Jelang Roma vs Bodo/Glimt, Dua Pelatih Dihukum UEFA
Rabu, 13 April 2022 - 10:01 WIB
ROMA - Asosiasi Sepak Bola Eropa ( UEFA ) resmi menjatuhkan hukuman kepada pelatih Bodo/Glimt, Kjetil Knutsen dan pelatih kiper AS Roma, Nuno Santos. Keduanya dihukum lantaran bertengkar di lorong stadion usai pertandingan, pekan lalu.
Insiden itu terjadi saat Bodo/Glimt meraih kemenangan atas AS Roma (2-1) di leg pertama perempat final Liga Konferensi Eropa 2021-2022. Pertandingan itu digelar di Aspmyra Stadion, Norwegia pada Jumat (8/4/2022) lalu. Namun demikian, kemenangan itu ternyata dinodai oleh tindakan Knutsen yang diduga menyerang Santos secara verbal dan fisik.
Tuduhan serius itu dilontarkan usai pertandingan oleh kapten AS Roma , Lorenzo Pellegrini. Akan tetapi, pihak Bodo/Glimt mengklaim bahwa Santos lah yang melakukan provokasi kepada pelatihnya.
BACA JUGA: Jelang IYC 2021, Target Indonesia All Stars 2021 Tak Muluk-muluk
Setelah melakukan penyelidikan, UEFA memutuskan untuk menskors sementara keduanya. Menurut laporan Goal Internasional, Selasa (12/4/2022), UEFA menjatuhkan hukuman potensial untuk "perilaku yang menghina atau melanggar aturan dasar perilaku yang layak,”. Untuk itu, keduanya dipastikan akan melewatkan pertandingan di leg kedua.
Namun demikian, pihak Bodo/Glimt sudah mengeluarkan pernyataan untuk menanggapi skors itu. Klub berjuluk Superlaget itu akan mengajukan banding agar pelatihnya bisa mengawal tim di leg kedua.
"Kami terkejut dan terkejut dengan keputusan UEFA. Kami akan mengajukan banding, dan akan mengerjakannya sepanjang malam. Di luar itu, kami saat ini tidak memiliki komentar,” bunyi pernyataan resmi Bodo/Glimt dilansir dari Goal Internasional, Selasa (12/4/2022).
BACA JUGA: Jadwal IYC 2021: Jangan Lewatkan Duel Indonesia All Star U-20 vs Barcelona U-18
Sementara itu, pertandingan leg kedua perempatfinal Liga Konferensi Eropa 2021-2022 akan berlangsung dalam waktu dekat. Bodo/Glimt akan berhadapan dengan AS Roma di Stadion Olimpico, Italia pada Jumat (15/4/2022) mendatang.
Insiden itu terjadi saat Bodo/Glimt meraih kemenangan atas AS Roma (2-1) di leg pertama perempat final Liga Konferensi Eropa 2021-2022. Pertandingan itu digelar di Aspmyra Stadion, Norwegia pada Jumat (8/4/2022) lalu. Namun demikian, kemenangan itu ternyata dinodai oleh tindakan Knutsen yang diduga menyerang Santos secara verbal dan fisik.
Tuduhan serius itu dilontarkan usai pertandingan oleh kapten AS Roma , Lorenzo Pellegrini. Akan tetapi, pihak Bodo/Glimt mengklaim bahwa Santos lah yang melakukan provokasi kepada pelatihnya.
BACA JUGA: Jelang IYC 2021, Target Indonesia All Stars 2021 Tak Muluk-muluk
Setelah melakukan penyelidikan, UEFA memutuskan untuk menskors sementara keduanya. Menurut laporan Goal Internasional, Selasa (12/4/2022), UEFA menjatuhkan hukuman potensial untuk "perilaku yang menghina atau melanggar aturan dasar perilaku yang layak,”. Untuk itu, keduanya dipastikan akan melewatkan pertandingan di leg kedua.
Namun demikian, pihak Bodo/Glimt sudah mengeluarkan pernyataan untuk menanggapi skors itu. Klub berjuluk Superlaget itu akan mengajukan banding agar pelatihnya bisa mengawal tim di leg kedua.
"Kami terkejut dan terkejut dengan keputusan UEFA. Kami akan mengajukan banding, dan akan mengerjakannya sepanjang malam. Di luar itu, kami saat ini tidak memiliki komentar,” bunyi pernyataan resmi Bodo/Glimt dilansir dari Goal Internasional, Selasa (12/4/2022).
BACA JUGA: Jadwal IYC 2021: Jangan Lewatkan Duel Indonesia All Star U-20 vs Barcelona U-18
Sementara itu, pertandingan leg kedua perempatfinal Liga Konferensi Eropa 2021-2022 akan berlangsung dalam waktu dekat. Bodo/Glimt akan berhadapan dengan AS Roma di Stadion Olimpico, Italia pada Jumat (15/4/2022) mendatang.
(yov)
tulis komentar anda