menanggapinya dengan dingin. Dia menyatakan masalah itu akan selalu menjadi bagian dari balapan F1.
"Mengenai masalah ban depan kanan Sergio Perez, kami telah menemukan jawabannya dengan cepat dari hasil penyelidikan yang dilakukan. Hal itu terjadi karena dia terlalu keras dalam melakukan pengereman. Sehingga ban mengalami kerusakan yang besar," kilah Hembery dilansir Planetf1, Senin (7/10/2013).
"Peristiwa ini sangat persis (sama) seperti yang terjadi tahun lalu, jadi tidak ada masalah yang mendasar. Sementara puing-puing yang berserakan di lintasan balap akan selalu menjadi bagian integral dari balapan," pungkasnya.
Perez, yang berkebangsaan Meksiko tersebut terpaksa menghentikan balapan di Grand Prix Korea, Minggu (6/10) kemarin. Pasalnya ban kanan depan pada jet daratnya mengalami degradasi yang besar, sehingga menyebabkan ledakan yang membuat puing-puing ban tersebut berserakan di Sikruit Korea Internasional.
Mark Webber yang berada tepat di belakang kendaraan Perez, tak mampu menghindari kejadian tersebut. Pembalap Red Bull itu harus menerima tusukan puing yang berserakan di lintasan, sehingga ia membutuhkan pit stop akibat ban yang digunakannya mengalami kerusakan parah.
Melihat semua insiden yang terjadi di Korea, Hembery selaku bos yang memasok ban F1 tahun ini menanggapinya dengan dingin. Dia menyatakan masalah itu akan selalu menjadi bagian dari balapan F1.
"Mengenai masalah ban depan kanan Sergio Perez, kami telah menemukan jawabannya dengan cepat dari hasil penyelidikan yang dilakukan. Hal itu terjadi karena dia terlalu keras dalam melakukan pengereman. Sehingga ban mengalami kerusakan yang besar," kilah Hembery dilansir Planetf1, Senin (7/10/2013).
"Peristiwa ini sangat persis (sama) seperti yang terjadi tahun lalu, jadi tidak ada masalah yang mendasar. Sementara puing-puing yang berserakan di lintasan balap akan selalu menjadi bagian integral dari balapan," pungkasnya.
(akr)