Kue Unik di Tengah Perayaan Pensiun Marquez

Jum'at, 11 Agustus 2017 - 15:44 WIB
Kue Unik di Tengah Perayaan Pensiun Marquez
Kue Unik di Tengah Perayaan Pensiun Marquez
A A A
MEXICO CITY - Akhir pekan lalu, petinju yang pernah memenangkan empat gelar dunia, Juan Manuel Marquez menjadi berita utama di negara asalnya, Meksiko. Setelah 24 tahun berkarier di dunia tinju profesional, pemilik julukan Dinamita itu secara resmi menyatakan pensiun.

Salah satu petinju terbesar Meksiko itu menjalani debut tinju profesional pada 29 Mei 1993. Dalam duel tinju perdananya, Marquez mengalami kekalahan diskualifikasi dari Javier Duran di Mexico City.

Selama perjalanan kariernya, Marquez pernah juga pernah merasakan kekalahan angka yang dianggapnya kekalahan kontroversial dari petinju Indonesia, Chris "The Dragon" John pada Maret 2006. Kala itu, Chris John berhasil mempertahankan gelar kelas bulu WBA dari Marquez di Kutai Kertanegara.

Marquez juga memiliki persaingan yang sangat ketat dengan ikon tinju Filipina, Manny "Pac Man" Pacquiao. Kedua petinju itu pun tercatat empat kali menjalani pertarungan yang sengit. Pertemuan pertama, Mei 2004, berakhir imbang. Empat tahun kemudian, duel kedua, Pacquiao menang angka split atas Marquez.

Pada November 2011, Marquez dan Pacquiao menggelar pertempuran ketiga, dan Pacquiao kembali tampil sebagai pemenang dengan angka mayoritas. Penasaran dan masih menyimpan dendam, Marquez kembali menantang Pacquiao pada akhir tahun 2012. Akhirnya di pertemuan terakhir itu, Marquez sukses mencetak kemenangan KO di ronde keenam.

Marquez mencetak kemenangan angka mutlak saat menghadapi Mike Alvarado, Mei 2014. Dan laga itu menjadi penampilan terakhirnya di dalam ring. Secara keseluruhan, Marquez sudah melakoni 64 duel tinju profesional, dengan hasil 56 kemenangan (40 dengan KO), tujuh kekalahan (tanpa KO), dan sekali imbang.

"Hari ini adalah hari yang istimewa dan menyedihkan bagi saya, karena saya mengumumkan waktu pensiun saya. Luka-luka membuat saya mengambil keputusan ini. Ini menyedihkan, tapi saya yakin saat yang tepat untuk mengakhiri karir saya telah tiba," ujar Marquez saat menyatakan pensiun pada pekan lalu, seperti dikutip ESPN.

Kemenangan telak atas Pacquiao pun menjadi inspirasi untuk bentuk kue perayaan gantung sarung tinju Marquez, yang pernah menjadi juara dunia di kelas bulu, kelas bulu super, kelas ringan dan kelas welter junior.

"Saya pikir itu adalah momen tak terlupakan dalam karir saya, bukan hanya untuk saya, tapi juga untuk para penggemar, bagaimana perkelahian itu bertengkar," kata Marquez belum lama ini.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5860 seconds (0.1#10.140)