Debutan ONE Championship Kejutkan Peringkat Satu Kelas Bantamweight
loading...
A
A
A
SINGAPURA - Debutan ONE Championship Rittewada Petchyindee Academy membuat kejutan pada laga bertajuk ONE: NEXTGEN II di Singapore Indoor Stadium, (12/11/2021). Ini tak lepas dari keberhasilan petarung asal Thailand mengalahkan peringkat satu kelas bantamweight Muay Thai, Saemapetch Fairtex.
Rittewada yang baru bergabung pada awal Oktober lalu, sebenarnya tidak mudah mendapatkan kemenangan. Dia sempat terjatuh setelah pukulan hook Saemapetch tepat mengenai wajahnya yang membuatnya terjatuh ke matras dan memaksa wasit Olivier Coste untuk melakukan delapan hitungan wajib.
Di ronde kedua, Saemapetch kembali mendaratkan hook kanan yang membuat Rittewada terhuyung-huyung. Namun, produk dari Akademi Petchyindee ini bangkit dan memberikan perlawanan, membuat luka di alis lawannya dengan sebuah hook kiri.
BACA JUGA: Peparnas Bukan Halangan untuk Meraih Prestasi, Presiden Jokowi: Torang Hebat!
Setelah diperiksa oleh dokter dari sisi Circle, Saemapetch dinyatakan tidak dapat melanjutkan pertandingan dan Rittewada dianugerahi kemenangan di menit akhir. Kemenangan ini jelas membuatnya bangga. Sebab dia sebelumnya sempat mengaku sangat yakin bisa menang.
"Saya ingin menunjukkan bakat dan keahlian saya. ONE memiliki semua petarung hebat, dan saya ingin membuktikan diri saya di sini kepada dunia. Saya pikir jika saya bisa mengalahkannya (Saemapetch), saya yakin bisa melawan hampir semua orang di kelas berat ini," kata Rittewada.
Sebelum pertarungan dengan Saemapetch, Rittewada telah memenangkan tujuh dari delapan pertarungan terakhirnya dengan KO, dan memiliki rekor 90-25-5. Petarung berusia 25 tahun ini juga sudah pernah bertarung di Stadion Lumpinee, Bangkok, yang terkenal di dunia dan memenangkan Gelar Juara Dunia WMC Muay Thai.
BACA JUGA: Tutup Peparnas XVI, Presiden Jokowi: Kinerja Provinsi Papua Luar Biasa!
Sedangkan dalam laga pendukung utama, petarung asal China Tang Kai memperpanjang rekor kemenangannya saat menghentikan Yoon Chang Min di ronde pertama pertarungan kelas featherweight. Dengan kemenangan tersebut, Tang kini telah memenangkan delapan kontes berturut-turut, dan dia semakin dekat ke posisi lima besar dalam jajaran kelas featherweight.
Selain itu, Dovydas Rimkus memberikan pelajaran kepada Zhang Chunyu untuk mengamankan tempat alternatif di World Grand Prix ONE Featherweight Kickboxing 2021. Rimkus menang dari lawannya itu dengan keputusan mutlak untuk membawa pulang kemenangan.
Smokin’ Jo Nattawut menyelesaikan tugasnya dengan cepat ketika menghadapi Yurik Davtyan, mencetak KO dengan satu pukulan yang spektakuler untuk merebut sebuah tempat alternatif di ONE Featherweight Kickboxing World Grand Prix 2021.
Petarung spesialis KO asal Jepang Hiroyuki Tetsuka melakukan penyelesaian yang tegas atas mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Agilan Thani dalam kontes catchweight 86 kilogram yang mendebarkan.
Membuka jalannya ajang ONE: NEXTGEN II yaitu pertandingan ulang yang sengit antara Han Zi Hao dan Victor Pinto. Han tampil dengan dominan dari lawannya itu untuk meraih kemenangan mutlak dan bahkan meningkatkan persaingan mereka dengan masing-masing mengantongi satu kemenangan.
Selanjutnya, ONE Championship kembali dengan ONE: NEXTGEN III, yang akan berlangsung pada 26 November. Di pertandingan utama, penantang kelas strawweight peringkat #5 Lito Adiwang akan menghadapi pendatang baru Jarred Brooks. Selain itu, dalam laga pendukung utama, mantan Juara Dunia ONE Super Series Alaverdi Ramazanov akan menghadapi Pongsiri PK.Saenchai Muaythaigym.
Lihat Juga: MMA Masuk PON Aceh-Sumut 2024, Jeka Saragih Yakin Petarung Indonesia Bakal Jadi Calon Bintang UFC
Rittewada yang baru bergabung pada awal Oktober lalu, sebenarnya tidak mudah mendapatkan kemenangan. Dia sempat terjatuh setelah pukulan hook Saemapetch tepat mengenai wajahnya yang membuatnya terjatuh ke matras dan memaksa wasit Olivier Coste untuk melakukan delapan hitungan wajib.
Di ronde kedua, Saemapetch kembali mendaratkan hook kanan yang membuat Rittewada terhuyung-huyung. Namun, produk dari Akademi Petchyindee ini bangkit dan memberikan perlawanan, membuat luka di alis lawannya dengan sebuah hook kiri.
BACA JUGA: Peparnas Bukan Halangan untuk Meraih Prestasi, Presiden Jokowi: Torang Hebat!
Setelah diperiksa oleh dokter dari sisi Circle, Saemapetch dinyatakan tidak dapat melanjutkan pertandingan dan Rittewada dianugerahi kemenangan di menit akhir. Kemenangan ini jelas membuatnya bangga. Sebab dia sebelumnya sempat mengaku sangat yakin bisa menang.
"Saya ingin menunjukkan bakat dan keahlian saya. ONE memiliki semua petarung hebat, dan saya ingin membuktikan diri saya di sini kepada dunia. Saya pikir jika saya bisa mengalahkannya (Saemapetch), saya yakin bisa melawan hampir semua orang di kelas berat ini," kata Rittewada.
Sebelum pertarungan dengan Saemapetch, Rittewada telah memenangkan tujuh dari delapan pertarungan terakhirnya dengan KO, dan memiliki rekor 90-25-5. Petarung berusia 25 tahun ini juga sudah pernah bertarung di Stadion Lumpinee, Bangkok, yang terkenal di dunia dan memenangkan Gelar Juara Dunia WMC Muay Thai.
BACA JUGA: Tutup Peparnas XVI, Presiden Jokowi: Kinerja Provinsi Papua Luar Biasa!
Sedangkan dalam laga pendukung utama, petarung asal China Tang Kai memperpanjang rekor kemenangannya saat menghentikan Yoon Chang Min di ronde pertama pertarungan kelas featherweight. Dengan kemenangan tersebut, Tang kini telah memenangkan delapan kontes berturut-turut, dan dia semakin dekat ke posisi lima besar dalam jajaran kelas featherweight.
Selain itu, Dovydas Rimkus memberikan pelajaran kepada Zhang Chunyu untuk mengamankan tempat alternatif di World Grand Prix ONE Featherweight Kickboxing 2021. Rimkus menang dari lawannya itu dengan keputusan mutlak untuk membawa pulang kemenangan.
Smokin’ Jo Nattawut menyelesaikan tugasnya dengan cepat ketika menghadapi Yurik Davtyan, mencetak KO dengan satu pukulan yang spektakuler untuk merebut sebuah tempat alternatif di ONE Featherweight Kickboxing World Grand Prix 2021.
Petarung spesialis KO asal Jepang Hiroyuki Tetsuka melakukan penyelesaian yang tegas atas mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Agilan Thani dalam kontes catchweight 86 kilogram yang mendebarkan.
Membuka jalannya ajang ONE: NEXTGEN II yaitu pertandingan ulang yang sengit antara Han Zi Hao dan Victor Pinto. Han tampil dengan dominan dari lawannya itu untuk meraih kemenangan mutlak dan bahkan meningkatkan persaingan mereka dengan masing-masing mengantongi satu kemenangan.
Selanjutnya, ONE Championship kembali dengan ONE: NEXTGEN III, yang akan berlangsung pada 26 November. Di pertandingan utama, penantang kelas strawweight peringkat #5 Lito Adiwang akan menghadapi pendatang baru Jarred Brooks. Selain itu, dalam laga pendukung utama, mantan Juara Dunia ONE Super Series Alaverdi Ramazanov akan menghadapi Pongsiri PK.Saenchai Muaythaigym.
Lihat Juga: MMA Masuk PON Aceh-Sumut 2024, Jeka Saragih Yakin Petarung Indonesia Bakal Jadi Calon Bintang UFC
(yov)