Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Habisi Wilder dan Joshua Dulu, Tyson Fury Nekat Tantang Ngannou
loading...
Habisi Wilder dan Joshua Dulu, Next, Fury vs Ngannou: Ayo, Duel!/The Sun
A
A
A
Selesai meladeni Deontay Wilder dan Anthony Joshua , Tyson Fury langsung menantang juara UFC Francis Ngannou di ring tinju. Ngannou yang merupakan raja UFC Kelas Berat menjadi lawan berimbang bagi Fury yang merupakan raja tinju Kelas Berat WBC.
Dalam sebuah kesempatan, Ngannou mengungkapkan keinginannya menjajal Tyson Fury di ring tinju. Dan itu adalah tawaran yang sangat ingin diterima Fury, terutama setelah berlatih dengan Nick Diaz yang legendaris UFC di oktagon.
’’Begitu saya selesai dengan Wilder dan Joshua, saya akan melawan Ngannou dalam segi delapan, dengan sarung tangan empat ons dan hanya meninju.”kata Fury kepada TMZ Sports.
Fury mengapresiasi Nick Diaz yang membocorkan kekuatan Ngannou yang dominan di UFC Kelas Berat. Diaz mengungkapkan jika Ngannou memiliki kelemahan di gulat tapi cukup berbahaya pukulannya.
’’Dia memang memberitahuku bahwa Ngannou tidak bisa melakukan gulat, jadi kami hanya mencari stand-up bang. Aku dan Ngannou dengan sarung tangan kecil, mari kita wujudkan.
Fury yang baru saja dikabarkan positif Covid-19 sedang menjalani isolasi mandiri. Setelah dipastikan positif Covid-19 membuat jadwal trilogy dengan Deontay Wilder yang rencananya digelar 24 Juli menjadi berantakan. Duel trilogy Tyson Fury vs Deontay Wilder dikabarkan diundur hingga Oktober.
Sebelum menjalani trilogi, Fury awalnya bersiap untuk menghadapi Joshua dalam duel unifikasi Kelas Berat pada 14 Agustus di Arab Saudi. Duel unifikasi itu untuk menentukan siapa yang akan dinobatkan sebagai juara tinju Kelas Berat yang tak terbantahkan. Tetapi rencana itu dibatalkan setelah Pengadilan Arbitrase memerintahkan Fury untuk memenuhi kewajiban kontraknya untuk trilogy dengan Wilder.
Dalam sebuah kesempatan, Ngannou mengungkapkan keinginannya menjajal Tyson Fury di ring tinju. Dan itu adalah tawaran yang sangat ingin diterima Fury, terutama setelah berlatih dengan Nick Diaz yang legendaris UFC di oktagon.
’’Begitu saya selesai dengan Wilder dan Joshua, saya akan melawan Ngannou dalam segi delapan, dengan sarung tangan empat ons dan hanya meninju.”kata Fury kepada TMZ Sports.
Fury mengapresiasi Nick Diaz yang membocorkan kekuatan Ngannou yang dominan di UFC Kelas Berat. Diaz mengungkapkan jika Ngannou memiliki kelemahan di gulat tapi cukup berbahaya pukulannya.
’’Dia memang memberitahuku bahwa Ngannou tidak bisa melakukan gulat, jadi kami hanya mencari stand-up bang. Aku dan Ngannou dengan sarung tangan kecil, mari kita wujudkan.
Fury yang baru saja dikabarkan positif Covid-19 sedang menjalani isolasi mandiri. Setelah dipastikan positif Covid-19 membuat jadwal trilogy dengan Deontay Wilder yang rencananya digelar 24 Juli menjadi berantakan. Duel trilogy Tyson Fury vs Deontay Wilder dikabarkan diundur hingga Oktober.
Sebelum menjalani trilogi, Fury awalnya bersiap untuk menghadapi Joshua dalam duel unifikasi Kelas Berat pada 14 Agustus di Arab Saudi. Duel unifikasi itu untuk menentukan siapa yang akan dinobatkan sebagai juara tinju Kelas Berat yang tak terbantahkan. Tetapi rencana itu dibatalkan setelah Pengadilan Arbitrase memerintahkan Fury untuk memenuhi kewajiban kontraknya untuk trilogy dengan Wilder.
(aww)
Explore More