Liga 1: Terpeleset lagi, Persija Jakarta Kesal Terus Imbang
Senin, 13 September 2021 - 13:30 WIB
Ini seperti mengulang kisah saat bentrok PSS Sleman di Stadion Pakansari, Cibinong pada 5 September lalu. Saat itu Persija unggul dulu berkat gol Yann Motta di menit ke-17. Namun, bisa dibalas Irkham Zahrul Milan pada menit ke-67.
“Saya tak mau melihat pertandingan seperti ini lagi. Kami harus bekerja keras dan mesti memperbaiki sesuatu," kata pria yang sebagai asisten pelatih pernah membawa Juventus dan Chelsea juara liga.
Hal senada diungkapkan Marko Simic. Pemain asal Kroasia itu merasa frustrasi timnya kebobolan di akhir-akhir pertandingan. Alhasil dari dua pertandingan Persija hanya mengoleksi dua poin.
“Saya murka karena kami punya banyak pemain berpengalaman. Saya tak menyangka kami sudah unggul dua gol, namun tidak mampu mengendalikan 35 menit terakhir pertandingan," ucap Simic.
"Kami tidak mampu mengendalikan penguasaan bola pada babak kedua. Seharusnya kami mampu meraih tiga poin, sayangnya kami kebobolan dua gol dari situasi yang sama," tutupnya.
“Saya tak mau melihat pertandingan seperti ini lagi. Kami harus bekerja keras dan mesti memperbaiki sesuatu," kata pria yang sebagai asisten pelatih pernah membawa Juventus dan Chelsea juara liga.
Hal senada diungkapkan Marko Simic. Pemain asal Kroasia itu merasa frustrasi timnya kebobolan di akhir-akhir pertandingan. Alhasil dari dua pertandingan Persija hanya mengoleksi dua poin.
“Saya murka karena kami punya banyak pemain berpengalaman. Saya tak menyangka kami sudah unggul dua gol, namun tidak mampu mengendalikan 35 menit terakhir pertandingan," ucap Simic.
"Kami tidak mampu mengendalikan penguasaan bola pada babak kedua. Seharusnya kami mampu meraih tiga poin, sayangnya kami kebobolan dua gol dari situasi yang sama," tutupnya.
(mirz)
tulis komentar anda