Casarin Beberkan Alasan Maradona Cetak Gol Indah Saat Melawan Inggris

Jum'at, 27 November 2020 - 12:05 WIB
loading...
Casarin Beberkan Alasan Maradona Cetak Gol Indah Saat Melawan Inggris
Kematian Diego Armanda Maradona meninggalkan banyak kisah unik. Diantaranya, dua gol bersejarah ke gawang Inggris saat perempat final Piala Dunia 1986. Foto: dailymail
A A A
MILAN - Kematian Diego Armanda Maradona meninggalkan banyak kisah unik. Salah satunya mengenai dua gol bersejarah yang dicetaknya ke gawang Inggris saat perempat final Piala Dunia 1986. Ini mendapat tanggapan dari mantan wasit Paolo Casarin.

(Baca Juga: Ingin Lihat Peti Mati Maradona, Fans Bentrok dengan Petugas Kepolisian )

Maradona meninggal dunia di usia 60 tahun akibat serangan jantung. Sejumlah media lalu membahas dua gol yang dilesakan mantan penyerang Napoli itu saat Argentina mengalahkan Inggris 2-1 saat perempat final Piala Dunia 1986 di Estadio Azteca, Meksiko.

Dua gol itu sangat fenomenal karena disebut Gol Tangan Tuhan dan Gol Abad Ini. Saat itu Maradona menggunakan tangan untuk memasukan bola ke dalam gawang yang dikawal Peter Shilton dan berujung gol pertama Argentina.

Setelah itu, mendiang Maradona mencetak gol spektakuler dengan memperlihatkan skill dan kecepatan luar biasa melewati sejumlah pemain Inggris. Gol itu yang sekarang dianggap sebagai yang terbaik sepanjang abad ini. Casarin lalu menceritakan alasan terciptanya gol itu.

Casarin memang tidak bertugas pada laga itu. Yang menjadi pengadil adalah Ali Bin Nasser (Tunisia), dengan asisten pelatih Berny Ulloa Morera (Kosta Rika) dan Bogdan Dotchev (Bulgaria). Namun, dia mengklaim mendapat pengakuan langsung dari mendiang Maradona.

“Saya ceritakan kepada Anda mengenai gol itu. Dia menceritakan kepada saya mengenai gol kedua, dimana dia berputar, berbelok, meninggalkan separuh pemain lawan dan mencetak Gol Abad ini, yang lahir setelah Gol Tangan Tuhan,” ucapnya.

(Baca Juga: Demi Maradona, Lelaki Muda Ini Rela Gowes Sepeda Sejauh 2 Kilometer )

“Maradona mengatakan kepada saya kalau dia harus mencetak gol itu untuk menebus kesalahan, dan membuktikan kalau dia bisa melakukannya. Sebab, gol pertama tercipta dengan cara curang,” lanjutnya dilansir skysport.
(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2236 seconds (0.1#10.140)