Cedera, Nishikori Absen di Turnamen Pemanasan Wimbledon

Jum'at, 14 Juni 2019 - 13:11 WIB
Cedera, Nishikori Absen di Turnamen Pemanasan Wimbledon
Cedera, Nishikori Absen di Turnamen Pemanasan Wimbledon
A A A
HELLE - Petenis Jepang, Kei Nishikori, absen dari turnamen pemanasan jelang grand slam Wimbledon 2019, Noventi Open di Halle. Petenis yang baru masuk jajaran atlet terkaya di dunia ini dibekap cedera.

Informasi absennya Nishikori di Noventi Open 2019 diumumkan langsung pihak panitia pertandingan. Lewat laman resmi turnamen, pihak penyelenggara mengutip pernyataan Nishikori terkait masalah kebugaran.

"Saya sangat sedih karena tidak bisa bermain di turnamen ini. Helle selalu menjadi tempat terbaik untuk mempersiapkan Wimbledon," kata Nishikori, Jumat (14/6/2019).

Nishikori terpaksa absen di turnamen pemanasan itu supaya bisa berlaga di ajang grand slam Wimbedon yang dijadwalkan berlangsung 1 Juli 2019 mendatang. Di turnamen itu, Nishikori berharap tampil bugar dan bisa memenangkan gelar.

Pencapaian terbaik Nishikori di Wimbledon tercipta tahun lalu, di mana ia sukses menjajaki babak perempat final turnamen. Tentunya, tahun ini Nishikori berharap bisa melangkah lebih jauh.

Sebelumnya diberitakan, Nishikori bergabung dengan Roger Federer dan Novak Djokovic sebagai petenis dengan bayaran tertinggi di dunia. Majalah Forbes merilis pendapatan Nishikori mencapai 37,3 juta dolar AS atau setara Rp533 miliar selama tahun 2019.

Jika memenangkan turnamen Wimbledon, Nishikori akan meningkatkan kekayaannya dengan sukup signifikan. Sebab, hadiah di turnamen itu meningkat tahun ini. (Baca juga: Hadiah Turnamen Wimbledon Tahun Ini Naik Jadi Rp42Miliar )

Saat ini ia duduk di peringkat ketujuh di tabel petenis putra dunia. Nishikori pernah mencapai peringkat terbaiknya di posisi empat dunia, sekaligus sebagai petenis Jepang pertama yang mencapai lima besar. Menurut Forbes, seperti dikutip CNBC, pendapatan Nishikori tidak cuma bersumber dari hadiah turnamen.

"Nishikori juga didukung beberapa jenama terkemuka seperti Nike, Jaguar, dan maskapai Japan Airlines," demikian kutipan laporan tersebut.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4226 seconds (0.1#10.140)