Momen Sulit Joan Mir di MotoGP 2021
Jum'at, 29 Januari 2021 - 17:02 WIB
CATALUNYA - Joan Mir dan Suzuki akan mencoba untuk memertahankan gelar MotoGP 2021 setelah meraih prestasi gemilang musim lalu tanpa kehadiran Davide Brivio. Tentunya ini bukan situasi yang mudah buat pembalap asal Spanyol tersebut.
Musim lalu, Mir meraih stempel juara dunia MotoGP saat masih ditangani Manajer Davide Brivio. Namun, setelah kemenangan fenomenal itu, pabrikan Jepang justru membuat kabar mengejutkan dengan perpisahan sang manajer yang pindah ke Formula 1.
Pemimpin proyek Shinichi Sahara mengumumkan beberapa hari yang lalu bahwa mereka tidak akan mencari pengganti, setidaknya untuk kejuaraan dunia berikutnya. Ada pembicaraan tentang kemungkinan kedatangan Pablo Nieto, tetapi rumor tetap ada.
Di sisi lain, Mir tidak menyembunyikan fakta bahwa absennya Brivio merupakan pukulan telak bagi tim. Dan, ini adalah situasi yang sulit bagi tim, dia merupakan pion yang sangat penting bagi tim.
"Ini adalah momen yang agak sulit bagi Suzuki, tetapi Suzuki sangat tenang. Saya pikir ada orang di tim yang tahu cara bekerja dengan sangat baik. Saya percaya pada mereka, mereka akan menemukan seseorang di dalam atau di luar tim. saya tidak tahu apa yang akan mereka lakukan. Mereka pasti akan melakukannya dengan baik," tutur Mir dikutip dari Sky Sport, Jumat (29/1/2021).
Bagi Mir , tahun 2021 akan ada kesuksesan lain, bahkan sebelum menghidupkan mesin GSX-RR baru. Ini berkaitan dengan perebutan salah satu penghargaan Laureus yang diberikan setiap tahun kepada atlet dari semua disiplin ilmu di seluruh dunia.
Laureus sendiri merupakan penghargaan yang dianggap banyak orang sebagai piala oscar olahraga, dan hingga saat ini hanya ada dua pembalap motor yang mampu memenangkan penghargaan tersebut.
Pertama adalah Valentino Rossi. Dia adalah pemenang piala Laureus pada 2006 dan 2011. Pembalap MotoGP kedua yang menerima penghargaan Laureus adalah Marc Marquez.
Marquez dinobatkan sebagai atlet terbaik pada 2014 setelah memenangkan gelar MotoGP di tahun pertamanya pada 2013. Pada tahun 2020 ia mengikuti gala Laureus setelah dinobatkan dalam kategori paling penting, atlet terbaik tahun ini, setelah menang. gelar MotoGP keenamnya.
Namun, penghargaan pada kesempatan itu jatuh ke tangan Lewis Hamilton dan Lionel Messi. Jika menang, Joan Mir bisa masuk daftar pembalap terpenting bersama Valentino Rossi dan fenomena Cervera.
Musim lalu, Mir meraih stempel juara dunia MotoGP saat masih ditangani Manajer Davide Brivio. Namun, setelah kemenangan fenomenal itu, pabrikan Jepang justru membuat kabar mengejutkan dengan perpisahan sang manajer yang pindah ke Formula 1.
Pemimpin proyek Shinichi Sahara mengumumkan beberapa hari yang lalu bahwa mereka tidak akan mencari pengganti, setidaknya untuk kejuaraan dunia berikutnya. Ada pembicaraan tentang kemungkinan kedatangan Pablo Nieto, tetapi rumor tetap ada.
Di sisi lain, Mir tidak menyembunyikan fakta bahwa absennya Brivio merupakan pukulan telak bagi tim. Dan, ini adalah situasi yang sulit bagi tim, dia merupakan pion yang sangat penting bagi tim.
"Ini adalah momen yang agak sulit bagi Suzuki, tetapi Suzuki sangat tenang. Saya pikir ada orang di tim yang tahu cara bekerja dengan sangat baik. Saya percaya pada mereka, mereka akan menemukan seseorang di dalam atau di luar tim. saya tidak tahu apa yang akan mereka lakukan. Mereka pasti akan melakukannya dengan baik," tutur Mir dikutip dari Sky Sport, Jumat (29/1/2021).
Bagi Mir , tahun 2021 akan ada kesuksesan lain, bahkan sebelum menghidupkan mesin GSX-RR baru. Ini berkaitan dengan perebutan salah satu penghargaan Laureus yang diberikan setiap tahun kepada atlet dari semua disiplin ilmu di seluruh dunia.
Laureus sendiri merupakan penghargaan yang dianggap banyak orang sebagai piala oscar olahraga, dan hingga saat ini hanya ada dua pembalap motor yang mampu memenangkan penghargaan tersebut.
Pertama adalah Valentino Rossi. Dia adalah pemenang piala Laureus pada 2006 dan 2011. Pembalap MotoGP kedua yang menerima penghargaan Laureus adalah Marc Marquez.
Marquez dinobatkan sebagai atlet terbaik pada 2014 setelah memenangkan gelar MotoGP di tahun pertamanya pada 2013. Pada tahun 2020 ia mengikuti gala Laureus setelah dinobatkan dalam kategori paling penting, atlet terbaik tahun ini, setelah menang. gelar MotoGP keenamnya.
Namun, penghargaan pada kesempatan itu jatuh ke tangan Lewis Hamilton dan Lionel Messi. Jika menang, Joan Mir bisa masuk daftar pembalap terpenting bersama Valentino Rossi dan fenomena Cervera.
(sha)
Lihat Juga :
tulis komentar anda